Hakim, Noer Intan Nirmala (2017) Analisis Produktivitas Pengolahan Gula Dengan Metode Objective Matrix (OMAX) (Studi Kasus Di PT. Perkebunan Nusantara XI PG Padjarakan Probolinggo). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Industri gula Indonesia merupakan industri manufaktur yang berkembang pertama kali di Indonesia. Indonesia menjadi eksportir gula terbesar kedua di dunia setelah Kuba pada tahun 1930-an, tetapi sejak tahun 1967 Indonesia menjadi negara importir gula terbesar kedua setelah Rusia. Hal ini dikarenakan meningkatnya jumlah penduduk dan pendapatan per kapita masyarakat setiap tahunnya. Produktivitas dan efisiensi industri gula di Indonesia yang semakin rendah dapat dilihat dari penurunan jumlah produksi gula yang dihasilkan petani dan pabrik gula yang ada di Indonesia. PG Padjarakan merupakan salah satu PG kecil yang tergabung dalam PT. Perkebunan Nusantara XI (PERSERO) yang dalam tahun 2008-2013, hanya mampu menghasilkan rata-rata gula sebanyak 7.872,7 ton dari rata-rata tebu sebanyak 128.262,1 ton. Oleh karena itu, tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui produktivitas pengolahan gula dan memberikan usulan perbaikan produktivitas di PG Padjarakan. Pengukuran produktivitas dilakukan dengan metode Objective Matrix (OMAX). Data yang di analisis meliputi jumlah pemakaian bahan baku, jumlah tenaga kerja, pemakaian jam mesin, dan pemakaian tenaga listrik pada periode bulan Juni-November 2013. Kriteria pengukuran produktivitas yang digunakan adalah produktivitas bahan baku, produktivitas tenaga kerja, produktivitas jam mesin, dan produktivitas energi listrik. Pembobotan kriteria dilakukan menggunakan metode Pairwise Comparison (Perbandingan Berpasangan). Identifikasi permasalahan produktivitas kemudian dilakukan dengan fishbone diagram dan usulan perbaikan dengan 5W+1H. Hasil analisis dan pembahasan menunjukkan bahwa produktivitas parsial dan total di PG Padjarakan masih rendah karena pada periode pengukuran terdapat beberapa kriteria yang mencapai skor di bawah rata-rata (skor 3). Produktivitas total tertinggi dicapai pada periode 1-15 November sebesar 8,58 dengan indeks produktivitas meningkat sebesar 56,57%. Berdasarkan pada jumlah produksinya, untuk menghasilkan output sebesar 991,21 ton diperlukan bahan baku tebu sebesar 9,85 ton, tenaga kerja sebanyak 349 orang, pemakaian jam kerja mesin sebanyak 209,12 jam, dan pemakaian energi listrik sebesar 3197,45 kw per periode. Perusahaan harus melakukan pengawasan kualitas bahan baku dan pengadaan bahan baku, memberikan pelatihan untuk meningkatkan mutu karyawan serta memberikan fasilitas kerja yang nyaman, melakukan pengawasan terhadap mesin untuk meningkatkan kinerja mesin, dan mengontrol pemakaian listrik agar lebih efisien.
English Abstract
Sugar industry is the first developed industry in Indonesia. Indonesia became the second largest sugar exporter in the world after Cuba in the 1930s, but since 1967 Indonesia became the second largest sugar importer country after Russia. This is due to the increasing population and income per capita of society every year. The lower productivity and efficiency of the sugar industry in Indonesia can be seen from the decline in the amount of sugar produced by farmers and sugar mills in Indonesia. PG Padjarakan is one of the small factories incorporated in PT. Perkebunan Nusantara XI (PERSERO) which in the year of 2008-2013 was only able to produce average sugar as much as 7,872.7 tons from the average of sugarcane as much as 128,262.1 tons. Therefore, this research aimed to know the productivity of sugar processing and to propose improvement of productivity in PG Padjarakan. Measurement of productivity was done by Objective Matrix (OMAX) method. The data in the analysis include the amount of raw material usage, the amount of labor, the use of machine hours, and the use of electricity in the period from June to November 2013. The criteria of productivity measurement were raw material productivity, labor productivity, productivity of machine hours, and electrical energy productivity. The criteria weighting was done using the Pairwise Comparison method. Identification of productivity problems then performed using fishbone diagram and proposed improvement with 5W + 1H. The results of the analysis and discussion showed that the partial and total productivity in PG Padjarakan was still low because in the measurement period there were several criteria that reach the score below the average (score 3). The highest total productivity was achieved in the period from 1 to 15 November by 8.58 with the productivity index increased by 56.57%. Based on the amount of production, to produce an output of 991.21 tonnes of sugarcane required raw materials of 9.85 tons, workforce of 349 people, working hours of 209.12 hours machine, and the use of electrical energy was 3197.45 kw per period . The company should conduct quality control of raw materials and supply of raw materials, provide training to improve the quality of employees as well as provide convenient working facilities, supervise machines to improve engine performance, and control electricity consumption to be more efficient.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FTP/2017/268/051705289 |
| Uncontrolled Keywords: | Gula, Objective Matrix, Produktivitas |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 641 Food and drink > 641.3 Food > 641.33 Spesific food from plant crops > 641.331 Flour > 641.336 Spesific food from plant crops (Molasses) |
| Divisions: | Fakultas Teknologi Pertanian > Teknologi Industri Pertanian |
| Depositing User: | Kustati |
| Date Deposited: | 03 Aug 2017 03:30 |
| Last Modified: | 29 Nov 2021 06:37 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/993 |
Preview |
Text
105100307111015_BAB 3.pdf Download (427kB) | Preview |
Preview |
Text
105100307111015_BAB 4.pdf Download (738kB) | Preview |
Preview |
Text
105100307111015_BAB 5.pdf Download (854kB) | Preview |
Preview |
Text
105100307111015_COVER + DAFTAR ISI.pdf Download (601kB) | Preview |
Preview |
Text
105100307111015_BAB 1.pdf Download (261kB) | Preview |
Preview |
Text
105100307111015_BAB 2.pdf Download (430kB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |