Christanti, Dita (2017) Analisis Framing Pemberitaan Kasus Penistaan Agama Oleh Basuki Tjahja Purnama (Ahok) Di Sindonews.Com Pada Oktober-November 2016. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Seiring perkembangan zaman, Jurnalisme new media berhasil menghadirkan informasi secara cepat di masyarakat. Sayangnya, kecepatan ini dinilai mengabaikan verifikasi yang menjadi prinsip jurnalisme. Tanpa verifikasi ketat, kualitas informasi di masyarakat menjadi terabaikan. Akibatnya, masyarakat tidak memiliki pilihan tepat sebagai panduan dalam kehidupan publik. Sayangnya, berbagai produk jurnalisme seringkali mengabaikan unsur netralitas dan objektifitas serta cenderung mencampur adukkan isu-isu sosial dengan unsur-unsur politik. Salah satu isu sosial yang belakangan merebak dan menjadi perbincangan di masyarakat adalah isu penistaan agama. Adanya unsur politik diduga menjadi salah satu alasan maraknya pemberitaan kasus ini sehingga dalam hal ini kredibilitas dan netralitas media menjadi dipertanyakan. Penelitian ini bertujuan untuk untuk menganalisis dan mendeskripsikan bagaimana framing pemberitaan jurnalisme publik oleh sindonews.com terkait kasus penistaan agama pra pemilihan gubernur DKI Jakarta 2017. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif karena data-data yang diperoleh berupa data deskriptif untuk memahami masalah-masalah dengan menciptakan gambaran menyeluruh dan kompleks yang disajikan serta melaporkan pandangan terperinci dari para sumber informasi. Berdasarkan hasil analisis framing yang dilakukan, diketahui bahwa dalam harian online Sindonews.com memiliki kecenderungan untuk memihak yakni dengan menunjukkan bahwa berita isu penistaan agama oleh gubernur DKI Basuki cahaya Purnama cenderung disajikan secara langsung dengan menyudutkan beberapa pihak serta menyanggah argumen yang berisi pembelaan dari tokoh Ahok yang menjadi pelaku kasus penistaan agama. Kemunculan isu penistaan agama oleh gubernur Jakarta Basuki Tjahaya Purnama pada masa kampanye pemilihan Gubernur DKI Jakarta diduga menjadi alasan intensifnya pengangkatan kasus penistaan agama dan mendorong berbagai pihak untuk mencampurkan urusan masalah politik dengan isu-isu sosial seperti ini.
English Abstract
As the times progressed, New Media Journalism succeeded in delivering information quickly in the community. Unfortunately, this speed is considered to ignore the verification that became the principle of journalism. Without strict verification, the quality of information in the community becomes neglected. As a result, society has no right choice as a guide in public life. Unfortunately, journalism products often ignore elements of neutrality and objectivity and tend to mix social issues with political elements. One of the social issues that recently broke out and became a conversation in the community was the issue of blasphemy. The existence of political elements is suspected to be one of the reasons for the proliferation of the case so that in this case the credibility and the neutrality of the media becomes questionable. This study aims to analyze and describe how the framing of public journalism reporting by sindonews.com related to case of defamation of pre-election of governor of DKI Jakarta 2017. This research uses descriptive qualitative method because the data obtained are descriptive data to understand the problems by creating Comprehensive and complex views presented and reporting detailed views from information sources. Based on the results of framing analysis conducted, it is known that in the online daily Sindonews.com has a tendency to side by pointing out that the news of religious defamation by Jakarta governor Basuki Tjahaya Purnama tend to be presented directly by cornering some parties and refute the argument containing the defense of the character Ahok Who became the perpetrators of blasphemy. The emergence of religious defamation by Jakarta governor Basuki Tjahja Purnama during the election campaign of Governor of DKI Jakarta is suspected to be the intensive reason for the appointment of religious defamation case and encourage various parties to mix political affairs with social issues like this.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FIS/2017/1202/051801813 |
Uncontrolled Keywords: | Analisis Framing, Pemberitaan Online, Kasus Penistaan Agama |
Subjects: | 300 Social sciences > 302 Social interaction > 302.2 Communication > 302.23 Media (Means of communication) > 302.230 8 Groups of people |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Komunikasi |
Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
Date Deposited: | 11 Apr 2018 06:55 |
Last Modified: | 22 Oct 2020 13:56 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/9365 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |