Taurion, Muhammad Mifta Ario (2020) Pengaruh Pemberian Tepung Daun Kelor (Moringa oleifera) Terhadap Penampilan Produksi dan Kualitas Telur Ayam KUB. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Ayam Kampung Unggul Balitnak (KUB) merupakan ayam hasil seleksi ayam lokal yang mampu memproduksi telur lebih tinggi dibandingkan dengan ayam kampung biasa. Usaha untuk memproduksi telur tidak hanya ditentukan oleh bibit yang unggul, manajemen pemeliharaan tetapi juga ditentukan oleh kecukupan dan keseimbangan nutrisi dalam pakan. Pakan yang berkualitas berasal dari bahan pakan yang berkualitas. Namun, ketersediaan bahan pakan yang berkualitas dan tidak bersaing dengan kebutuhan manusia masih menjadi kendala, selain itu bahan baku utama pembuatan pakan yang masih impor menjadikan harga pakan mahal dan tidak stabil. Salah satu langkah yang dapat mempertahankan kualitas pakan dengan memanfaatkan bahan pakan lokal berkualitas seperti daun kelor sebagai feed supplement. Menurut Aminah dkk (2015) bahwa daun kelor kering mengandung kadar air 4,09 %, protein 28,44%, lemak 2,74%, kadar abu 7,95%, karbohidrat 57,01%, Serat 12,63%, kalsium 1600-2200 mg, dan energi 3073,0 Kcal/Kg. Ketersediaan daun kelor yang viii cukup melimpah serta tersedia sepanjang tahun menjadi salah satu pertimbangan untuk memanfaatkannya sebagai bahan campuran dalam pakan yang relatif murah. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 1 November 2019-9 Januari 2020 di kandang Bapak Sarmidi yang berlokasi di Desa Prambonwetan, Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian tepung daun kelor (Moringa oleifera) terhadap penampilan produksi dan kualitas telur ayam Kampung Unggul Balitnak (KUB) yang meliputi konsumsi pakan, konversi pakan, hen day production, IOFC, berat telur, berat kerabang telur, dan indeks warna kuning telur. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan dan pengetahuan ilmiah mengenai pengaruh pemberian tepung daun kelor terhadap penampilan produksi dan kualitas telur ayam KUB. Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah ayam Kampung Unggul Balitnak (KUB) yang berjumlah 120 ekor dengan umur 16 minggu. Kandang yang digunakan tipe battery dari bambu dengan ukuran 30 X 40 X 40 cm/petak dan dilengkapi dengan tempat pakan dan minum yang terbuat dari pipa paralon yang dibelah menjadi dua. Tepung daun kelor yang digunakan berasal dari daun kelor segar yang dikeringkan dibawah sinar matahari secara langsung hingga kering. Pakan basal disusun dari konsentrat (35%), jagung (47%), dedak (16%), dan premix (2%). Metode penelitian ini adalah percobaan feeding trial menggunakan Rancangan Acak Lengkap, dengan 5 perlakuan dan 6 ulangan. Perlakuan terdiri dari P0 (pakan basal 100%), P1 (pakan basal 97,5% + 2,5% TDK), P2 (pakan basal 95% + 5% TDK), P3 (pakan basal 92,5% + 7,5% TDK), dan P4 (pakan basal 90% + 10% TDK). Pengumpulan data dilakukan setiap hari yang dimulai dari minggu ke 1-10 untuk konsumsi, minggu ke 7-10 untuk berat telur dan HDP, dan akhir penelitian untuk berat kerabang telur dan indeks warna kuning telur. Data yang diperoleh dari hasil lapang kemudian diolah dan dilakukan analisis statistik menggunakan analisis ragam (ANOVA), dan jika terdapat pengaruh yang nyata atau sangat nyata dilanjutkan dengan Uji Jarak Berganda Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian tepung daun kelor memberikan pengaruh yang sangat nyata (P≤0,01) terhadap konsumsi pakan, berat kerabang telur, dan indeks warna kuning telur. Namun, tidak memberikan pengaruh yang nyata (P>0,05) terhadap konversi pakan, HDP, IOFC, dan berat telur. Konsumsi pakan tertinggi terdapat pada perlakuan P1 (79,77±2,31) dan terendah pada P4 (69,56±4,40). Berat kerabang telur tertinggi terdapat pada perlakuan P4 (12,47±0,33) dan terendah pada P0 (11,19±0,55). Indeks warna kuning telur tertinggi diperoleh pada perlakuan P4 (11,58±0,26) dan terendah pada perlakuan P0 (9,67±0,47). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pemberian tepung daun kelor sampai level 10% masih dapat diberikan, karena memberikan nilai konversi pakan, berat telur, berat kerbang telur dan indeks warna kuning telur yang lebih baik.
English Abstract
The purpose of this study was to determine the effect of Moringa leaf meal (Moringa oleifera) in feed on production performance and egg quality of KUB chicken. The materials used 120 KUB pullets of 16 weeks age, basal feed prepared from concentrates: corn: bran: premix with ratio of 35% : 47% : 16% : 2%. The method used an exp feeding trial by Moringa leaf meal addition in the basal feed. The experiment were devided into five groups i.e. without Moringa oleifera as control (P0), with Moringa oleifera 2,5% (P1), 5% (P2), 7,5% (P3) and 10% (P4). Variables observed were the appearance of egg production and quality such as feed consumption, feed conversion, HDP, IOFC, egg weight, eggshell weigh and yolk colour index. The data was analyzed by Completely Randomized. The mean differences were calculated by the Duncan Multiple Range Test. The results showed that administration of Moringa leaf meal can be used up to the 10% level in KUB chicken feed, because it provides better value of feed conversion, egg weight, eggshell weight and yolk colour index. This research suggested to use KUB chicken of 24-40 weeks age to determine the effect of Moringa leaf meal on Hen Day Production.
Other obstract
-
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | 0520050168 |
Uncontrolled Keywords: | Feed, KUB Chicken, Performance Pproduction, Egg Quality, Moringa leaf meal) |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry > 636.5 Chickens and other kinds of domestic birds > 636.51 Poultry for specific purposes > 636.514 2 Eggs / Birds--Eggs / Birds--Nests / Eggs--Production |
Divisions: | Fakultas Peternakan > Peternakan |
Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
Date Deposited: | 11 Feb 2021 03:59 |
Last Modified: | 17 Jan 2023 02:09 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/182845 |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
0520050168-Muhammad Mifta Ario Taurion.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2023. Download (2MB) |
Actions (login required)
View Item |