Analisis Nilai Tambah Dan Kelayakan Usaha Agroindustri Kue Manco Wijen Hasil Olahan Beras Ketan (Studi Kasus di Dusun Grogol, Desa Tambakmas, Kabupaten Madiun).

Rahmawati, Feryandika Nining (2017) Analisis Nilai Tambah Dan Kelayakan Usaha Agroindustri Kue Manco Wijen Hasil Olahan Beras Ketan (Studi Kasus di Dusun Grogol, Desa Tambakmas, Kabupaten Madiun). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Beras ketan merupakan produk pertanian yang berpotensi untuk dikembangkan. Beras ketan memiliki prospek bagus sebagai bahan baku agroindustri. Kebutuhan konsumsi beras ketan yang terus meningkat belum memiliki suatu artian tanpa disertai adanya upaya untuk meningkatkan nilai tambah secara ekonomi. Dituntut adanya keahlian dari sumberdaya manusia untuk mampu mengolahnya agar produk olahan beras ketan tersebut dapat dimanfaatkan dalam jangka waktu yang lebih lama dan lebih menarik serta variatif. Penelitian ini bertujuan untuk : (1) Mengetahui gambaran umum Desa Tambakmas dan Agroindustri kue manco wijen di Dusun Grogol, Desa Tambakmas, Kabupaten Madiun; (2) Menganalisis besar nilai tambah yang diperoleh dari agroindustri kue manco wijen di Dusun Grogol, Desa Tambakmas, Kabupaten Madiun; (3) Menganalisis besar biaya, penerimaan, dan keuntungan dari agroindustri kue manco wijen di Dusun Grogol, Desa Tambakmas, Kabupaten Madiun; (4) Menganalisis kelayakan usaha dari agroindustri kue manco wijen di Dusun Grogol, Desa Tambakmas, Kabupaten Madiun. Metode penentuan lokasi pemelitan menggunakan metode purposive yaitu didaerah produksi agroindustri makanan manco wijen dan metode penentuan responden menggunakan metode sensus dengan lima produsen kue manco wijen di Grogol, desa Tambakmas, kabupaten Madiun. Metode analisis data menggunakan analisis deskriptif dan analisis kuantitatif. Metode analisis kuantitatif data menggunakan analisis nilai tambah, analisis biaya, analisis pendapatan, analisis keuntungan dan analisis kelayakan usaha (Break Event Point dan R / C Ratio). Hasil analisis menunjukkan bahwa (1) Nilai tambah beras ketan pada agroindustri kue manco wijen adalah positif ditunjukkan dengan nilai sebesar Rp Rp. 37,526.06 atau dengan presentase sebesar 42% per kilogram bahan beras ketan; (2) Total biaya agroindustri kue manco wijen dalam satu kali proses produksi sebesar Rp. 731.323,64 dengan total penerimaan sebesar Rp. 1.020.000,00. Sedangkan untuk keuntungan agroindustri kue manco wijen dalam satu kali proses prduksi sebesar Rp. 288.676,36; (3) Agroindustri kue manco wijen sebagai olahan beras ketan di Dusun Grogol, Desa Tambakmas, Kabupaten Madiun dalam satu kali proses produksi memiliki nilai Break Event Point (BEP) sebesar 0,938 unit atau sebesar Rp. 108,808 dan agroindustri kue manco wijen sebagai olahan beras ketan layak diusahakan karena memiliki nilai R/C ratio sebesar 1,4.

English Abstract

Glutinous rice is agricilture product that have potential to developed. Glutinous rice have a good prospect as a raw material of agroindustry. The increase of glutinous rice consumption is not good, if it does not effort to increase the added value. The expertise of human resources in processing glutinous rice aims for the processed glutinous rice product can be utilized in a longer period of time, more interesting and more varied.The purpose of this research is : (1) Knowing the general description of Tambakmas Village and Agroindustry manco sesame snack in Grogol, Tambakmas village, Madiun district; (2) Analyzing how many the added value is obtained from agroindustry manco sesame snack in Grogol, Tambakmas village, Madiun district; (3) Analyzing how many the cost, revenue, and profit of agro-industry manco sesame snack in Grogol, Tambakmas village, Madiun district; (4) Analyzing how the feasibility of agroindustry manco sesame snack in Grogol, Tambakmas village, Madiun district. Method of determining the location is purposive in the agroindustrial production areas manco sesame snack and method of determining the respondents used census method with five aroindustriy manco sesame snack producer in Grogol, Tambakmas village, Madiun district. Data analysis methods used descriptive analysis and quantitative analysis. Data quantitative analysis methods used added value, cost, revenue, profit and feasibility analysis (Break Event Point and R/C Ratio). The result analysis showed that; (1) the added value of agroindustry manco sesame snack in Grogol. Tambakmas village, madiun district is positive that showed the value is Rp. 37,526.06 or with a percentage 42% per kilogram of glutinous rice material; (2) the total cost of agroindustry manco sesame snack in one process of production is Rp. 731.323,64 with total revenue is Rp. 1.020.000,00. While the value of agroindustri manco sesame snack profit in one process of production is Rp. 288.676,36. (3) Agroindustry manco sesame snack from processed glutinous rice in Grogol, Tambakmas village, Madiun district in one process of production has break event point value of 0.938 units or Rp. 108,808 and agroindustry manco sesame snack from processed glutinous rice worthy to be tried because has the value of R/C ratio is 1.4.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FP/2017/776/051710993
Uncontrolled Keywords: -
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 641 Food and drink > 641.3 Food > 641.33 Spesific food from plant crops
Divisions: Fakultas Pertanian > Sosial Ekonomi Pertanian
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 22 Dec 2017 02:33
Last Modified: 04 Nov 2024 03:12
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/7460
[thumbnail of FERYANDIKA NINING RAHMAWATI.pdf] Text
FERYANDIKA NINING RAHMAWATI.pdf

Download (1MB)

Actions (login required)

View Item View Item