Pemanfaatan Kappa Karagenan Rumput Laut Merah (Eucheuma cottonii) dengan Penambahan Polietilen Glikol sebagai Edible Film Pengganti Plastik Pembungkus Nasi

Ramadhani, Fikri (2019) Pemanfaatan Kappa Karagenan Rumput Laut Merah (Eucheuma cottonii) dengan Penambahan Polietilen Glikol sebagai Edible Film Pengganti Plastik Pembungkus Nasi. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Karagenan adalah polisakarida yang diekstraksi dari biomassa rumput laut ganggang merah. Karagenan merupakan senyawa polisakarida galaktosa. Rumput laut yang digunakan adalah kelompok rumput laut merah (Rhodophyta) dan rumput laut cokelat (Phaeophyta). Struktur karagenan dibagi menjadi 3 fraksi berdasarkan unit penyusunnya yaitu kappa, iota dan lambda karagenan dengan jumlah sulfatnya berturut-turut 20%, 33% dan 42%. Penyusun utama karagenan adalah galaktan (polisakarida sulfat) yang merupakan polimer dari gula galaktosa. Edible film merupakan salah satu alternatif kemasan yang dapat diaplikasikan pada bahan pangan karena sifatnya yang dapat terurai secara alami (biodegradable) sehingga ramah lingkungan, terbuat dari bahan yang aman bagi kesehatan sehingga dapat dikonsumsi bersama dengan bahan pangan yang dilapisinya. Edible film dibuat dari bahan alami misalnya polisakarida, protein, lemak atau kombinasi dari beberapa bahan (komposit), dengan atau tanpa penambahan pemlastis Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh konsentrasi polietilen glikol pada edible film kappa karagenan sebagai pengganti plastik pembungkus nasi terhadap sifat fisika, kimia, warna dan organoleptik. Penelitian terdiri dari penelitian pendahuluan dan penelitian utama yang berlangsung pada bulan Maret hingga Juli 2019 di Laboratorium Ilmu teknologi Hasil Perikanan Divisi Penanganan Hasil Perikanan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya, Laboratorium Pengujian Mutu dan Keamanan Pangan Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Brawijaya, Laboratorium Kimia Unit Pelaksana Teknis Pengujian Mutu dan Pengembangan Produk Perikanan Surabaya dan Laboratorium Pengujian Balai Besar Riset Pengolahan Produk dan Bioteknologi Kelautan dan Perikanan Jakarta Pusat. Penelitian ini terbagi menjadi dua tahap penelitian yaitu penelitian pendahuluan dan penelitian utama. Penelitian pendahuluan digunakan untuk menentukan konsentrasi polietilen glikol terbaik yang akan digunakan pada penelitian utama. Konsentrasi polietilen glikol yang digunakan pada penelitian pendahuluan adalah 0%, 2%, 4% dan 6% sedangkan Konsentrasi polietilen glikol yang digunakan pada penelitian utama adalah 0%, 5%, 6% dan 7%. Penelitian utama untuk mengetahui pengaruh penambahan polietilen glikol pada edible film kappa karagenan sebagaipengganti plastik pembungkus nasi. Metode yang digunakan adalah metode eksperimen dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) sederhana menggunakan 4 perlakuan dan 5 kali ulangan. Variabel bebas pada penelitian ini yaitu konsentrasi polietilen glikol yang ditambahkan pada edible film kappa karagenan antara lain 0%; 5%; 6%, 7%. Variabel terikat parameter yang diamati yaitu analisa fisika meliputi titik leleh (melting point), gelling point, ketebalan, kemuluran (elongasi), transmisi uap air (WVTR) dan kuat tarik. analisa kimia meliputi kadar air, kadar protein, kadar lemak, kadar abu dan kadar kadar karbohidrat. analisa warna meliputi Lightness (L), Redness (a) dan Yellowness (b). analisa sensori menggunakan metode hedonik.viii Data yang diperoleh dari penelitian kemudian dianalisa menggunakan ANOVA (Analysis of Variance) untuk mengetahui pengaruh perlakuan terhadap parameter yang dilakukan, dengan uji P pada taraf 5%. Kemudian hasilnya dibandingkan antara P hitung dengan P tabel. Jika P hitung < P tabel 5%, maka perlakuan tersebut tidak beda nyata. Jika P hitung > P tabel, maka perlakuan tersebut berbeda nyata. Apabila hasil perhitungan berbeda nyata atau F hitung > P tabel 5%, maka dilanjutkan dengan uji Duncan. Sedangkan untuk uji sensori dianalisa menggunakan Kruskal Wallis. Hasil penelitian menunjukkan berdasarkan penambahan polietilen glikol pada edible film kappa karagenan berpengaruh terhadap sifat fisika,warna dan organoleptik seperti ketebalan, kemuluran, transmisi uap air, kuat tarik, titik leleh, gelling point, lightness, redness, yellowness, hedonik penampakan, aroma, rasa dan tekstur. Tetapi tidak berpengaruh beda nyata pada penilaian karakteristik kimia seperti kadar air, kadar protein, kadar lemak, kadar abu dan kadar karbohidrat. Edible film kappa karagenan dengan penambhaan polietilen glikol terbaik didapatkan oleh perlakuan A4 yaitu penambahan konsentrasi 7% politeilen glikol dengan nilai karakterisasi fisika meliputi ketebalan sebesar 0,086, kemuluran sebesar 7,836, transmisi uap air sebesar 2,88, kuat tarik sebesar 2,6, titik leleh sebesar 88,56 dan gelling point sebesar 78,34. Karakterisasi kimia meliputi kadar air sebesar 4,08, kadar protein 0,808, kadar lemak sebesar 2,308, kadar abu sebesar 22,374 dan kadar karbohidrat sebesar 22,374. Karakterisasi warna meliputi lightness sebesar 82,54, redness sebesar 1,094 dan yellowness sebesar 3,394. Karakterisasi hedonik meliputi hedonik penampakan sebesar 3,04, hedonik aroma sebesar 3,04, hedonik rasa sebesar 2,80 dan hedonik tekstur sebesar 3,04.

English Abstract

-

Other obstract

-

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPIK/2019/834/051911082
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 664 Food technology > 664.02 Processes > 664.028 Preseravation techniques > 664.028 7 Chemical preservation by use of additives
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan
Depositing User: Nur Cholis
Date Deposited: 02 Oct 2020 02:16
Last Modified: 21 Oct 2021 00:36
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/177218
[thumbnail of FIKRI RAMADHANI (2).pdf]
Preview
Text
FIKRI RAMADHANI (2).pdf

Download (3MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item