Penentuan Jumlah Abu Sekam Padi Dalam Memproduksi Beton dengan Pendekatan Metode Taguchi Untuk Meminimalkan Biaya Bahan Baku di PT.Varia Usaha Beton

Pamungkas, Syah Rizal (2017) Penentuan Jumlah Abu Sekam Padi Dalam Memproduksi Beton dengan Pendekatan Metode Taguchi Untuk Meminimalkan Biaya Bahan Baku di PT.Varia Usaha Beton. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Pembangunan di bidang kontruksi dewasa ini mengalami kemajuan yang sangat pesat. Hal ini akan mempengaruhi perkembangan teknologi bahan bangunan dunia. Terutama di bidang kontruksi, Penggunaan beton yang cukup besar dalam pembangunan memerlukan usaha-usaha untuk memenuhi kebutuhan beton. PT Varia Usaha Beton adalah perusahaan industri yang bergerak dalam bidang pengadaan beton dan bangunan. Permintaan beton di PT. Varia Usaha Beton seiring dengan pembangunan di bidang konstruksi cukuplah besar. Oleh karena itu dibutuhkan suatu usaha untuk meminimasi penggunaan semen. Diantaranya adalah dengan mencari bahan tambah yang memiliki komposisi kimia yang mirip dengan semen. Salah satu bahan tambah yang sering digunakan ialah bahan tambah berupa pozzolan. Bahan yang mengandung pozzolan tersebut diantaranya adalah abu sekam padi. Penelitian ini fokus terhadap kuat tekan yang dihasilkan oleh beton dengan bahan tambah abu sekam padi sebagai bahan subsitusi sebagian dari semen. Pada penelitian ini dilakukan eksperimen Taguchi dengan menggunakan Orthogonal Array L9(34), yang terdiri dari 4 faktor kontrol dan 3 level faktor yaitu faktor air-semen (FAS) dengan level faktor 0,465; 0,49; 0,515, kemudian faktor ASP-semen (abu sekam padi) dengan level faktor 5%; 7,5%; 10%, dan faktor perbandingan agregat halus dengan agregat kasar dengan level faktor 40%:60%, 45%:55%, dan 55%:45%, faktor lama pengadukan dengan level faktor 2 menit, 3 menit, dan 4 menit. Digunakan metode taguchi untuk mendapatkan kombinasi faktor serta level faktor guna mendapatkan mutu kuat tekan yang optimal, di samping itu meminimasi penggunaan semen. Selanjutnya data hasil eksperimen dilakukan perhitungan ANOVA nilai rata-rata dan signal to noise ratio, menghitung interval kepercayaan, dan pemilihan setting level optimal. Berdasarkan pengolahan data, didapatkan kombinasi level faktor yang optimal adalah Faktor A Level 1 (Faktor air-semen 0,465), Faktor B Level 1 (Faktor ASP-semen 0,05), Faktor C Level 3 (Faktor Perbandingan Agregat Halus dan Kasar 0,45:0,55), Faktor D Level 1 (Faktor lama pengadukan 2 menit). Pemilihan setting level optimal tersebut semakin valid dengan dilakukannya eksperimen konfirmasi sebanyak 10 replikasi. Hasil dari eksperimen konfirmasi menunjukkan bahwa rata-rata nilai kuat tekan masih berada dalam interval hasil optimal/interval kepercayaan eksperimen Taguchi yang artinya hasil dari eksperimen Taguchi dapat digunakan. Terjadi penghematan biaya bahan baku dengan adanya penambahan abu sekam padi adalah sebesar Rp 23.374,00 tiap 1m3 atau 4,17 % dari biaya bahan baku pada mutu beton K650.

English Abstract

The growth of the construction had been increasing very rapidly. This will influence an improvement in world building materials technology. Especially in the field of construction, The use of large enough concrete in the construction considerable effort to meet the composition requirement. PT Varia Usaha Beton is an industrial company engaged in the supply of concrete and buildings. Demand of concrete at PT. Varia Usaha Beton along with construction in the field is large enough. Therefore effort is needed to minimize the use of cement. Among them is to look for added materials that have a chemical composition similar to cement. One of the added materials that are often used is pozzolan i.e. rice husk ash. This study focuses on the compressive strength produced by concrete with the added materials of rice husk ash as a partial substitute material of cement. In this research, taguchi experiment is obtained using Orthogonal Array L9(34), consisting of 4 control factors and 3 level factors, the water-cement factor (FAS) with the factor level of 0.465; 0.49; 0.515, then ASP-cement factor (rice husk ash) with a factor level of 5%; 7.5%; 10%, and smooth aggregate ratio factor with a coarse aggregate with a factor level of 40%: 60%, 45%: 55%, and 55%: 45%, long stirring with factor level 2 minutes, 3 minutes and 4 minutes. Taguchi method is used to get combination of factors and factor level in order to get optimal compressive strength, besides minimizing the use of cement. Furthermore, experimental data was calculated ANOVA average value and signal to noise ratio, confidence interval, and selected of optimal level setting. Based on the experimental data processing, the optimal combination of factor level is Factor A Level 1 (Cement Factor-cement 0,465), Factor B Level 1 (ASP-Cement Factor 0,05), Factor C Level 3 (Comparison Factor of smooth aggregate ratio factor with a coarse aggregate 0.45: 0.55), Factor D Level 1 (2 minutes long stirring factor). Selection of optimum level setting is more valid by doing confirmation experiment as much as 10 replication. The results of the confirmatory experiments show that the average value of compressive strength is still within the optimum interval / interval confidence of the Taguchi experimental which means the results of the Taguchi experiment can be used. Raw material cost savings with the addition of rice husk ash is Rp 23,374.00 per 1m3 or 4,17 % of material cost on the quality of K650 concrete.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Identification Number:	SKR/FT/2017/977/051708820
Uncontrolled Keywords:	Kuat Tekan, Abu sekam padi, Beton, Taguchi
Subjects:	600 Technology (Applied sciences) > 658 General management > 658.7 Management of materials > 658.72 Procurement
Divisions:	Fakultas Teknik > Teknik Industri
Depositing User:	Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited:	02 Oct 2017 04:03
Last Modified:	28 Nov 2024 01:43
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/3064

Text SYAH RIZAL PAMUNGKAS.pdf Download (6MB)

Actions (login required)

View Item