Fatma, Dyanita Wiyani and Prof. Dr. Ir. Nurul Aini (2023) Pengaruh Dosis Nitrogen Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Dua Galur Ciplukan (Physalis angulata L.). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Ciplukan merupakan salah satu tanaman yang berpotensi untuk dibudidayakan secara komersial karena kandungannya memiliki berbagai manfaat yang diminati oleh konsumen untuk digunakan sebagai obat maupun dikonsumsi sebagai buah. Untuk menghasilkan tanaman ciplukan dengan produksi tinggi maka diperlukan pemupukan dengan dosis yang sesuai dan bahan tanam yang potensial untuk dikembangkan. Namun informasi tentang pemupukan terutama dosis nitrogen yang optimal untuk meningkatkan hasil dan varietas unggul khususnya untuk Physalis angulata masih belum banyak tersedia. Oleh karena itu penelitian ini dilakukan untuk mengetahui respon pertumbuhan dan hasil dua galur tanaman ciplukan terhadap pemberian dosis nitrogen yang berbeda serta mengetahui dosis nitrogen yang optimal. Penelitian ini dilaksanakan di greenhouse yang berlokasi di Jatimulyo, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, Jawa Timur mulai dari bulan Juli hingga Oktober 2022. Alat yang dibutuhkan yaitu polybag, cetok, ember, timbangan analitik, penggaris atau meteran, alvaboard, ajir bambu, selang air, tali, kamera, alat tulis, SPAD, refractometer, luxmeter, thermohygrometer dan Leaf Area Meter. Bahan yang dibutuhkan yaitu benih ciplukan, pupuk urea, SP-36, KCl, pupuk kandang, tanah dan air. Penelitian ini menggunakan rancangan petak terbagi. Pada rancangan tersebut terdiri dari galur PA-05 (G1) dan galur PA-06 (G2) sebagai petak utama dan dosis pupuk N sebagai anak petak yang terdiri 0 kg N ha-1 (N0), 75 kg N ha-1 (N1), 150 kg N ha-1 (N2), 225 kg N ha-1 (N3) dan 300 kg N ha-1 (N4). Variabel yang diamati yaitu tinggi tanaman, jumlah daun, luas daun, jumlah cabang, berat kering tanaman, indeks klorofil, jumlah dan bobot buah per tanaman, diameter buah dan tingkat kemanisan buah. Data dianalisis menggunakan ANOVA dan uji lanjut dengan BNT taraf 5%. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, kedua galur menunjukkan respon yang berbeda terhadap pemberian dosis pupuk N yang berbeda yang ditunjukkan pada variabel jumlah dan luas daun. Galur PA-05 menunjukkan rerata jumlah dan luas daun terbaik dengan pemberian dosis pupuk 150 kg N ha-1, sedangkan PA-06 dengan dosis 300 kg N ha-1. Pemberian dosis pupuk 75 kg N ha-1 mampu meningkatkan rerata tinggi tanaman dan berat kering tanaman. Sedangkan dosis pupuk 150 kg N ha-1 mampu meningkatkan rerata indeks klorofil. Pada variabel komponen hasil pemberian dosis pupuk 150 kg N ha-1 mampu meningkatkan jumlah buah dan bobot buah ciplukan per tanaman. Selain itu, penggunaan galur PA-06 menghasilkan buah dengan tingkat kemanisan lebih tinggi dibandingkan dengan PA-05. Dosis optimum yang telah diperoleh dari perhitungan untuk kedua galur sama yaitu 175,14 kg N ha-1.
English Abstract
Cutleaf grouncherry is one of the most potential plants to be cultivated commercially because of its various benefits that are in great demand by consumers for use as medicine or consumed as fruit. To produce ciplukan plants with high production, it is necessary to apply fertilization with the appropriate dosage and potential planting material to be developed. However, there is still less information about fertilization especially the optimum dose of nitrogen to increase the yield and high yielding varieties, especially Physalis angulata are still not widely available. Therefore, this study was conducted to determine the growth response and yield of two lines of cutleaf groundcherry to the application of different doses of nitrogen fertilizer and to determine the optimum dose of nitrogen fertilizer. This research was carried out at a greenhouse located in Jatimulyo, Lowokwaru District, Malang City, East Java. The research starts in July and ends in October 2022. The tools needed are polybags, shovels, buckets, analytic scale, ruler, alvaboard, bamboo sticks, water hose, rope, camera, stationery, SPAD, refractometer, luxmeter, thermohygrometer and Leaf Area Meter. The materials needed are cutleaf groundcherry seeds, urea, SP-36, KCl, goat manure, soil and water. This research was conducted with a split plot design consisting of lines PA-05 (G1) and PA-06 (G2) as main plots and doses of N fertilizer as sub-plots consisting of 0 kg N ha-1 (N0), 75 kg N ha-1 (N1), 150 kg N ha-1 (N2), 225 kg N ha-1 (N3) and 300 kg N ha-1 (N4). The variables observed were plant height, number of leaves, leaf area, number of branches, dry weight of plant, chlorophyll index, number of fruits per plant, fruit weight per plant and fruit sweetness level. Data were analyzed using analysis of variance (ANOVA) and a further test with LSD level 5% if it showed a significant difference. Based on the results of research, the two lines show different responses to the application of different doses of N fertilizer as shown in the variable number of leaves and leaf area. Line PA-05 showed the best average number of leaves and leaf area with a fertilizer dose of 150 kg N ha-1, while PA-06 had a dose of 300 kg N ha-1. The application of 75 kg N ha-1 of fertilizer was able to increase the average plant height and plant dry weight. While the fertilizer dose of 150 kg N ha-1 was able to increase the average chlorophyll index. In the variable component yield, the dose of 150 kg N ha-1 fertilizer was able to increase the number of fruits and fruit weight of cutleaf groundcherry per plant. In addition, the use of the PA-06 line produced fruit with a higher level of sweetness compared to PA-05. The optimum dose that has been obtained from the calculations for the two lines is the same 175,14 kg N ha-1.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | 0523040051 |
Subjects: | 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture > 338.16 Production efficiency |
Divisions: | Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi |
Depositing User: | Nur Cholis |
Date Deposited: | 05 Jun 2023 08:16 |
Last Modified: | 05 Jun 2023 08:16 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/200779 |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
Dyanita Wiyani Fatma.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2025. Download (3MB) |
Actions (login required)
View Item |