Efektivitas Sifat Hepatoprotektor Serbuk Bawang Hitam Dari Bawang Lanang (Allium Sativum L.) Pada Tikus Wistar Jantan Yang Diinduksi Parasetamol (Kajian Kadar Sod, Mda Serum Dan Histopatologi Hepar)

Devifatimah, Rina Zelieke (2019) Efektivitas Sifat Hepatoprotektor Serbuk Bawang Hitam Dari Bawang Lanang (Allium Sativum L.) Pada Tikus Wistar Jantan Yang Diinduksi Parasetamol (Kajian Kadar Sod, Mda Serum Dan Histopatologi Hepar). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Hati atau hepar merupakan organ penting yang memiliki peran dalam proses metabolisme obat, sehingga sangat rentan terhadap kerusakan. Salah satu jenis obat yang sering digunakan oleh manusia dan menyebabkan kerusakan hepar akut adalah Parasetamol. Konsumsi parasetamol melebihi 4 g/hari dapat menyebabkan kerusakan hati. Parasetamol akan dimetabolisme di dalam hepar sehingga menghasilkan senyawa radikal bebas yaitu N-acetyl-benzoquinone imine (NAPQI). Penumpukan jumlah NAPQI pada hepar akan dapat menyebabkan stres oksidatif yang berakibat pada kematian sel hepar. Diperlukan bahan pangan yang memiliki senyawa hepatoprotektor dan antioksidan untuk mencegah kerusakan hati. Salah satu bahan pangan yang mengandung senyawa tersebut adalah bawang hitam. Bawang hitam merupakan hasil pemeraman dari bawang putih yang memiliki kandungan fenol, flavonoid, dan organosulfur seperti S-allylcysteine (SAC) yang baik bagi perlindungan hepar. Senyawa organosulfur pada bawang putih segar sudah banyak diteliti mampu memberikan efek hepatoprotektor pada tikus wistar jantan yang diinduksi parasetamol. Namun belum ada penelitian yang menguji kemampuan hepatoprotektor bawang hitam dengan bahan dasar bawang lanang yang memiliki kandungan organosulfur dan antioksidan lebih tinggi dibandingkan dengan bawang putih segar biasa. Oleh karena itu, penggunaan bawang lanang sebagai bahan dasar bawang hitam diharapkan mampu menghasilkan senyawa dengan efek hepatoprotektif yang lebih baik. Pada penelitian ini dilakukan pengamatan efek pemberian dosis serbuk bawang hitam pada tikus yang diinduksi parasetamol 500 mg/kgBB. Penelitian ini menggunakan metode penelitian Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 kelompok perlakuan berbeda, yaitu 2 kelompok kontrol dan 3 perlakuan dosis. Dosis serbuk bawang hitam yang digunakan yaitu 100 mg/kgBB, 200 mg/kgBB, dan 300 mg/kgBB, serta kelompok kontrol negatif (normal) dan kontrol positif (hanya induksi parasetamol). Parameter yang diamati adalah kadar MDA, SOD serum dan profil histopatologi hepar. Data yang diperoleh dianalisis dengan Analysis of Variance (ANOVA) dan apabila terjadi perbedaan antar pelakuan, maka dilanjutkan dengan uji lanjut Tukey dengan taraf kepercayaan 95%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa serbuk bawang hitam memiliki aktivitas antioksidan (IC50) sebesar 57,65 ppm, dengan jumlah total fenol sebesar 22,04±0,42 mg GAE/g dan flavonoid sebesar 10,54±0,69 mg QE/g. Pemberian serbuk bawang hitam pada tikus wistar jantan yang telah diinduksi parasetamol juga sangat berpengaruh nyata (α=0.01) pada penurunan kadar MDA sebesar 24.63%, peningkatan kadar SOD serum darah mencapai 17.46% dan penurunan derajat kerusakan histopatogi hepar.

English Abstract

Liver is an important organ that has role in metabolizing drugs. Paracetamol, a commonly used by human is the most prevalent cause of drug-induced acute liver failure. Consumption of paracetamol more than 4 g/day can cause liver damage. Paracetamol will be metabolized in the body to produce free radical compound, Nacetyl-benzoquinone imine (NAPQI). Accumulation of NAPQI levels in the liver can cause oxidative stress which result in liver cell death (necrosis). Consumption of hepatoprotector compound can reduce the liver damage caused by NAPQI. One of food that contain hepatoprotector compound is aged black garlic. Aged Black Garlic (ABG) is obtained from fresh garlic (Allium sativum L.) that has been aged for a period time. ABG has been reported to contain high concentration of polyphenol content, flavonoid content and organosulfur compound, in the form of A-allyl-cysteine (SAC). The organosulfur compound contained in fresh garlic has been widely investigated capable of providing a hepatoprotector effect in male wistar rats induced by paracetamol. However, no studies have tested ABG made from single clove garlic which have higher organosulfur and antioxidant content compared to ordinary fresh or aged ordinary black garlic. So that, production aged black garlic (ABG) from single clove garlic expected having better hepatoprotective effect. In this study, the effect of dosing aged black garlic powder given to the rats induced by parasetamol 500 mg/kgBW was observed. This research used Completely Randomized Design (CRD) with 5 treatment groups. Rats were randomly assigned into 5 groups consisted of 3 different doses groups as well as 2 control groups. The doses of aged black garlic used were 100 mg/kgBW, 200 mg/kgBW, and 300 mg/kgBW, in addition negative control (normal, without paracetamol induction) and positive control (only paracetamol induction were included. The parameters observed were serum MDA levels, serum SOD levels and liver histopathology profile. The data obtained were analyzed by Analysis of Variance (ANOVA) at 95% confidence level. The results showed level antioxidant activity (IC50), in aged black garlic was 57,65 ppm as compared to 836.14 ppm in fresh garlic. Polyphenol and flavonoid concentration in aged black garlic were 22,04±0,42 mg GAE/g and 10,54±0,69 mg QE/g respectively. Administration of aged black garlic powder had a significant effect (α=0,01) on decreasing serum MDA levels up to 24.63%, increasing serum SOD levels up to 17.46%, and decreasing degree of live histopathological damage.

Other obstract

-

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FTP/2019/528/052002657
Uncontrolled Keywords: Bawang Hitam, Kerusakan Hati, MDA, SOD, Aged Black Garlic, Liver Damage, MDA, SOD
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 641 Food and drink > 641.3 Food > 641.35 Spesific food from plant crops > 641.352 1 Potaoes > 641.352 6 Garlic
Divisions: Fakultas Teknologi Pertanian > Teknologi Hasil Pertanian
Depositing User: Nur Cholis
Date Deposited: 08 Sep 2020 02:08
Last Modified: 24 Oct 2021 02:44
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/181598
[thumbnail of RINA ZELIEKE DEVIFATIMAH_ (2).pdf] Text
RINA ZELIEKE DEVIFATIMAH_ (2).pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Actions (login required)

View Item View Item