Pengaruh Bakteri Bacillus amyloliquefaciens Terhadap Infeksi Arbuskula Mikoriza Pada Akar Tanaman Jagung Dan Antagonismenya Terhadap Phytophthora nicotianae.

Anggraeni, Septi Dian Astuti and Muhammad Akhid Syib’li,, SP., MP., Ph.D and Antok Wahyu Sektiono,, SP., MP. (2023) Pengaruh Bakteri Bacillus amyloliquefaciens Terhadap Infeksi Arbuskula Mikoriza Pada Akar Tanaman Jagung Dan Antagonismenya Terhadap Phytophthora nicotianae. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Rhizosfer merupakan lapisan tanah yang berada di sekitar akar tanaman dan sebagai tempat pertumbuhan mikroorganisme. Keberadaan mikroorganisme di dalam tanah memiliki interaksi secara sinergisme, antagonis, dan netral. Contoh mikroorganisme yang merugikan yaitu Phytophthora nicotianae sebagai patogen tular tanah. Sedangkan mikroorganisme yang menguntungkan yaitu mikoriza dan bakteri Bacillus amyloliquefaciens sebagai bakteri antagonis. Terdapat bakteri yang bersifat antagonis terhadap jamur lain namun bersifat sinergis terhadap jamur lainnya. Istilah tersebut dikenal dengan Mycorrhizal Helper Bacteria (MHB) yang mampu meningkatkan infeksi mikoriza pada perakaran tanaman. Oleh karena itu, perlu dilakukan penelitian terkait pengaruh B. amyloliquefaciens terhadap infeksi arbuskula mikoriza pada akar tanaman jagung dan antagonismenya terhadap P. nicotianae. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Pengendalian Hayati 1 dan Rumah Kawat, Departemen Hama dan Penyakit Tumbuhan, Fakultas Pertanian, Universitas Brawijaya pada bulan November 2022 - Mei 2023. Persiapan penelitian meliputi, pengambilan sampel pasir halus mikoriza, sterilisasi media tanam, sterilisasi alat dan bahan, dan pembuatan media. Sedangkan pelaksanaan penelitian meliputi, penyaringan spora arbuskula mikoriza, penanaman tanaman jagung, teknik inokulasi arbuskula mikoriza, pewarnaan akar dan pengamatan infeksi mikoriza, purifikasi dan pembuatan preparasi patogen P. nicotianae, purifikasi bakteri B. amyloliquefaciens, uji patogenesitas P. nicotianae pada tanaman jagung, perhitungan konsentrasi bakteri B. amyloliquefaciens, uji antagonis bakteri B. amyloliquefaciens dengan P. nicotianae, dan uji pengaplikasian bakteri B. amyloliquefaciens terhadap kolonisasi arbuskula mikoriza. Variabel yang diamati meliputi, karakteristik morfologi mikoriza, infeksi akar tanaman jagung dan diameter koloni. Analisis data dilakukan secara deskriptif untuk karakteristik morfologi mikoriza, data antagonis dilakukan dengan analisis uji T, dan data infeksi akar tanaman jagung dianalisis menggunakan ANOVA dengan taraf signifikansi 5%. Apabila ada yang berbeda nyata dilanjutkan dengan uji DMRT dengan taraf signifikansi 5%. Data hasil pengamatan diolah dengan menggunakan software R studio. Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa pemberian bakteri B. amyloliquefaciens dapat meningkatkan infeksi arbuskula mikoriza pada perakaran tanaman jagung yang ditandai dengan adanya hifa dan vesikel dengan perlakuan terbaik yaitu pada perlakuan P5 (metode penyiraman spora). Sementara itu, pada uji antagonisme perlakuan dengan bakteri B. amyloliquefaciens mampu menekan pertumbuhan patogen P. nicotianae secara in vitro yang ditandai dengan adanya zona bening antara bakteri antagonis dengan patogen yang diujikan. Sehingga B. amyloliquefaciens dapat bersifat sinergis pada mikoriza dan bersifat antagonis terhadap P. nicotianae.

English Abstract

The rhizosphere is the soil layer around plant roots and is a place for the growth of microorganisms. The presence of microorganisms in the soil has synergistic, antagonistic, and neutral interactions. An example of a pathogenic microorganism is Phytophthora nicotianae as a soil-borne pathogen. While the beneficial microorganisms, namely mycorrhizae and Bacillus amyloliquefaciens bacteria as the antagonist bacteria. Some bacteria are antagonistic to other fungi but are synergistic with other fungi. The term is known as Mycorrhizal Helper Bacteria (MHB) which can increase mycorrhizal infection in plant roots. Therefore, it is necessary to conduct research regarding the effect of B. amyloliquefaciens on mycorrhizal arbuscular infections in maize roots and its antagonism to P. nicotianae. This research was conducted at the Biological Control Laboratory 1 and Wire House, Department of Plant Pests and Diseases, Faculty of Agriculture, Brawijaya University from November 2022 - May 2023. Research preparations included sampling fine mycorrhizal sand, sterilizing the planting media, sterilizing tools and materials, and media creation. While the implementation of the research included the screening of mycorrhizal arbuscular spores, planting maize, arbuscular mycorrhizal inoculation techniques, root staining and observation of mycorrhizal infection, purification and preparation of P. nicotianae, purification of B. amyloliquefaciens, pathogenicity test of P. nicotianae on maize, calculation of concentration B. amyloliquefaciens, B. amyloliquefacien antagonist test with P. nicotianae, and application test B. amyloliquefaciens bacteria to mycorrhizal arbuscular colonization. Variables observed included mycorrhizal morphology characteristics, root infection of maize plants, and colony diameter. Data analysis was conducted descriptively for mycorrhizal morphological characteristics, antagonistic data was performed by T-test analysis, and maize plant root infection data were analyzed using ANOVA with a significance level of 5%. If there is a significant difference, proceed with the DMRT test with a significance level of 5%. Observational data were processed using R studio software. Based on the results of the study it was known that the application of B. amyloliquefaciens bacteria could increase the infection of mycorrhizal arbuscular which was characterized by the presence of hyphae and vesicles on the roots of corn plants with the best treatment of P5 (spore spraying method). Meanwhile, in the antagonism test the treatment with B. amyloliquefaciens was able to suppress the growth of the pathogen P. nicotianae in vitro, which was marked by the presence of a clear zone between the bacteria and the tested pathogen. So that B. amyloliquefaciens can be synergistic to mycorrhiza and antagonistic to P. nicotianae.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0523040294
Subjects: 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture > 338.16 Production efficiency
Divisions: Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi
Depositing User: soegeng sugeng
Date Deposited: 27 Sep 2023 01:24
Last Modified: 27 Sep 2023 01:24
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/203331
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Septi Dian Astuti Anggraeni.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2025.

Download (1MB)

Actions (login required)

View Item View Item