Rahman, Maufiqur (2014) Kecoa Besar dalam Perspektif Semiotika Barthes di Novella ‘The Metamorphosis’ Karya Franz Kafka. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui makna di balik kecoa besar dalam perspektif semiotika Barthes pada novella “The Metamorphosis’ karya Franz Kafka. Dalam semiotika Barthes, penandaan tidak hanya berhenti pada level makna penanda dan petanda saja tapi berlanjut hingga pemaknaan meta-bahasa atau mitos. Penandaan tersebut disebut penandaan tingkat kedua. Kecoa menjadi penanda dan hewan yang menjijikkan menjadi petanda. Dalam konteks ini, kecoa tidak hanya dilihat sebagai hewan yang kotor saja, akan tetapi melampaui hal itu. Gregor berubah jadi hewan yang kotor karena itu dia dijauhi oleh keluarganya dan masyarakat. Gregor dijauhi oleh kelurganya karena dia tidak lagi bisa bekerja dan juga di lingkungan pekerjaannya, dia tidak lagi diterima karena penampilannya yang mengerikan. Gregor terisolasi dari dunia luar setelah dia mengalami transformasi adalah penandaan tingkat kedua. Penelitian ini menemukan beberapa petunjuk tentang makna lain dari transformasi Gregor menjadi kecoa. Setelah menjadi kecoa, Gregor yang tidak suka minum susu dan lebih menyukai makanan yang sudah busuk bermakna bahwa Gregor mampu bertahan hidup dengan cara yang berbeda. Gregor menyukai dan membutuhkan sesuatu yang orang lain tidak sukai dan tidak butuhkan. Ini menunjukan bahwa dalam kehidupan toleransi antar sesama itu sangat penting karena perbedaan itu tidak bisa dihindarkan. Gregor tidur di bawah sofa bermakna dia menjadi sangat lemah setelah sekian lama ditekan oleh ayahnya. Kelemahaan itu mengacu pada simbol kursi sebagai kekuasaan. Memang, konflik antara Gregor dan ayahnya membuat dirinya kehilangan pengaruh di keluarganya. Perilaku itu juga bermakna bahwa Gregor personal yang tertutup terbukti dia sering bersembunyi. Merayap di penjuru dinding kamar bermakna Gregor tidak bisa diam karena dia butuh bergerak dan dinamis juga bermakna Gregor menghibur dirinya sendiri dari semua penderitaan yang dialami. Kemudian, adapun dampak dari transformasi ini adalah Gregor terisolasi dari keluarganya, pekerjaannya, masyarakat bahkan dari pikirannya sendiri. Gregor merasa asing dengan wujud dan tingkah lakunya. Kematian adalah satu-satunya cara untuk mengakhiri penderitaan dan keterasingan Gregor.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FBS/2014/453/051406001 |
Subjects: | 400 Language > 420 English and Old English (Anglo-Saxon) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Budaya > Bahasa dan Sastra Inggris |
Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
Date Deposited: | 12 Sep 2014 09:21 |
Last Modified: | 18 Oct 2021 04:47 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/101164 |
Preview |
Text
16._Apendix.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
1._Cover_fix.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
2._Title_page_OK.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
3._DECLARATION_OF_AUTHORSHIP.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
4._Supervisor_Approval.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
5._Pengesahan_Dewan_Penguji.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
6._AKNOWLEDGMENTS.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
7._Abtract_English.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
8._Abstrak_Indonesia.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
9.Table_of_Contents.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
10._List_Pigures.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
11._Chapter_I.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
13._Chapter_III.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
12._Chapter_II.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
14._Chapter_IV.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
15._References.pdf Download (2MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |