Putri, Lanthana Nurike (2017) Upaya Pengembangan Ekonomi Masyarakat Melalui UKM Berbasis Agroindustri Pangan Olahan (Studi Pada Dinas Koperasi Industri Dan Perdagangan Kabupaten Kediri). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Kabupaten Kediri mengembangkan inovasinya berupa hasil pertanian (agroindustri) telah memiliki nilai guna bagi pelaku UKM dan masyarakat Kabupaten Kediri. Keberadaan UKM, terutama yang berbasis pada produksi hasil pertanian, merupakan daya dukung dalam menunjang rencana pengembangan Kabupaten Kediri salah satunya pada industri pengolahan hasil pertanian (agroindustri). Melalui agroindustri oleh usaha kecil dan menengah (UKM) saat ini telah menjadi upaya pemberdayaan yang dilakukan oleh pemerintah daerah sebagai peran administrasi publik. Peran administrasi publik dalam hal ini adalah upaya Dinas Koperasi Industri dan Perdagangan (Diskoperindag) Kabupaten Kediri berusaha untuk melakukan pemberdayaan kepada UKM untuk mengembangkan dan meningkatkan agroindustri. Penelitian menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif.Penelitian ini di fokuskan pada pemberdayaan pelaku UKM sebagai wujud pengembangan UKM dan faktor-faktor yang mendukung dan menghambat dalam pelaksanaan pengembangan UKM.Penelitian ini dilaksanakan di Dinas Koperasi Industri dan Perdagangan (Diskoperindag) dan beberapa UKM agroindustri yang tersebar di Kabupaten Kediri.Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan analisis data dari Miles Huberman. Hasil penelitian pengembangan agroindustri pangan olahan di Kabupaten Kediri oleh Diskoperindag Kabupaten Kediri yakni penumbuhan iklim usaha melalui sosialisasi usaha dan fasilitas akses permodalan; penguatan daya melalui peningkatan kapasitas industri, pengembangan pemasaran dan bantuan teknologi produksi. Faktor pendukung pelaksanaan pengembangan UKM agroindustri pangan olahan adalah dukungan dari pemerintah, bahan baku yang memadai, serta dukungan dari pihakpihak terkait. Sedangkan faktor penghambatnya adalah kesulitan permodalan dan kurangnya bantuan teknologi. Pengembangan agroindustri pangan olahan di Kabupaten Kediri oleh Diskoperindag Kabupaten Kediri melalui pemberdayaan masih belum berjalan dengan efektif dan belum dapat menyelesaikan permasalahan yang dihadapi oleh pelaku industri secara menyeluruh. Seperti halnya dalam penyebaran bantuan teknologi yang belum merata, bantuan akses permodalan belum disebarkan secara merata. Rekomendas yang diberikan antara lain: informasi menyeluruh tentang akses permodalan serta memberikan kemudahan bagi UKM untuk mendapat pinjaman modal serta bantuan teknologi produksi.
English Abstract
Kediri Regency develops innovation in the form of agricultural products (agroindustry) which has a value for the perpetrators ofUKM and the community of Kediri Regency. The existence of UKM, especially those which based on the production of agricultural products, are the carrying capacity in supporting the development plan of Kediri Regency which one of them is in the agricultural processing industry (agroindustry) Through small and medium enterprises (UKM), agro-industrynow has become an empowerment effort undertaken by local governments as the role of public administration. The role of public administration in this case is the efforts of the Dinas Koperasi Industri dan Perdagangan (Diskoperindag) of Kediri District to empower SMEs to develop and improve agro-industry. This research uses descriptive method with qualitative approach. This research focuses on the empowerment of UKM people as a form of UKM development and the factors which support and hinder the implementation of UKM development. This research was conducted in the Dinas Koperasi Industri dan Perdagangan (Diskoperindag) and some agro-industrial UKM which was spreaded in Kediri Regency. Data collection is done by using data analysis from Miles Huberman (2013) Result of research of development of agro-industryprocessed food in Kediri Regency by Diskoperindag that is growth of business climate through business socialization and capital access facility; Strengthening power through increased industrial capacity, marketing development and production technology assistance. Factors which supporting the implementation of UKM development of agro-industry processed food are support from government, adequate raw materials, and support from related parties, while the inhibiting factors are the capital difficulties and lack of technological assistance. The development of agro-industry processed food in Kediri Regency by Diskoperindag of Kediri Regency through empowerment has not run effectively yet and cannot solve the problems faced by industry players as a whole. As with the uneven distribution of technological assistance, capital access assistance has not been equally distributed. Recommendations include: comprehensive information on access to capital as well as making it easier for UKM to get capital loans and production technology assistance.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FIA/2017/855/051709127 |
Subjects: | 300 Social sciences > 354 Public administration of economy and environment > 354.2 General considerations of public administration > 354.27 General topics of assistance > 354.279 Assistance to urban, suburban, rural areas; to small business > 354.279 9 Assistance to small business |
Divisions: | Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara |
Depositing User: | Kustati |
Date Deposited: | 06 Oct 2017 02:13 |
Last Modified: | 04 Dec 2020 16:01 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/3344 |
Preview |
Text
Putri, Lanthana Nurike.pdf Download (3MB) | Preview |
Actions (login required)
![]() |
View Item |