Haryadi, Rosyid (2017) Kajian Tentang Potensi Ekskreta Ayam Petelur Sebagai Pakan Sapi Pedaging Ditinjau Dari Segi Mikrobiologis. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Peningkatan populasi ayam ras petelur dari tahun ke tahun semakin meningkat. Populasi ayam yang tinggi berbanding lurus dengan ekskreta yang dihasilkan. Ekskreta memiliki potensi untuk dimanfaatkan sebagai pakan ternak karena ketersediaannya melimpah dan memiliki kandungan protein yang cukup tinggi. Di sisi lain, peternakan sapi memiliki permasalahan pakan, ketersediaan pakan yang sering fluktuatif dan pakan yang diberikan tidak mencukupi kebutuhan nutrisi sehingga sapi tidak bisa menampilkan potensi genetiknya secara optimal. Ekskreta secara alami memiliki mikroorganisme patogen yang merugikan. Penulisan skripsi ini bertujuan untuk mengetahui potensi ekskreta ayam sebagai bahan pakan ternak dan kualitas pakan ternak berbahan dasar ekskreta ditinjau dari segi mikrobiologis. Metode penulisan skripsi menggunakan metode studi kepustakaan, dimana informasi dan data diperoleh dari buku-buku ilmiah, website resmi, artikel serta jurnal-jurnal baik nasional maupun internasional. Data yang diperoleh berasal dari hasil penelitian yang dilakukan secara kualitatif. Tahapan penulisan dimulai dengan pengumpulan data, reduksi data dan penyajian data. Selanjutnya dilakukan analisis data dan terakhir kesimpulan dan evaluasi penulisan. Hasil penulisan skripsi diperoleh bahwa ekskreta memiliki potensi untuk dijadikan bahan baku pakan. Ketersediaan ekskreta sangat melimpah karena populasi ayam ras petelur di Indonesia pada tahun 2016 sebesar 162.051.262 ekor dan di Jawa Timur sebesar 43.791.025 ekor. Kandungan protein ekskreta kering ayam cukup tinggi yakni sebesar 422 gr/kg. Sedangkan persentase mikroorganisme patogen yang terdapat pada ekskreta paling tinggi adalah Escherichia coli sebesar 55,5%. Hasil uji Total Plate Count pada ekskreta yang diberi perlakuan pengeringan menunjukkan pengeringan dengan suhu 40, 50 dan 60 oC mampu mengurangi jumlah koloni bakteri yang semula jumlah bakteri pada ekskreta segar sebesar 477 x 107 sel/g menjadi 55 x 107 sel/g pada suhu 40 oC, 2,1 x 107 sel/g pada suhu 50 oC dan 4,4 x 106 sel/g pada suhu 60 oC. Hal ini juga berlaku pada koloni E. coli yang awalnya 2,29 x 107 sel/g menjadi <10 x 104 sel/g pada suhu 50 dan 60 oC. Salmonella tidak terdeteksi pada ekskreta kering dengan suhu pengeringan 40, 50 dan 60 oC.
English Abstract
The aim of this paper was to know the potential of laying hen manure as cattle feed reviewed from microbiological aspect. This paper used a library study method. The result of this paper showed that laying hen manure has the potential to be utilized as feed raw material in term of the population of laying hens in Indonesia for 162,051,262 heads in 2016 and protein content of 422 gr / kg. The availability of hen manure in Indonesian which reached 4,022,112.32 dry tons / year, then the number of beef cattle that can utilize the manure as concentrate is 3,673,161.94 head. The highest percentage of pathogenic microorganisms found in Escherichia coli is 55.5%. Total Plate Count Test on the manure treated drying showed that drying with temperature of 40, 50 and 60oC was able to reduce the number of bacterial colonies in the original amount of bacteria in fresh manure by 477 x 107 cells/g to 55 x 107 cell/g at 40oC, 2.1 x 107 cells/g at 50oC and 4.4 x 106 cells/g at 60oC. This also applies to the colony of Eesherichia coli, which was originally 2.29 x 107 cells/g to <10 x 104 cells/g at 50 and 60oC. Salmonella was not detected in dry manure with a drying temperature of 40, 50 and 60oC.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FPT/2017/232/051705786 |
Uncontrolled Keywords: | laying hen, manure, pathogenic microorganisms. |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry > 636.08 Specific topics in animal husbandry > 636.085 Feeds and applied nutrition > 636.085 5 Feeds > 636.085 56 Feed from wastes |
Divisions: | Fakultas Peternakan > Peternakan |
Depositing User: | Nur Cholis |
Date Deposited: | 09 Nov 2017 02:33 |
Last Modified: | 28 Sep 2020 18:11 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/5151 |
Actions (login required)
View Item |