Pengaruh Penambahan UB Feed Pada Pakan Itik Mojosari Fase Layer Terhadap Indeks Telur, Tebal Kerabang Dan Warna Kuning Telur

Cahyono, Taufiq Widodo Dwi (2019) Pengaruh Penambahan UB Feed Pada Pakan Itik Mojosari Fase Layer Terhadap Indeks Telur, Tebal Kerabang Dan Warna Kuning Telur. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Itik Mojosari merupakan salah satu itik petelur lokal unggul yang berasal dari Desa Mondopuro Kecamatan Mojosari Kabupaten Mojokerto. Itik Mojosari merupakan unggas penghasil telur dan daging yang memegang peranan penting dalam upaya meningkatkan gizi masyarakat khususnya protein yang berasal dari hewani. Faktor utama yang mempengaruhi kualitas telur itik adalah pakan. Peningkatan produktivitas telur yang maksimal diperlukan pakan tambahan berupa feed additive untuk membantu ternak memudahkan penyerapan makanan. Penggunaan feed additive yang mengandung antibiotik (AGP) sudah dilarang karena dapat menimbulkan residu pada ternak dan dapat menimbulkan efek yang kurang baik pada konsumen produk ternak tersebut, sehingga perlu adanya feed additive baru yang tidak mengandung antibiotik. UB feed merupakan pakan imbuhan ayam petelur dan broiler yang diformulasikan oleh para ahli bidang kepakaran pakan dan natural feed additive Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya yang memiliki kandungan asam amino, multivitamin, mikromineral seimbang, acidifier, probiotik dan fitobiotik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mengevaluasi pengaruh penambahan UB feed dalam pakan Itik Mojosari layer terhadap indeks telur, tebal kerabang dan warna kuning telur. Manfaat dari penelitian ini adalah memberikan informasi kepada masyarakat umum dan peternak serta menambah kajian dan pengetahuan tentang penambahan UB feed dalam pakan itik Mojosari fase layer terhadap kualitas indeks telur, tebal kerabang dan warna kuning telur. Penelitian dilaksanakan di peternakan itik milik Bapak Sunarko yang berlokasi di Desa Sawahan, Kecamatan Turen, Kabupaten Malang pada Tanggal 1 Oktober – 8 November 2018. Materi yang digunakan adalah itik Mojosari fase layer sebanyak 54 ekor dengan rata-rata bobot telur 67,55g dengan KK sebesar 8,98%. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah percobaan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 3 perlakuan dan 9 ulangan. Perlakuan tersebut adalah P1= Pakan jadi/pakan pabrik; P2= Pakan campuran (pakan jadi/pakan pabrik, konsentrat, karak, kebi dan premix); P3= Pakan campuran + UB feed. Varibel yang diamati adalah indeks telur, tebal kerabang dan warna kuning telur itik Mojosari. Data yang diperoleh dianalisis dengan analisis ragam (ANOVA) dari Rancangan Acak Lengkap (RAL), apabila diperoleh hasil yang berbeda nyata atau sangat nyata dilanjutkan dengan Uji Jarak Berganda Duncan’s. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan UB feed terdapat pengaruh yang tidak nyata (P>0,05) terhadap indeks telur dan tebal kerabang, tetapi berpengaruh sanggat nyata (P<0,01) terhadap warna kuning telur pada itik Mojosari. Rataan indeks telur dari masing-masing perlakuan adalah P1:78,88 ± 3,93; P2:77,24 ± 4,92; P3:78,92 ± 4,01 (%). Rataan tebal kerabang dari masing-masing perlakuan adalah P1: 0,4 ± 0,4; P2: 0,39 ± 0,01; P3: 0,39 ± 0,01 (mm). Semakin tinggi nilai tebal kerabang kualitas kerabang semakin baik. Rataan warna kuning telur dari masing-masing perlakuan adalah P1:12 ± 0,71; P2:14,89 ± 0,33; P3:14,56 ± 0,53. Semakin tinggi nilai warna kuning telur akan menghasilakan kuning telur yang berwarna orange kemerahan. Disimpulkan bahwa penambahan UB feed tidak dapat meningkatkan kualitas indeks telur, tebal kerabang dan warna kuning telur itik Mojosari fase layer. Saran Dilakukan penelitian lebih lanjut dengan pemberian level yang lebih tinggi.

English Abstract

The purpose of this research was to determine and evaluate the effect of addition UB feed in Mojosari duck layer phase feed on egg index, egg shell thickness and egg yolk color. The method in this research used Completed Randomized Design (CRD). The treatment were T1: manufacture feed; T2: mixed feed (manufacture feed. concentrate. dry rice/karak. kebi and premix) and T3: mixed feed + UB Feed. The results showed that the addition of UB feed not significant effect (P>0,05) on the egg index (T1 : 78.88 ± 3.93 %; T2 : 77.24 ± 4.92 %; T3 : 78.92 ± 4.01 %) and egg shell thickness (T1 : 0.4 ± 0.4 mm; T2 : 0.39 ± 0.01 mm; T3 : 0.39 ± 0.01 mm). But hightly significant effect (P<0,01) on egg yolk color (T1 : 12 ± 0.71; T2 : 14.89 ± 0.33; T3 : 14.56 ± 0.53). This it can be concluded that addition 0.4% UB feed did not gave a positive effect on egg index, egg shell thickness and egg yolk color. The best treatment on T2 with value egg index 77.24 ± 4.92 %; egg shell thickness 0.39 ± 0.01 mm and egg yolk color 14.89 ± 0.33. Suggestion to do further research, adding UB feed with a higher level, to find out the optimal addition UB feed Mojosari duck layer phase on egg index, shell thickness and egg yolk color.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FAPET/2019/494/051910267
Uncontrolled Keywords: UB feed, egg index, egg shell thickness and egg yolk color.
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry > 636.5 Chickens and other kinds of domestic birds > 636.508 5 Chickens and other kinds of domestic birds (Feeds and applied nutrition) > 636.508 55 Chickens and other kinds of domestic birds (Feeds) > 636.508 557 Chickens and other kinds of domestic birds (Feed additives and formula feeds)
Divisions: Fakultas Peternakan > Peternakan
Depositing User: soegeng sugeng
Date Deposited: 25 Sep 2020 05:28
Last Modified: 25 Sep 2020 05:28
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/176835
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item