Yolandha, Ayu (2017) Hubungan Jumlah Asupan Makanan Sumber Karbohidrat Dengan VO2 Max Atlet Renang Pada Klub Renang Amarta Aquatic, Orca Dan Taman Harapan Di Kolam Renang Gajayana Kota Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
VO2Max merupakan salah satu indikator untuk mengukur tingkat kebugaran seseorang. Kebugaran bagi seorang atlet renang dapat diperoleh dengan cara mengkonsumsi karbohidrat 60-70% dari total kebutuhan energi dalam sehari, karena karbohidrat melengkapi kebutuhan glikogen otot yang merupakan bahan bakar utama yang digunakan oleh perenang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara jumlah asupan makanan sumber karbohidrat dengan VO2max atlet renang pada klub renang Amarta Aquatic, ORCA dan Taman Harapan di Kolam Renang Gajayana Kota Malang. Penelitian ini menggunakan metode cross sectional dan dilakukan pada 32 orang atlet remaja hingga dewasa yang dipilih dengan cara total sampling. Variabel VO2Max diukur menggunakan metode Cooper Test sedangkan asupan karbohidrat dinilai berdasarkan hasil wawancara SQ-FFQ. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara jumlah asupan makanan sumber karbohidrat dengan VO2Max atlet renang pada klub renang Amarta Aquatic, ORCA dan Taman Harapan di Kolam Renang Gajayana Kota Malang (p=0,690). Kesimpulan dari penelitian ini adalah tidak terdapat hubungan yang signifikan antara kedua variabel. Saran untuk penelitian ini adalah perlu adanya penelitian lebih lanjut dengan penambahan instrumen dietary assessment dan dengan jumlah sampel yang lebih besar.
English Abstract
VO2Max is one of the indicators to measure an individual fitness level. Fitness for a swimmer can be obtained by consuming carbohydrates with 60-70% of the total energy needs in a day, because carbohydrates complete the needs of muscle glycogen which is the main fuel used by swimmers. This research aims to determine the relationship between the amount of carbohydrate source food intake with VO2max swimmer at Amarta Aquatic Pool Club, ORCA and Taman Harapan in Gajayana Swimming Pool Malang. This research used cross sectional method and conducted on 32 adolescents to adult swimmer who selected by total sampling. VO2Max was measured by using Cooper Test method while carbohydrate intake was assessed based on SQ-FFQ interview result. The result of this research showed that there was no significant relationship between the amount of carbohydrate source food intake with VO2Max swimmer at Amarta Aquatic Pool Club, ORCA and Taman Harapan in Gajayana Swimming Pool Malang (p = 0,690). The conclusion of this research is there is no significant relationship between the two variables. Suggestions for this research are need further research with the addition of a dietary assessment instrument and with a larger sample size.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FK/2017/314/05170639 |
Uncontrolled Keywords: | VO2Max, asupan karbohidrat, atlet renang. |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 613 Personal health and safety > 613.2 Dietetics > 613.28 Specific nutritive elements > 613.283 Carbohydrates |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Ilmu Gizi |
Depositing User: | Nur Cholis |
Date Deposited: | 17 Oct 2017 00:59 |
Last Modified: | 13 Oct 2020 02:43 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/3744 |
Actions (login required)
View Item |