Sari, Wiwin Indah (2017) Strategi Pengembangan Usaha Pengolahan Ikan Lele Dumbo (Clarias Gariepinus) Di UD. Berkah Adi Putra Desa Jeblog, Kecamatan Talun, Kabupaten Blitar, Jawa Timur. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Ikan lele (Clarias gariepinus) merupakan jenis ikan air tawar yang banyak sekali dibudidayakan masyarakat Indonesia karena ikan ini mudah untuk dipelihara. Hal ini mengakibatkan produksi i kan lele terus meningkat setiap tahunnya. Ikan lele mendukung asupan konsumsi masyarakat karena mengandung omega 3, protein, lemak, mineral dan air, selain itu ikan lele memiliki rasa yang enak, berdaging empuk, duri teratur dan mudah diambil sehingga jeni s ikan ini banyak diminati masyarakat untuk dikonsumsi. Peningkatan konsumsi ikan lele kemudian juga memunculkan para pelaku usaha yang bergerak untuk memanfaatkan komoditas ini , salah satunya UD. Berkah Adi Putra yang memproduksi aneka olahan yang berbaha n dasar dari ikan lele, produk yang dihasilkan antara lain, siomay ikan, sosis ikan, nugget ikan, tahu dan bakso ikan. Rumusan masalah pada penelitian ini adalah bagaimana kondisi usaha pengolahan ikan lele ditinjau dari aspek teknis, pemasaran, manajemen dan finansiil. Bagimana strategi pengembangan usaha pengolahan ikan lele. Serta bagaimana perencanaan strategis usaha pengolahan ikan lele. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui kondisi usaha pengolahan ikan lele, menganalisis strategi pengembangan usaha, dan menyusun perencanaan strategis usaha pengolahan ikan lele di UD. Berkah Adi Putra. Waktu penelitian dilakukan pada bulan februari 2017 di UD. Berkah Adi Putra yang beralamat di Dsn Pundensari Rt. 03 Rw. 02 Ds. Jeblog Kecamatan Talun, Kabupaten B litar, Jawa Timur. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif, sumber data berupa data primer dan data sekunder. Data primer diantaranya yaitu sejarah usaha, profil usaha, sarana, prasarana, proses produksi, harga tanah bangunan, harga sa rana usaha, harga per produk, berat kemasan, jumlah produksi, jumlah produksi dalam satu bulan, jumlah bahan baku yang digunakan, sumbangan input lain, gaji tenaga kerja dan volume penjualan dalam satu bulan. Sedangkan data sekunder m eliputi data peta Desa , keadaan umum perikanan kota Blitar , data produksi perikanan dan kelautan Kabupaten Blitar , peta Kabupaten Blitar . Teknik pengumpulan data dengan dengan melakukan wawancara secara langsung kepada manajer dan teknisi bagian pengolahan dengan bantuan kuisioner dan dilakukannya observasi serta dokumentasi. Analisis data yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Analisis data deskriptif kualitatif meliputi aspek teknis , pemasaran, manajemen sedangan deskriptif kuantitatif meliputi perm odalan, pembiayaan, penerimaan, R/C, pendapatan dan keuntungan (finansiil jangka pendek) , serta aspek finansiil jangka panjang . Hasil penelitian menunjukan aspek teknis terdiri dari sarana usaha, kemudian ditunjang dengan prasarana yang memadai serta prose s produksi usaha dimulai dari pengadaan bahan baku, bahan tambahan, proses pengolahan, pengemasan dan penyimpanan - 1 2 0 C. Aspek manajemen terdiri dari perencanaan usaha, pengorganisasian, pengerakan terhadap karyawan dan pengawasan, aspek pemasaran terdiri dari permintaan dan penawaran produk, penetapan harga jual oleh pemilik usaha berdasarkan biaya produksi yang dikeluarkan dan melihat harga produk pesaing, serta saluran pemasaran dari produsen langsung ke konsumen. Berdasarkan analisis data finansiil yang didapatkan jumlah modal tetap usaha pengolahan ikan lele adalah sebesar Rp. 370 .939.500 , dengan total penyusutan selama satu tahun adalah sebesar Rp 43.074 .433 . Total modal lancar usaha ini sebesar Rp 677.385.600 dengan modal kerjanya sebesar Rp 7 67 .860.033 Total biaya tetap usaha ini a dalah sebesar Rp. 93.474.433 dengan total biaya tidak te tapnya sebesar Rp 674.385.600 dan total biayanya adalah sebesar Rp. 767 .860.033 . Penerimaan dalam kurun waktu satu tahun dengan menghasilkan 5 produk adalah sebes ar Rp. 3.067.680.000. R/C Ratio sebesar 3, 00 lebih besar dari kriteria 1 sehingga usaha pengolahan ikan lele ini memberikan keuntungan bagi usaha. Rata - rata produksi diatas BEP yang berarti usaha ini mampu memeperoleh keuntungan. Keuntungan yang diperoleh selama kurun waktu 1 tahun sebesar Rp. 2. 299.819 .967 dengan Rentabilitas sebesar 300 % yang berar ti usaha ini layak karena mele bihi tingkat suku bunga 12%. Analisis sensitivitas pada kond isi normal diperoleh hasil NPV Rp. 1 8.544.737.757 , IRR 58 8 % lebih be sar dari suku bunga yang ditetapkan yaitu 12%, NE T B/C 87,69 dan PP selama 0,18. Dengan asumsi biaya naik 10 % dan benefit turun 8% NPV bernilai Rp. 4.955.633.449 , NPV kurang dari 0. Kemu dian nilai Net B/C sebesar 2 2,52 , nilai IRR 505 % dan nilai PP 5,33 Asumsi biaya naik 95 % NPV bernilai Rp. 16.636.710.900 , NPV lebih dari 0. K emudian nilai Net B/C sebesar 78,81 , nilai IRR 390% dan nilai PP 0,26 . Asumsi benefit turun 20 %. NPV bernilai Rp 11.513.669.003 , NPV lebih dari 0. Kemudian nilai Net B /C sebesar 55 ,14 , nilai IRR 227 % dan nilai PP 0, 34 usaha ini masih layak . Dari hasil analisis dengan menggunakan SWOT dengan menidentifikasi faktor internal dan eksternal usaha dan dilakukan skoring diperoleh posisi koordinat pada kuadran I (Strategi agresif) yang bera rti memaksimalkan kekuatan untuk memanfaatkan peluang. UD. Berkah Adi Putra sebaiknya mengoptimalkan kekuatan untuk memanfaatkan peluang dengan menjaga hubungan baik dengan para mitra usaha dan melakukan penambahan fasilitas produksi.
English Abstract
-
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FPR/2017/425/0517106514 |
Uncontrolled Keywords: | - |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 641 Food and drink > 641.6 Cooking specific materials > 641.69 Cooking game and seafood > 641.692 Fish |
Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Agrobisnis Perikanan |
Depositing User: | Nur Cholis |
Date Deposited: | 06 Dec 2017 01:56 |
Last Modified: | 10 Nov 2020 04:58 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/6477 |
Actions (login required)
View Item |