Tarigan, Julia Grace Teofani Br (2019) Optimasi Suhu, Waktu Pengeringan Sari Serai Dan Jeruk Nipis Untuk Pembuatan Serbuk Kaya Antioksidan. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Serai adalah jenis tanaman sering dikenal dengan istilah lemon grass dengan senyawa utama kandungan antioksidan yang terdiri dari 32-45% b/b citronellal dan 12-18% b/b geraniol. Jeruk nipis adalah jenis tanaman perdu yang banyak tumbuh dan dikembangkan di Indonesia. Kandungan dari jeruk nipis yang diketahui sebagai aktivitas antioksidan adalah alkaloid, fenol, saponin, tanin, steroid, dan flavonoid. Sehingga kedua tanaman tersebut bisa dimanfaatkan sebagai bahan baku untuk pembuatan serbuk minuman fungsional yang bermanfaat bagi kesehatan masyarakat. Foam mat drying yaitu pengeringan bahan makanan berbentuk cair atau semi-cair dengan pembusaan. Tween 80 berfungsi sebagai pendorong pembentukan busa dan dekstrin sebagai bahan pengisi (filler) agar berat bubuk dapat ditingkatkan. Tujuan penelitian ini adalah untuk optimasi suhu dan waktu pengeringan sari serai dan jeruk nipis sehingga dihasilkan serbuk yang tinggi antioksidan. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah Response Surface Methodhology (RSM). Faktor yang digunakan ada dua yaitu suhu pengeringan (X1) 60°C dan 70°C, serta waktu pengeringan (X2) jam dan 9 jam. Hasil penelitian diperoleh perlakuan optimal yaitu suhu pengeringan 61,23oC dan waktu pengeringan 8,73 jam. Verifikasi untuk kondisi tersebut diperoleh nilai IC50 sebesar 44,019 ppm, kadar air 8,57% b/b, rendemen 27,8618% b/b, serta kelarutan 64,075% b/b dengan simpangan untuk setiap respon kurang dari 5% artinya pengaruh faktor terhadap respon dapat dijelaskan oleh model yang digunakan.
English Abstract
Lemongrass is a type of plant often known as lemon grass with the main compound of it is the antioxidant content which consists of 32-45% w/w citronellal and 12-18% w/w geraniol. Lime is a type of shrub plant that is widely grown and developed in Indonesia. The content of lime which is known as an antioxidant activity are alkaloids, phenols, saponins, tannins, steroids, and flavonoids. So that both plants can be used as raw materials for the manufacture of useful functional beverage powder for public health. Foam mat drying is drying food in the liquid form or semiliquid by foaming. Tween 80 froth is used as a booster for the formation of foam and dextrin which functions as a filler so that the weight of the product in powder form can be increased. The purpose of this study is to optimize the temperature and drying time of lemon grass and lime juice to produce high antioxidant powder. The method used in this research was Response Surface Methodhology (RSM). There are two factors used, namely drying temperature (X1) 60°C and 70°C, and drying time (X2) 5 hours and 9 hours. The results were obtained optimal treatment, namely the drying temperature of 61.23°C and the drying time of 8.73 hours. Verification for these conditions were obtained an IC50 value of 44.019 ppm, a moisture content of 8.57% w/w, yield of 27.8618% w/w, and solubility of 64.075% w/w with the deviation for each response of less than 5% meaning that the influence of factors on the response can be explained by the model used.
Other obstract
-
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FTP/2019/89/052002312 |
| Uncontrolled Keywords: | Serbuk Minuman Instan, Pengeringan, Optimal, Response Surface Methodology (RSM), Instant Beverage Powder, Drying, Optimal, Response Surface Methodology (RSM |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 664 Food technology > 664.02 Processes > 664.028 Preseravation techniques > 664.028 4 Drying and dehydrating |
| Divisions: | Fakultas Teknologi Pertanian > Teknologi Industri Pertanian |
| Depositing User: | Nur Cholis |
| Date Deposited: | 18 Aug 2020 03:31 |
| Last Modified: | 18 Aug 2020 03:31 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/181514 |
Preview |
Text
Julia Grace Teofani Br Tarigan (2).pdf Download (5MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |