Restriono, Wahyu (2013) Kapasitas Beban Pull Out Mortar Ringan Bertulang Bambu Memakai Lapisan Melamin dan Pasir deengan Variasi Tulangan dan Komposisi Busa Lerak. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Mortar bertulang sangat umum digunakan dalam berbagai macam bangunan. Penggunaan tulangan berupa baja untuk mengatasi ketidakmampuan mortar dalam menahan tarikan. Salah satu perkembangan teknonogi mortar adalah mortar ringan merupakan mortar dengan massa jenis yang cukup ringan dibandingkan mortar konvensional. Selain itu penggunaan bahan pengganti tulangan bajatelah mulai di teliti oleh para ahli. Salah satunya adalah penggunaan bahan berupa tulangan bambu yang memiliki kuat tarik yang cukup tinggi. Akan tetapi salah satu kelemahan bambu adalah sifat higroskopis dan memiliki lekatan yang rendah terhadap mortar. untuk memperbaiki kelemahan tersebut dapat dilakukan beberapa perlakuan. Pada penelitian dilakukan beberapa perlakuan untuk meningkatkan kuat lekat tulangan bambu tersebut terhadap mortar ringan berupa pemberian zat pelapis berupa melamin dan pasir serta pemberian sirip pada tulangan bambu. Untuk mengetahui besar lekatan dari tulangan dan mortar dapat dilakukan pengujian pull out. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dari variasi kadar busa lerak, diameter tulangan, dan bentuk tulangan terhadap kapasitas beban pull out dan selip yang terjadi pada mortar ringan yang bertulangan bambu yang menggunakan lapisan berupa melamin dan pasir. Pada penelitian ini menggunakan variable bebas berupa kadar busa lerak, diameter, dan bentuk tulangan. Masing-masing menggunakan 2 variasi yang berbeda. Untuk kadar busa lerak menggunakan variasi kadar 100 cc dan 200 cc, untuk diameter menggunakan variasi diameter 6 mm dan 8 mm. dan untuk variasi bentuk menggunakan variasi bentuk polos dan bersirip. Penelitian ini menggunakan 3 benda uji untuk setiap jenis perlakuan yang diberikan. Untuk pengujian pull out digunakan lever type creep tester yang telah dimodifikasi. Setelah itu benda uji diberikan beban tarik secara bertahap hingga tulangan terlepas dari mortar. dari pengujian tersebut dihasilkan data berupa beban maksimum dan selip yang terjadi. Analisis data pada penelitian ini menggunakan analisis varian faktorial 23. Hasil dari penelitian ini menunjukkan adanya pengaruh yang signifikan dari ketiga variable bebas tersebut terhadap kapasitas beban pull out. Semakin tinggi kadar busa lerak mengakibatkan penurunan kapasitas beban. Semakin besar diameter mengakibatkan peningkatan kapasitas beban. Tulangan bersirip memiliki kapasitas beban yang lebih tinggi. Namun hanya kadar busa lerak yang berpengaruh terhadap selip. Semakin tinggi kadar busa lerak maka akan semakin selip yang terjadi
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FT/2013/125/051304826 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 624 Civil engineering |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Sipil |
Depositing User: | Hasbi |
Date Deposited: | 31 May 2013 09:50 |
Last Modified: | 21 Oct 2021 03:22 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/141839 |
Preview |
Text
COVER,_PENGESAHAN,_PERSETUJUAN.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
ORISINALITAS.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
PENGANTAR,DAFTAR_ISI,ABSTRAK.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_I.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_II.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_III.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_IV.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_V.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
DAFTAR_PUSTAKA.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
LAMPIRAN.pdf Download (2MB) | Preview |
Actions (login required)
![]() |
View Item |