Keanekaragaman Serangga pada Tumbuhan Paku Nephrolepis biserrata dan Davallia sp. di Perkebunan Kelapa Sawit.

Haqiqi, Muhammad and Dr. Rina Rachmawati, SP., MP., M.Eng (2023) Keanekaragaman Serangga pada Tumbuhan Paku Nephrolepis biserrata dan Davallia sp. di Perkebunan Kelapa Sawit. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Kelapa sawit merupakan tanaman perkebunan tropis yang struktur kanopinya membutuhkan jarak yang luas antar tanaman, kondisi tersebut kemudian memungkinkan sinar matahari yang melimpah ke bawah tanah, hal ini meyebabkan ruang kosong di sekitar tanaman utama diserbu oleh berbagai spesies tanaman liar baik gulma maupun tanaman penutup tanah. Salah satu jenis tumbuhan liar tersebut ialah tumbuhan pakis. Tumbuhan paku, paku-pakuan, atau pakis-pakisan adalah kelompok tumbuhan dengan sistem pembuluh sejati, tumbuhan paku termasuk ke dalam tumbuhan kormus artinya dapat dibedakan antara akar, batang dan daun Kelimpahan jenis tumbuhan liar paku atau pakis pada lahan kelapa sawit ini kemudian juga memungkinkan melimpahnya komunitas serangga yang berada di ekosistem perkebunan tersebut, karena tersedianya tempat berlindung, inang alternatif, sumber makanan bagi serangga, hingga sebagai tempat bernaungnya serangga bermanfaat yang dapat berperan sebagai musuh alami bagi hama utama pertanaman kelapa sawit. Oleh karena itu penelitian tentang keanekaragaman serangga pada tumbuhan liar paku di perkebunan kelapa sawit perlu dilakukan. Penelitian ini dilaksanakan di perkebunan kelapa sawit PT. London Sumatera Indonesia, Desa Sei Merah, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara. Penelitian dilaksanakan pada bulan juli 2022 sampai September 2022. Alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah alat farmcop yang merupakan alat penangkap serangga yang dibuat dari penghisap debu yang telah dimodifikasi. Penelitian dilaksanakan dengan menggunakan metode survei deskriptif dengan mengambil sampel secara langsung yang terdapat di lapangan. Variabel yang diamati pada penelitian ini meliputi ragam jenis tumbuhan paku yang terdapat di lahan perkebunan kelapa sawit, ragam jenis serangga dan kelimpahan populasi serangga yang terdapat di tumbuhan paku N. bisserata yang tumbuh epifit pada batang tanaman kelapa sawit dan juga pada tumbuhan paku Davallia sp. Analisis data kemudian dilakukan dengan menghitung nilai indeks keanekaragaman, indek kemerataan, dan indeks dominansi dengan menggunakan program Microsoft excel 2013. Hasil pengamatan menunjukkan keanekaragaman spesies dan kelimpahan individu terbanyak terdapat pada tumbuhan paku Davallia sp. Spesies serangga yang paling banyak ditemukan pada 4 blok pengamatan berasal dari Ordo Coleoptera dan Hymenoptera. Terdapat 6 famili yang berasal dari ordo Coleoptera, 4 famili dari ordo Hymenoptera, 2 famili dari ordo Diptera, dan masing-masing 1 famili dari ordo Dermaptera dan Hemiptera. Serangga yang ditemukan pada dua jenis tumbuhan paku di perkebunan kelapa sawit keberadaannya cukup beragam, di mana ditemukan sebanyak 54 individu yang terdiri dari 5 ordo dan 14 spesies.Hasil analisis indeks keanekaragaman serangga pada N. biserrata menunjukkan nilai sebesar 1,840 di lahan kelapa sawit KU15 dan 1,735 pada lahan kelapa sawit KU21. Pada Davallia sp. sebesar 2,119 di lahan kelapa sawit KU15 dan 2,205 pada lahan kelapa sawit KU21. Hasil nilai indeks dari keempat blok pengamatan termasuk ke dalam kategori nilai indeks keanekaragaman yang sama yaitu kategori sedang. Hasil analisis indeks kemerataan pada N. biserrata menunjukkan nilai sebesar 0,697 di lahan kelapa sawit KU15 dan 0,657 pada lahan kelapa sawit KU21. Pada Davallia sp. sebesar 0,803 di lahan kelapa sawit KU15 dan 0,835 pada lahan kelapa sawit KU21. Nilai indeks kemerataan dari keempat blok pengamatan termasuk ke dalam kategori nilai yang sama yaitu kategori tinggi. Hasil analisis indeks dominansi menunjukkan bahwa tidak terdapat adanya dominasi dari salah satu spesies serangga yang ditemukan, di mana didapatkan nilai indeks sebesar 0,190 pada N. biserrata di lahan kelapa sawit KU15 dan 0,185 pada KU21, dan nilai indeks 0,129 pada Davallia sp. di lahan kelapa sawit KU15 dan 0,124 pada KU21.

English Abstract

Palm oil is a tropical plant whose canopy structure requires a wide distance between plants, these conditions then allow abundant sunlight underground, this causes empty space around the main crop to be invaded by various species of wild plants both weeds and ground cover plants. One of those wild plant is fern. Ferns are a group of plants with a true vascular system, ferns are included in cormus plants meaning that they can be distinguished between roots, stems and leaves. The abundance of wild ferns on palm oil plantation then also allows the abundance of insect communities in the plantation ecosystem, because of the availability of shelter, alternative hosts, source of food for insects, and habitats for beneficial insects that can act as natural enemies for the main pests of palm oil plantation. Therefore, research on insect diversity in wild ferns in oil palm plantations needs to be carried out. This research was conducted from July 2022 to September 2022 in the palm oil plantation of PT. London Sumatra Indonesia, Sei Merah Village, Tanjung Morawa District, Deli Serdang Regency, North Sumatra. The tool used in this study is a farmcop tool which is an insect collecting device made from a modified vacuum cleaner. The research was carried out using a descriptive survey method by taking samples directly from the field. The variables observed in this study include the variety of ferns found in palm oil plantation, the variety of insect species and the abundance of insect populations found in N. bisserata ferns that grow epiphytic on the stems of palm oil plants and also on Davallia sp. ferns. Data analysis was then carried out by calculating the value of diversity index, evenness index, and dominance index using Microsoft excel 2013 program. The observations showed the greatest species diversity and abundance of individuals found in Davallia sp. ferns. The most common insect species found in the 4 observation blocks are from the Orders Coleoptera and Hymenoptera. There are 6 families belonging to the order Coleoptera, 4 families from the order Hymenoptera, 2 families from the order Diptera, and 1 family each from the order Dermaptera and Hemiptera. Insects found on two different types of fern wild plants in oil palm plantations are quite diverse, where 54 individuals consisting of 5 orders and 14 species were found. The results of the insect diversity index analysis in N. biserrata showed a value of 1,840 on KU15 block and 1,735 on KU21 block. In Davallia sp showed a value of 2,119 on KU15 block and 2,205 on KU21 block. The index value results of the four observation blocks are on the same diversity index value category, which is the medium category. The results of the evenness index analysis in N. biserrata showed a value of 0.697 on KU15 block and 0.657 on KU21 block. In Davallia sp.showed a value of 0.803 on KU15 block and 0.835 on KU21 block. The evenness index value of the four observation blocks belongs to the same value category, which is the high category. The results of the dominance index analysis showed that there was no dominance of any of the insect species found, where index values showed a value of 0.190 in N. biserrata on KU15 block and 0.185 on KU21, and index values of 0.129 in Davallia sp. on KU15 block and 0.124 on KU21.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0523040274
Subjects: 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture > 338.16 Production efficiency
Divisions: Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi
Depositing User: soegeng sugeng
Date Deposited: 26 Sep 2023 01:30
Last Modified: 26 Sep 2023 01:30
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/203292
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Muhammad Haqiqi.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2025.

Download (2MB)

Actions (login required)

View Item View Item