-, Yoganata (2017) Analisis Optimalisasi Produksi Tahu Pada UMKM Gudange Tahu Takwa (GTT) Kabupaten Kediri. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Tahu merupakan salah satu jenis makanan penghasil protein nabati. Konsumsi protein dari tahu di Indonesia menempati posisi kedua setelah komoditas ikan. Potensi ini tentunya digunakan oleh agroindustri tahu untuk memenuhi kebutuhan konsumen. UMKM Gudange Tahu Takwa (GTT) Kediri merupakan agroindustri yang memproduksi tahu. Jenis-jenis tahu yang di produksi diantaranya adalah tahu sayur, tahu takwa, tahu bulat, tahu sutra dan tahu pong. Proses produksi tahu menggunakan input-input produksi. Beberapa input produksi yang digunakan oleh UMKM Gudange Tahu Takwa (GTT) Kediri diantaranya adalah bahan baku, asam cuka, tenaga kerja, bahan bakar, dan mesin. Permasalahan yang dihadapi oleh UMKM Gudange Tahu Takwa (GTT) Kediri dalam melakukan produksi adalah adanya jam kosong yang tidak digunakan untuk melakukan produksi dikarenakan jumlah stok tahu yang tersedia masih mencukupi. Permasalahan yang lain adalah keterbatasan bahan bakar kayu saat musim hujan. Tujuan pelaksanaan penelitian ini yaitu: (1) menganalisis kombinasi tingkat output aktual dan output optimal produksi tahu pada UMKM Gudange Tahu Takwa (GTT) Kediri dalam memproduksi tahu. (2) menganalisis tingkat keuntungan aktual dan keuntungan maksimal yang diperoleh dari hasil optimalisasi produksi pada UMKM Gudange Tahu Takwa (GTT) Kediri. (3) menganalisis sumberdaya yang menjadi pembatas dalam proses produksi tahu pada UMKM Gudange Tahu Takwa (GTT) Kediri. (4) menganalisis perubahan keuntungan dan penggunaan sumberdaya yang diperbolehkan untuk mencapai kondisi optimal pada UMKM Gudange Tahu Takwa (GTT) Kediri. Lokasi penelitian di UMKM Gudange Tahu Takwa (GTT) Kediri, Jawa Timur. Penentuan lokasi penelitian ini dilakukan secara sengaja (purposive). Penelitian ini termasuk ke dalam penelitian kuantitatif deskriptif, dengan menggunakan metode penentuan sampel non-probability sampling yaitu purposive sampling dengan memilih pemilik UMKM Gudange Tahu Takwa (GTT) Kediri sebagi key informan. Penelitian ini dilakukan selama 1 bulan periode April sampai Mei 2017. Data yang digunakan adalah data primer yang diambil dengan menggunakan metode wawancara, observasi dan dokumentasi. Data yang lainnya adalah data sekunder yang diperoleh dengan menggunakan cara dokumentasi data-data dari UMKM Gudange Tahu Takwa (GTT) Kediri atau penelitian terdahulu yang berkaitan. Teknik analisis data yang digunakan adalah dengan menggunakan linear programming dengan analisis primal (maksimalisasi keuntungan), dan analisis sensitivitas. Hasil analisis linear programming menunjukkan bahwa dengan merubah jumlah produksi tahu di UMKM Gudange Tahu Takwa (GTT) Kediri yaitu jenis tahu sayur (X1), tahu takwa (X2), tahu bulat (X3), tahu sutra (X4), dan tahu pong (X5) masing-masing menjadi 900 unit, 3.000 unit, 5.200 unit, 314 unit, dan 180 unit akan mampu meningkatkan keuntungan Rp 414.380 lebih besar dari kondisi aktual. Kendala yang paling peka terhadap kondisi aktual adalah kendala jam kerja tenaga kerja harian penguning, permintaan tahu sayur, permintaan tahu takwa, permintaan tahu bulat, dan permintaan tahu pong. Ketersediaan jam kerja tenaga kerja harian penguning tidak perlu ditambah karena penambahannya tidak mencapai satu jam yaitu hanya 34 menit per hari. Perubahan nilai ruas kanan kendala permintaan tidak dapat dilkukan karena bergantung pada permintaan dari konsumen. Penambahan ketersediaan pada kendala yang lain tidak perlu dilakukan karena tidak merubah kondisi optimal. Saran yang dapat diberikan oeleh penulis yaitu UMKM Gudange Tahu Takwa (GTT) Kediri dapat meningkatkan keuntungan dengan melakukan perubahan pada jumlah produksi masing-masing jenis tahu. Menjaga ketersediaan jam kerja tenaga kerja harian penguning sehingga kondisi optimal tetap dapat terpenuhi. Memperkirakan jumlah permintaan untuk jenis tahu sayur, tahu takwa, tahu bulat, dan tahu pong.
English Abstract
Tofu is one type of food that contains protein. Consumption of protein from tofu in Indonesia is in second position after fish commodity. This potential is used by tofu agroindustry for producing and meeting consumer needs. UMKM Gudange Tahu Takwa (GTT) Kediri is an agroindustry that produces tofu. Vegetables tofu, takwa tofu, rounded tofu, sutra tofu, and pong tofu are the type that produced by this agroindustry. Tofu production process is using production inputs. Some of the production inputs that are used by UMKM Gudange Tahu Takwa (GTT) Kediri include raw materials, vinegar, labor, fuel, and machins. The problems faced by UMKM Gudange Tahu Takwa (GTT) Kediri are the empty hours that are not used to produces because the available tofu stock is still sufficient. Another problem is the limitation of wood fuel during the rainy season. The purpose of this resarch are: (1) to analyze the combination of actual output level and optimal output of tofu prodction at UMKM Gudange Tahu Takwa (GTT) Kediri. (2) to analyze the actual profit level and the maximum profit obtained from the optimization of production at UMKM Gudange Tahu Takwa (GTT) Kediri. (3) to analyze the limiting resources in the tofu production process at UMKM Gudange Tahu Takwa (GTT) Kediri. (4) to analyze the cange of resources to achieve optimal conditions at UMKM Gudange Tahu Takwa (GTT) Kediri. Location of research is UMKM Gudange Tahu Takwa (GTT) Kediri, East Java. Determination of the location is using purposive method. This research belongs to descriptive quantitative research. The sampling method is used in this research is non-probability method that is purposive sampling method by selecting owner of UMKM Gudange Tahu Takwa (GTT) Kediri as key informant. This research was conducted in one month during April to May 2017. The data used are primary data taken by using interview, adn observation. The other data that is secondary data is obtained by using documentation of UMKM Gudange Tahu Takwa (GTT) Kediri related previous research. Data analysis technique used is linear programming with primal analysis (profit maximization), and sensitivity analysis. The result of linear programming analysis shows that the highest profit can be obtained by UMKM Gudange Tahu Takwa (GTT) Kediri by changing the count of tofu production to 900 units vegetable tofu, 3.000 units, 5.200 units rounded tofu, 314 units sutra tofu, and 180 units pong tofu. The highest profit can be obtained by following this count tofu production is RP 414.380 biger than actual profit. The most sensitive resources to the actual conditions are the resources of hours of the daily penguning labor, constraints of the demand for vegetable tofu, takwa tofu, rounded tofu, and pong tofu. The availability of working hours of daily penguning labor do not need to be added because the additional does not reach one hour that is only 34 minutes per day. Tthe right-hand side of the demand constraint can not be changed by the owner because that is depended on demand from consumers. The additional of availability to other constraints is not necessary because it does not change the optimal conditions. Sugestions that can be given by author to UMKM Gudange Tahu Takwa (GTT) Kediri is canges the quantity of tofu production to increase profits. Keeping the daily working hours of the penguning labor so that the optimal condition can still be achieved. Estimating the number of demands for vegetable tofu, takwa tofu, rounded tofu, and pong tofu.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FP/2017/644/051710860 |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 664 Food technology > 664.8 Fruits and vegetables > 664.805 655 Tofu |
| Divisions: | Fakultas Pertanian > Sosial Ekonomi Pertanian |
| Depositing User: | Yusuf Dwi N. |
| Date Deposited: | 08 Dec 2017 02:52 |
| Last Modified: | 01 Oct 2020 07:33 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/6689 |
Actions (login required)
 |
View Item |