Efek Pemberian Macam Herbal Dalam Pakan Terhadap Konsumsi Pakan, Pertambahan Bobot Badan, Konversi Pakan Dan Umur Pertama Kali Bertelur Burung Puyuh (Coturnix Coturnix Japonica)

Permatasari, Intan (2018) Efek Pemberian Macam Herbal Dalam Pakan Terhadap Konsumsi Pakan, Pertambahan Bobot Badan, Konversi Pakan Dan Umur Pertama Kali Bertelur Burung Puyuh (Coturnix Coturnix Japonica). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Ternak lokal yang menghasilkan telur dan daging salah satunya adalah burung puyuh (Coturnix coturnix japonica). Produk hasil ternak yang menghasilkan protein yang lebih tinggi dibanding dengan ayam ras. Kandungan telur pada burung puyuh yaitu protein 13,1% dan lemak 11,1% dibanding dengan kandungan protein ayam ras 12,7% dan lemak 11,3% (Utomo, Edhy dan Adelina, 2015). Konsumsi protein akan burung puyuh di Indonesia ditandai dengan peningkatan populasi burung puyuh pada tahun 2013 sampai tahun 2017. Tujuan penelitian untuk mengetahui efek pemberian macam herbal pada pakan burung puyuh terhadap konsumsi pakan, pertambahan bobot badan (PBB), konversi pakan dan umur pertama kali bertelur pada burung puyuh. Hasil penelitian diharapkan dapat digunakan sebagai informasi bagi peternak dan dapat menjadi kajian ilmiah untuk mengetahui pemberian macam herbal pada pakan berpengaruh pada konsumsi pakan, pertambahan bobot badan, konversi pakan dan umur pertama kali bertelur pada burung puyuh. Materi penlitian adalah burung puyuh lokal sebanyak 125 ekor yang berumur 14 hari. Metode penelitian yang digunakan adalah percobaan Rancangan Acak Lengkap (RAL) pola searah yang terdiri dari 5 perlakuan 5 kali ulangan. Perlakuan tersebut adalah P0 = pakan kontrol 100%, P1= pakan kontrol 99% + tepung temulawak 1%, P2 = pakan kontrol 99% + tepung kunyit 1%, P3= pakan kontrol 99% + tepung jahe merah 1%, P4= pakan kontrol 99% + temugiring 1%. Variabel yang diukur adalah konsumsi pakan, pertambahan bobot badan, konversi pakan dan umur pertama kali bertelur burung puyuh. Data dianalisis menggunakan sidik ragam dan apabila terdapat perbedaan maka dilanjutkan dengan Uji Jarak Berganda Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan macam herbal pada pakan memberikan pengaruh yang tidak nyata (P>0,05) terhadap konsumsi pakan, pertambahan bobot badan, konversi pakan dan umur pertama kali bertelur burung puyuh. Kisaran hasil konsumsi pakan yaitu (350,10±18,35) sampai (367,83±34,19) g/ekor/minggu, pertambahan bobot badan yaitu (146,88±5,77) sampai (153,6±16,58) g/ekor/minggu, konversi pakan (2,32±0,30) sampai (2,38±0,19), umur pertama kali bertelur yaitu (47,00±2,45) sampai (50,00±2,30) hari. Penambahan macam tepung herbal dalam pakan belum mampu untuk meningkatkan konsumsi pakan, pertambahan bobot badan, menurunkan konversi pakan dan mempercepat umur pertama kali bertelur burung puyuh. Secara diskriptif pemberian herbal dengan menggunakan tepung kunyit menghasilkan konsumsi pakan, pertambahan bobot badan lebih tinggi dibanding dengan perlakuan lainnya. Saran yang dapat diberikan yaitu perlu dilakukan penelitian dengan dosis yang berbeda pada setiap jenis herbal karena setiap herbal memiliki kandungan nutrisi yang berbeda.

English Abstract

The research was conducted in Ampeldento village, Karangploso Subdistrict, Malang. The research was conducted 7 weeks from October 20th until November 24th, 2017. The materials for this research were 125 quails. The research method was to evaluated addition of effect kind herb addition in feed on quail feed consumption, body weight gain, feed consumption and age first layed of quail. The experiment research with five treatments and five replications. The treatments consisted of P0 control, P2 99% control feed + 1% temulawak meal, P2 99% control feed + 1% turmeric meal, P3 99% control feed + 1% red ginger meal and P4 99% control feed + 1% temugiring meal. Data were analized by ANOVA and if there was significant influence then it was tested by Duncan’s Multiple Range Test. The result showed that addition of kind herb in feed was not significantly different (P>0.05) on feed consumption, body weigft gain, feed conversion and age first layed of quail. The result showed that kind herb addition in feed has similar effect on feed consumption (367.83±34.19), body weight gain (153.60±16.58), feed conversion (2.32±0.30) and age at first layed of quail (47.00±2.45). The research concluded that interaction between types of kind herb addition feed were not affect on increased of feed consumption, influenced of body weight gain, reduced of body weight gain and accelerated of the age first layed. The additon of herb 1% was tended to antibacterial in digestive tract and kept health on quail. The suggested of this research was the added of different doses on each kind of herb on quail feed because every herb had different contents nutrition.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Identification Number:	SKR/FPT/2018/172/051803983
Uncontrolled Keywords:	Feed consumption, body weight gain, feed conversion and age first layed.
Subjects:	600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry > 636.5 Chickens and other kinds of domestic birds > 636.59 Other poultry
Divisions:	Fakultas Peternakan > Peternakan
Depositing User:	Sugeng Moelyono
Date Deposited:	24 May 2018 03:27
Last Modified:	22 Oct 2021 04:48
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/10986

Text SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)

Actions (login required)

View Item