Tingkat Pengetahuan Konsumen terhadap Citra Merek (Brand Image) Kopi Single Origin di Malang

Ulum, Syaihul (2019) Tingkat Pengetahuan Konsumen terhadap Citra Merek (Brand Image) Kopi Single Origin di Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Citra merek adalah representasi dari keseluruhan persepsi terhadap merek seatu produk atau jasa yang terbentuk dari informasi atau pengalaman. Kopi single origin merupakan kopi yang murni yang mengacu pada suatu wilayah, tempat, atau daerah spesifik dan tak bisa direkayasa bukan kopi yang mengkombinasikan biji kopi dari berbagai area berbeda untuk mendapatkan cita rasa yang diinginkan. Single origin tumbuh subur dalam industri kopi lokal indonesia, termasuk malang beberapa diantaranya beralasan sebagai edukasi untuk para konsumen mereka, bahwa dibalik nikmat minuman kopi ada sebuah cerita yang patut disampaikan kepada para peminumnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan konsumen kopi single origin terhadap variabel citra merek yang terdiri dari faktor psikologis dan faktor fisik serta mengetahui variabel citra merek yang paling dominan terhadap tingkat pengetahuan konsumen kopi single origin Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian penjelasan (explanatory research) dengan pendekatan kuantitatif. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 150 orang dengan syarat menjadi sampel adalah pernah mengkonsumsi dan memahami definisi produk kopi single origin dalam kurun waktu 6 bulan terakhir. Instrumen penelitian yang digunakan berupa kuesioner yang disebarkan kepada responden yang melakukan pembelian kopi single origin di lokasi. Alat analisis yang digunakan adalah regresi linear berganda yang diolah menggunakan software SPSS ver.16 for windows. Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa tingkat pengetahuan konsumen lebih tinggi pada faktor fisik. Hasil skor rata-rata jawaban responden atau nilai grand mean variabel faktor fisik sebesar 3,60. Rata-rata distribusi jawaban tertinggi terletak pada item X1.1 (responden mengingat salah satu merek fenomenal kopi single origin tertentu (X1.1) dengan skor 4,51. Hasil uji t variabel faktor fisik (X1) terhadap variabel tingkat pengetahuan (Y) menghasilkan nilai signifikansi t sebesar 0,282. Responden cenderung sangat setuju bahwa mengingat salah satu merek fenomenal kopi single origin tertentu. Responden mengetahui adanya logo pada merek kopi tertentu. Responden memperhatikan desain kemasan kopi single origin yang disajikan. Responden mengetahui komposisi kopi single origin yang disajikan. Responden cenderung setuju bahwa tagline/slogan kopi single origin. Hasil pengujian tersebut menunjukkan bahwa Sig. t > alpha (0,05) maka tidak ada pengaruh faktor fisik (X1) terhadap tingkat pengetahuan (Y) adalah signifikan. Hal ini berarti H0 diterima Ha ditolak. Besar pengaruh variabel faktor fisik (X1) terhadap variabel tingkat pengetahuan (Y) = 0,10 (10%). Berdasarkan hasil analisis diketahui bahwa tingkat pengetahuan terhadap faktor fisik tinggi Hasil skor rata-rata jawaban responden atau nilai grand mean variabel faktor psikologis sebesar 3,96. Rata-rata distribusi jawaban tertinggi terletak pada item X1.1 (mempercayai proses kopi yang tepat pada kopi single origin tertentu (X2.4) dengan skor 4,19. uji t variabel faktor psikologis (X2) terhadap variabel tingkat konsumsi (Y) menghasilkan nilai signifikansi t sebesar 0,006. Responden cenderung sangat setuju bahwa manfaat dalam mengkonsumsi kopi single origin tertentu. Responden mengetahui harga dalam membeli kopi single origin tertentu. Responden mengetahui rasa yang nikmat membuat saya membeli kopi single origin. Responden mempercayai proses kopi yang tepat pada kopi single origin tertentu. Responden cenderung setuju bahwa bisa merasakan perbedaan rasa kopi single origin tertentu dengan kopi single origin lain. Responden cenderung setuju bahwa bisa merasakan perbedaan rasa kopi single origin tertentu dengan kopi single origin lain. Hasil pengujian tersebut menunjukkan bahwa Sig. t ˂ alpha (0,05) maka pengaruh variabel faktor psikologis (X2) terhadap variabel tingkat konsumsi (Y) adalah signifikan. Besar pengaruh variabel faktor psikologis (X2) terhadap variabel tingkat konsumsi (Y) = 0,170 (17%). Hal ini berarti H0 ditolak Ha diterima, maka apabila faktor psikologis meningkat maka tingkat konsumsi akan mengalami peningkatan.

English Abstract

Brand image is a representation of the overall perception of a brand of a product or service formed from information or experience. Single origin coffee is a pure coffee that refers to a region, place, or specific area and can not be engineered instead of coffee that combines coffee beans from different areas to get the desired flavor. Single origin thrives in the indonesian local coffee industry, including some unfortunate as education for their customers, that behind the delicious coffee drinks there is a story that should be delivered to the drinkers. This study aims to determine the level of consumer knowledge of single origin coffee to variable brand image of the pliers consists of psychological factors and physical factors and know the most dominant brand image variable to the level of consumer knowledge of single origin The type of research used is explanatory research (explanatory research) with quantitative approach. The sample used in this study amounted to 150 people with the requirement to be a sample is to ever consume and understand the definition of single origin coffee products within the last 6 months. The research instrument used in the form of questionnaires distributed to respondents who purchase single origin coffee at the location. The analytical tool used is multiple linear regression processed using SPSS software ver.16 for windows. The results of this study explain that the level of consumer knowledge is higher on physical factors. The result of the average score of respondents' answers or the grand mean value of the physical factor variable is 3.60. The average distribution of the highest answer lies in item X1.1 (the respondent remembers one of the phenomenal brand of single origin originated coffee (X1.1) with a score of 4.51. The result of t test of physical factor (X1) variable to the knowledge level variable (Y) yielded a significance value of 0.282. Respondents tend to strongly agree that considering one of the phenomenal brand of single origin coffee, the respondent is aware of the logo on a particular brand of coffee Respondents notice the single origin coffee packaging design presented Respondents know the composition of single origin coffee presented. Respondents tend to agree that single origin tagline / slogan The test results show that Sig t> alpha (0,05) then there is no influence of physical factor (X1) on knowledge level (Y) is significant.This means H0 received Ha The influence of physical factor variable (X1) on the variable of knowledge level (Y) = 0.10 (10%). ui that the level of knowledge of the physical factors high The average score of respondents' answers or the grand mean value of psychological factors of 3.96. The highest average distribution of reply lies in item X1.1 (trusting the exact coffee process on a single origin origin coffee (X2.4) with a score of 4.19.type t variable psychological factor (X2) on consumption rate variable (Y) the significance value t of 0.006.Respondents tend to strongly agree that the benefits in consuming single origin coffee.Respondents know the price in buying a single origin coffee.Some respondents know the delicious taste makes me buy single origin coffee.Respondents believe the exact process of coffee on single coffee Originally respondents tended to agree that they could feel the difference in the taste of a particular single origin coffee with another single origin coffee.Respondents tend to agree that they can feel the difference in the taste of a single origin coffee with another single origin coffee.The test results show that Sig. t ˂ alpha ( 0,05) hence influence of psychological factor variable (X2) to consumption level variable i (Y) is significant. The influence of psychological factor variable (X2) to consumption level variable (Y) = 0,170 (17%). This means H0 rejected Ha accepted, so if the psychological factors increase then the level of consumption will increase.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FP/2019/769/051907716
Uncontrolled Keywords: -
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 658 General management > 658.8 Managemet of marketing > 658.83 Market research > 658.834 Consumer research
Divisions: Fakultas Pertanian > Agribisnis
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 24 Aug 2020 07:24
Last Modified: 24 Aug 2020 07:24
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/173798
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item