Ekstraksi Cinnulin Dari Kulit Batang Kayu Manis (Cinnamomum Burmannii) Dengan Perlakuan Pendahuluan Pulsed Electric Field (Pef)

Janata, Nirma Ulifa (2019) Ekstraksi Cinnulin Dari Kulit Batang Kayu Manis (Cinnamomum Burmannii) Dengan Perlakuan Pendahuluan Pulsed Electric Field (Pef). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Kayu manis merupakan salah satu tanaman rempah yang memiliki sifat anti diabetes. Sifat anti diabetes pada kayu manis dapat diperoleh dalam bentuk ekstrak larut air kayu manis yang dikenal sebagai cinnulin. Ekstraksi maserasi yang dilakukan untuk mendapat ekstrak cinnulin tersebut dinilai memiliki kelemahan, sehingga dibutuhkan kombinasi metode lain. Salah satu metode yang dapat diterapkan adalah Pulsed Electric Field (PEF), dimana diharapkan penerapan PEF dengan tegangan dan waktu yang tepat mampu meningkatkan rendemen, total fenolik, dan aktivitas antioksidan IC50 ekstrak cinnulin serta mempengaruhi kadar air ekstrak cinnulin yang dihasilkan. Tujuan dari penelitian adalah mengetahui pengaruh tegangan dan waktu PEF terhadap kadar air, rendemen, total fenolik, dan aktivitas antioksidan IC50 ekstrak cinnulin yang dihasilkan. Selain itu tujuan dari penelitian adalah mengetahui perlakuan terbaik dari kombinasi tegangan dan waktu PEF dari ekstrak cinnulin kayu manis yang dihasilkan. Penelitian dirancang menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial dengan 2 faktor. Faktor pertama yaitu tegangan PEF (V) terdiri dari 3 level yaitu 4000 Volt, 5000 Volt, 6000 Volt. Faktor kedua yaitu waktu PEF (T) terdiri dari 3 level yaitu 240 detik, 360 detik, 480 detik. Penelitian diulang sebanyak 3 kali sehingga diperoleh 27 percobaan ditambah 3 sampel sebagai kontrol. Data hasil penelitian dianalisis dengan analisis ragam, apabila hasil analisis ragam menunjukkan pengaruh yang signifikan pada faktor perlakuan, maka diuji lanjut dengan uji BNT dengan selang kepercayaan yang digunakan adalah 95% atau α=0,05. Apabila hasil analisis ragam menunjukkan terdapat interaksi antar faktor, maka diujivii lanjut dengan uji DMRT dengan selang kepercayaan yang digunakan adalah 95% atau α=0,05. Pemilihan perlakuan terbaik didasarkan pada hasil uji rendemen, uji total fenolik, dan uji aktivitas antioksidan IC50. Pemilihan perlakuan terbaik dilakukan dengan metode Zeleny (2003). Ekstrak cinnulin kayu manis hasil dari pemilihan perlakuan terbaik selanjutnya dianalisis gugus fungsinya dengan menggunakan Fourier Transform Infra Red (FTIR). Selain perlakuan terbaik (5000 Volt, 240 detik) yang dianalisis dengan menggunakan FTIR, beberapa sampel juga dianalisis dengan FTIR untuk mengetahui perbedaan gugus fungsi akibat perlakuan PEF. Sampel yang dianalisis dengan FTIR adalah sampel dengan perlakuan 5000 Volt, 240 detik; 4000 Volt, 480 detik; 6000 Volt, 240 detik; dan non PEF. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor tegangan PEF berpengaruh signifikan terhadap parameter kadar air, rendemen, total fenolik, dan aktivitas antioksidan IC50. Faktor waktu PEF berpengaruh signifikan terhadap parameter rendemen, total fenolik, dan aktivitas antioksidan IC50 namun tidak berpengaruh signifikan terhadap kadar air. Interaksi faktor tegangan dan faktor waktu PEF berpengaruh signifikan terhadap kadar air, rendemen, dan total fenolik namun tidak berpengaruh signifikan terhadap aktivitas antioksidan IC50. Perlakuan terbaik diperoleh pada kombinasi perlakuan 5000 Volt dan 240 detik dengan nilai kadar air sebesar 6,046%, rendemen sebesar 4,1413 %, total fenolik sebesar 381,000 mg GAE/g, dan aktivitas antioksidan sebesar 12,920 ppm.

English Abstract

Cinnamon is one of spices which has anti-diabetic properties. Anti-diabetic properties in cinnamon can be obtained in water-soluble extract form known as cinnulin. Maceration extraction which is done to get cinnulin extract is considered have weaknesses, thus a combination of other methods is needed. One of the methods is Pulsed Electric Field (PEF), which is expected that the application of PEF with adequate voltage and time can increase yield, total phenolic, and antioxidant activity IC50 and affect on water content of cinnulin extract. The purpose of this study was to determine the effect of voltage and time of PEF on water content, yield, total phenolic, and antioxidant activity IC50 of cinnulin extract. In addition, the aim of the study was to determine the best treatment of combination between voltage and time PEF on cinnulin extract. The study was designed using factorial randomized block design with 2 factors. The first factor is the voltage PEF (V) consists of 3 levels: 4000 Volt, 5000 Volt, 6000 Volt. The second factor is the time of PEF (T) which consists of 3 levels: 240 seconds, 360 seconds, 480 seconds. The study was repeated 3 times to obtain 27 trials and 3 samples as a control. The research data were analyzed by analysis of variance, if the results of analysis of variance showed a significant effect on the treatment factor, then it was further tested by LSD test with confidence interval was 95% or α = 0.05. If the analysis of variance shows that there are interactions between factors, then it was further tested by DMRT test with confidence interval was 95% or α = 0.05. The selection of the best treatment is based on the results of the yield test, the total phenolic test, and the antioxidant activity IC50 test. The selection of the best treatmentix is done by Zeleny (2003). Cinnulin extract of the best treatment then analyzed by the functional group using Fourier Transform Infra Red (FTIR). In addition some samples were also analyzed by FTIR to determine differences in functional groups due to the PEF treatment. Samples which analyzed by FTIR were samples 5000 Volt, 240 seconds; 4000 Volt, 480 seconds; 6000 Volt, 240 seconds; and non PEF. The results showed that voltage significantly affected on water content, yield, total phenolic, and antioxidant activity. Time of PEF significantly affected on yield, total phenolic, and antioxidant activity IC50 but did not significantly affect on water content. Interaction between voltage and time of PEF significantly affect on water content, yield, and total phenolic but did not significantly affect on antioxidant activity IC50. The best treatment was obtained at a combination of 5000 Volt and 240 seconds with results are moisture content is 6,046%, yield is 4,1413%, total phenolic is 381,000 mg GAE/g, and antioxidant activity IC50 is 12,920 ppm.

Other obstract

-

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FTP/2019/367/052002544
Uncontrolled Keywords: Kayu Manis, Cinnulin, Maserasi, Pulsed Electric Field, Cinnamon, Cinnulin, Maceration, Pulsed Electric Field
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 664 Food technology > 664.02 Processes > 664.022 Extraction
Divisions: Fakultas Teknologi Pertanian > Teknologi Industri Pertanian
Depositing User: Nur Cholis
Date Deposited: 10 Aug 2020 06:59
Last Modified: 22 Oct 2021 00:57
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/180326
[thumbnail of NIRMA ULIFA JANATA (2).pdf] Text
NIRMA ULIFA JANATA (2).pdf
Restricted to Registered users only

Download (6MB)

Actions (login required)

View Item View Item