Pengaruh Jarak Tanam dan Dosis Pupuk NPK terhadap Pertumbuhan dan Hasil Cabai Merah (Capsicum annuum L.)

Nasution, Muhamad Maulana and Dr. Ir. Agung Nugroho, MS. and Kartika Yurlisa, SP., M.Sc. (2023) Pengaruh Jarak Tanam dan Dosis Pupuk NPK terhadap Pertumbuhan dan Hasil Cabai Merah (Capsicum annuum L.). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Cabai merah merupakan salah satu tanaman yang memiliki harga jual yang tinggi serta permintaan pasar yang meningkat setiap tahun. Namun, hal ini tidak diimbangi dengan angka produksi cabai yang pada saat ini masih fluktuatif. Salah satu faktor penyebab kurang optimalnya produktivitas cabai merah disebabkan oleh tidak terpenuhinya kebutuhan hara tanaman. Pupuk NPK mampu menjadi solusi alternatif dalam meningkatkan pertumbuhan tanaman cabai. Selain penggunaan pupuk, hasil budidaya cabai merah juga bisa ditingkatkan dengan pengaturan jarak tanam. Oleh karena itu dibutuhkan penelitian terkait pengaruh dosis pupuk NPK dan jarak tanam terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman cabai. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mempelajari interaksi antara jarak tanam dan dosis pupuk NPK terhadap pertumbuhan dan hasil cabai merah. Hipotesis dari penelitian ini yaitu terdapat interaksi antara jarak tanam dan dosis pupuk NPK terhadap pertumbuhan dan hasil cabai merah. Penelitian dilaksanakan di Desa Donowarih, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Penelitian berlangsung dari bulan Juli sampai Oktober 2021. Penelitian ini menggunakan Rancangan Petak Terbagi (RPT) dengan jarak tanam sebagai petak utama yang terdiri dari : 50 cm x 70 cm, 60 cm x 70 cm, 70 cm x 70 cm dan dosis pupuk NPK sebagai anak petak yang terdiri dari : 300 kg ha-1, 350 kg ha-1, 400 kg ha-1, 450 kg ha-1. Variabel pengamatan meliputi komponen pertumbuhan yaitu tinggi tanaman, jumlah daun, dan luas daun. Komponen hasil meliputi jumlah bunga, jumlah buah, fruit set, dan bobot buah per tanaman. Data pengamatan yang diperoleh dianalisis menggunakan analisis sidik ragam (uji F) pada taraf 5% dan apabila terdapat interaksi atau pengaruh perlakuan yang nyata maka dilanjutkan dengan uji lanjut Beda Nyata Jujur (BNJ). Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat interaksi antara perlakuan jarak tanam dan dosis pupuk NPK. Interaksi terjadi pada parameter pengamatan tinggi tanaman, jumlah daun, luas daun, jumlah bunga, jumlah buah, fruit set, bobot buah per tanaman. Pemberian dosis pupuk NPK pada jarak tanam 50 cm x 70 cm, 60 cm x 70 cm, dan 70 cm x 70 cm menyebabkan peningkatan bobot buah per tanaman cabai hingga titik optimal yaitu pemberian dosis pupuk NPK masing-masing 435, 415, dan 419 kg ha-1.

English Abstract

Chili (Capsicum annuum L.) is a plant that has a high selling price and market demand increases every year. However, this is not compensated by the fact that chili production estimates are still fluctuating. One of the reasons why the yield of chili is less than optimal is because of the lack of nutrition demands. NPK fertilizers are another option for enhancing the development of chili. Other than using fertilizers, the results of chili production may be improved by altering plant spacing. Therefore, research is needed to determine the influence of NPK fertilizer doses and plant spacing towards the growth and yield of chili. The purpose of this research was to study the effect of NPK fertilizer doses and plant spacing towards the growth and yield of chili. The hypothesis of this research is that there is an interaction between NPK fertilizer doses and spacing on the growth and yield of chili. The research was conducted in Donowarih Village, Karangploso District, Malang Regency, East Java from July to October 2021. This study used a Split Plot Design (SPD) with plant spacing as the main plot consisting of : 50 cm x 70 cm, 60 cm x 70 cm, 70 cm x 70 cm and doses of NPK fertilizer as subplots consisting of : 300 kg ha-1, 350 kg ha-1, 400 kg ha-1, 450 kg ha-1. Observational variables that consist of growth components which include plant height, number of leaves, and leaf area; and harvest components which include; the number of flowers per plant, number of fruits per plant, fruit set, and fruit weight per plant. Observational data that are obtained are to be analyzed using analysis of variance (F test) at the 5% level and if there is a significant interaction or treatment effect, then proceed with the Honest Significant Difference test (HSD). The results of the research showed that there was an interaction between the plant spacing treatment and the NPK fertilizer doses. This interaction occurred in the component which includes plant height, number of leaves, leaf area, number of flowers per plant, number of fruits per plant, fruit set, and fruit weight per plant. The application of NPK fertilizer doses at a spacing of 50 cm x 70 cm, 60 cm x 70 cm, and 70 cm x 70 cm caused an increased in fruit weight per chili to the optimal point, namely the application of NPK fertilizer doses of 435, 415 and 419 kg ha-1.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0523040092
Subjects: 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture > 338.16 Production efficiency
Divisions: Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi
Depositing User: PKN 01 UB
Date Deposited: 08 Jun 2023 02:20
Last Modified: 08 Jun 2023 02:20
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/201137
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
M Maulana Nasution.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2025.

Download (2MB)

Actions (login required)

View Item View Item