Yulinarsari, Alditya Putri (2019) Analisis Permintaan Dan Prediksi Konsumsi Broiler Di Kabupaten Jember Jawa Timur. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh peningkatan jumlah penduduk dan pendapatan per kapita di Kabupaten Jember. Data dalam penelitian diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS), Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan, serta Dinas Perdagangan dan Peridustrian di Kabupaten Jember. Pengumpulan data dilakukan pada 1 Desember hingga 31 Desember 2018. Tujuan dari penelitian adalah untuk menganalisis faktor faktor yang mempengaruhi permintaan broiler di Kabupaten Jember dan memprediksi konsumsi broiler di Kabupaten Jember tahun 2018-2022. Lokasi penelitian ditentukan secara sengaja (purposive). Kabupaten Jember dipilih sebagai lokasi penelitian dengan pertimbangan Kabupaten terbesar ketiga di Provinsi Jawa Timur yang memiliki pertumbuhan penduduk dan diikuti dengan peningkatan pendapatan per kapita setiap tahunnya. Analisis yang digunakan adalah analisis regresi berganda untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan broiler di Kabupaten Jember dan untuk prediksi konsumsi broiler menggunakan metode trend analysis dengan model trend eksponensial. Variabel yang digunakan dalam penelitian adalah jumlah penduduk, pendapatan per kapita, harga broiler, harga ayam buras, harga daging sapi, harga telur ayam ras, harga beras IR 64, dan harga minyak goreng curah. Hasil penelitian terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi jumlah permintaan di Kabupaten Jember secara simultan yaitu variabel bebas (yaitu jumlah penduduk, pendapatan per kapita, harga broiler, harga daging sapi, harga daging ayam buras, harga telur ayam ras, harga beras IR 64, dan harga minyak goreng curah) berpengaruh signifikan terhadap variabel terikat (permintaan broiler). Secara parsial hasil analisis variabel jumlah penduduk yang berpengaruh signifikan (P<0,05) terhadap permintaan broiler sedangkan variabel lainnya yaitu pendapatan per kapita, harga broiler, harga daging sapi, harga daging ayam buras, harga telur ayam ras, harga beras IR 64, dan harga minyak goreng curah tidak berpengaruh signifikan (P>0,05) terhadap permintaan broiler. Hasil prediksi konsumsi menggunakan metode Trend Analysis dengan model eksponensial pada tahun 2018-2022 mengalami peningkatan yaitu sebesar 16.673.777 kg/th (tahun 2018), 17.501.440 kg/th (tahun 2019), 18.370.188 kg/th (tahun 2020), 19.282.059 kg/th (tahun 2021), dan 20.239.194 kg/th (tahun 2022) Berdasarkan hasil analisis dapat disimpulkan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi jumlah permintaan broiler di Kabupaten Jember secara simultan yaitu variabel bebas secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap variabel terikat dan secara parsial yaitu variabel bebas tidak berpengaruh signifikan terhadap variabel terikat.Prediksi jumlah konsumsi broiler di Kabupaten Jember mengalami peningkatan mulai tahun 2018 hingga 2022 dengan rata-rata pertumbuhan 3,97 %. Saran yang dapat diberikan yaitu bagi usaha peternakan yang sudah ada untuk meningkatkan usahanya dengan menambah jumlah broiler yang dipelihara serta memanfaatkan peluang dengan membuka usaha peternakan broiler yang baru dan penelitian selanjutnya menggunakan data yang lebih banyak atau lebih dari 6 tahun agar proyeksi yang dihasilkan lebih akurat.
English Abstract
This research was conducted at Central Agency on Statistics and some government services of Jember Regency. The purpose of this research were to analyze the factorsaffect the demand as well as to forecast the consumption trend of broiler at Jember Regency on 2018 to 2022. Secondary data were obtained from Central Agency on Statistics and some government service of Jember Regency starting from December 1st to December 31th, 2018. Data comprise were citizen population, income per capita, broiler price,ras chickenprice, beef price, chicken eggs price, rice IR 64 price, and cooking oil price. Data analysis was used multiple regressions to analysed the factors and trend analysis method to forecast broiler meat consumption. The regression analysis result showed that independent variable collectively affected significantly on dependent variable. Citizen population partially affected significantly on dependent variable. However, income per capita, broiler price, native chicken, beef price, chicken eggs price, rice IR 64 price, and cooking oil price partially not affected significantly on dependent variable. Prediction of broiler consumption in 2018 was 16.673.777 kg/year, and increase to 20.239.194 kg/year in 2022. Functionally, broiler was a substituted goods for beef, chicken ras meat, and chicken egg, whereas cooking oil and rice are complementary goods.The conclusion of this research, simultan result independent variable affected significantly on dependent variable and parsial result only citizen population affected significantly on dependent variable. Prediction of broiler consumption in 2017 to 2022 will increase with acceretion average 3,97 %.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FAPET/2019/331/051910117 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 658 General management > 658.8 Managemet of marketing > 658.83 Market research > 658.834 Consumer research |
Divisions: | Fakultas Peternakan > Peternakan |
Depositing User: | soegeng sugeng |
Date Deposited: | 10 Aug 2020 06:27 |
Last Modified: | 16 Aug 2020 02:41 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/176499 |
Actions (login required)
View Item |