Penerapan Fasade Ganda Kombinasi pada Gedung Apartemen Sebagai Upaya Kenyamanan Termal Ruang (Studi Kasus: Apartemen Hotel Soekarno – Hatta Malang),

Hindhami, MuhammadRizaldi (2017) Penerapan Fasade Ganda Kombinasi pada Gedung Apartemen Sebagai Upaya Kenyamanan Termal Ruang (Studi Kasus: Apartemen Hotel Soekarno – Hatta Malang),. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Kondisi suhu terutama di wilayah kota – kota besar di Indonesia mengalami peningkatan sebesar 1 – 2°C selama kurun waktu dua tahun terakhir. Suhu rerata di wilayah Kota Jakarta, Malang dan Surabaya misalnya dapat bervariasi antara 29 - 35°C secara periodik. Meningkatnya suhu dan tingkat kelembaban pada gedung secara tidak langsung mempengaruhi kondisi kenyamanan termal penghuni di dalam ruangan. Beberapa strategi pendinginan secara aktif maupun pasif terutama pada sistem penghawaan gedung hunian bertingkat seperti penggunaan AC memang sangat mudah dalam operasionalnya. Namun hal tersebut masih belum optimal terhadap upaya konsumsi beban energi pendinginan yang berkelanjutan. Selain itu, penerapan sistem fasad hijau (vertical greenery system) atau atap hijau (green roof) juga dapat dipertimbangkan. Akan tetapi, kekurangan dari sistem tersebut masih belum begitu praktis dan terlalu mahal serta media tumbuh mudah tererosi. Berdasarkan permasalahan dari beberapa strategi tersebut, maka perlu adanya tinjauan strategi sistem pendinginan gedung yang lebih efisien dan praktis dalam pengaplikasiannya. Pada dasarnya, penerapan sistem fasad ganda (double skin facade) terutama sebagai salah satu sistem selubung fasad gedung hunian bertingkat dengan lapisan tambahan kaca insulasi transparan dan adanya peningkatan aliran udara pada rongga antar fasad yang mampu mengurangi radiasi panas matahari langsung pada gedung. Selain itu, pengaplikasian sistem ini cukup praktis dan mampu menghemat konsumsi energi. Berdasarkan penelitian sebelumnya tentang jenis sistem fasade ganda yang bisa diterapkan di iklim tropis lembab adalah dengan sistem kombinasi ventilasi bukaan alami dan kipas mekanis sebagai upaya ekstraksi udara panas pada rongga. Apartemen hotel Menara Soekarno – Hatta Malang merupakan salah satu gedung apartemen di pusat Kota Malang yang memiliki sekitar 735 unit kamar dan retail. Penerapan shading device yang digunakan pada tiap sisi gedung dengan tipe shading overhang cantilever horizontal masih belum optimal dalam mengurangi beban panas radiasi matahari. Selain itu, penggunaan AC split di setiap unit ruang kamar belum efisien dalam upaya penghematan energi. Berkaitan dengan tinjauan faktor penghawaan tersebut, maka gedung apartemen tersebut menjadi objek studi kajian untuk mengetahui efektifitas penerapan sistem fasad ganda kombinasi pada gedung hunian bertingkat di area iklim tropis lembab sebagai alternatif solusi permasalahan tersebut. Metode yang digunakan pada kajian ini adalah menggunakan deskriptif analisis melalui pendekatan kuantitatif dan kualitatif dengan tahap pertama melakukan survei pengukuran lapangan untuk mendapatkan data eksisting. Data – data tersebut kemudian dijabarkan dalam bentuk tabulasi dan studi grafik yang selanjutnya akan dikaji perbandingan faktor kenyamanan termal yaitu suhu dan kelembaban relatif tiap unit ruang yang sudah ditentukan sebelumnya dan melakukan proses simulasi digital. Simulasi bertujuan untuk vii memudahkan proses uji perbandingan dan validasi dari penerapan model desain fasade ganda kombinasi yang dikaji pada gedung apartemen, sehingga tidak memerlukan biaya operasional dan dapat dirubah sesuai kebutuhan. Proses simulasi ini dilakukan sampai uji terhadap kondisi termal pada data eksisting dan model desain mendekati nilai yang sama. Software yang digunakan pada simulasi ini menggunakan Ecotect Analysis 2011 untuk mengukur kondisi suhu ruang dalam dan software pembanding yaitu Designbuilder v4.5 untuk menentukan uji validasi suhu, kelembaban relatif dan tingkat kenyamanan termal penghuni rerata (PMV). Simulasi juga menggunakan software pendukung CFD Autodesk 2016 untuk mengetahui perbandingan tingkat tekanan udara dan kecepatan aliran udara pada rongga fasad dalam upaya ekstraksi panas pada rongga. Ketiga software tersebut digunakan untuk mengetahui uji validasi yang lebih akurat dalam mengukur tingkat suhu ruangan dan kelembaban sebagai parameter utama kenyamanan termal ruang serta mengatasi kekurangan software Ecotect Analysis yang masih memiliki kesalahan sebesar hampir 20% dalam mengukur tingkat suhu dan aliran udara dalam rongga fasade. Untuk proses pengukuran data eksisting, menggunakan alat bantu Data Logger untuk mengukur suhu dan kelembaban luar – dalam yang diletakkan pada tiap posisi dua unit kamar yang sudah ditentukan sebelumnya dengan jarak 1,5 meter dari titik jendela dengan ketinggian berkisar 1,5 m. Untuk mengetahui kondisi suhu luar, alat diletakkan menggantung di bawah jendela dengan ketinggian 0,75 m dari titik atas shading device gedung. Pengamatan dilakukan selama 8 hari penuh (24 jam) dengan interval data pengukuran suhu dan kelembaban rerata luar dan dalam setiap 1 jam. Hasil pembahasan menunjukkan bahwa rerata perbandingan selisih tingkat suhu antara kondisi eksisting dengan data simulasi menunjukkan angka spesifik yaitu sebesar 2 °C. Untuk penerapan alternatif sistem fasade ganda kombinasi pada gedung dapat mencapai suhu efektif ruangan dengan uji coba perbandingan material layer fasad yaitu nilai suhu pada model desain menggunakan kombinasi kipas mekanis dan gabungan (kipas dan shading) dapat menurunkan suhu sebesar 4 °C (24,9°C) dari kondisi eksisting (29,2 °C) sesuai perhitungan simulasi Designbuilder. Sedangkan untuk fasade ganda dengan kombinasi shading mekanis, dapat menurunkan sampai 2 °C (27,4 °C). Hal ini cukup mengindikasikan bahwa penerapan fasad ganda kombinasi dapat diterapkan sebagai salah satu strategi alternatif pendinginan aktif dan pasif pada gedung hunian bertingkat dengan kondisi iklim tropis lembab karena selain dapat menurunkan suhu ruangan juga mampu dalam menghemat pengeluaran energi.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FT/2017/97/051701250
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 690 Construction of buildings
Divisions: Fakultas Teknik > Arsitektur
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 14 Feb 2017 10:58
Last Modified: 24 Oct 2021 10:51
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/145651
[thumbnail of BAB_3.pdf]
Preview
Text
BAB_3.pdf

Download (2MB) | Preview
[thumbnail of BAB_5.pdf]
Preview
Text
BAB_5.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of COVER_-_DAFTAR_GAMBAR.pdf]
Preview
Text
COVER_-_DAFTAR_GAMBAR.pdf

Download (2MB) | Preview
[thumbnail of LAMPIRAN.pdf]
Preview
Text
LAMPIRAN.pdf

Download (4MB) | Preview
[thumbnail of DAFTAR_PUSTAKA.pdf]
Preview
Text
DAFTAR_PUSTAKA.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of SCAN_LEMBAR_PERSETUJUAN.pdf]
Preview
Text
SCAN_LEMBAR_PERSETUJUAN.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of BAB_1.pdf]
Preview
Text
BAB_1.pdf

Download (2MB) | Preview
[thumbnail of BAB_2.pdf]
Preview
Text
BAB_2.pdf

Download (3MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item