Analisis Brand Experience dan Brand Commitment pada Restoran Fast Food UMKM di Kota Malang

Sari, Cindi Patika and Prof. Dr. Ir. Abdul Wahib and Dr. Ir. Agustina Shinta HW (2022) Analisis Brand Experience dan Brand Commitment pada Restoran Fast Food UMKM di Kota Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Mayoritas masyarakat Indonesia mengalami perubahan gaya hidup mereka yang cenderung lebih konsumtif terhadap suatu produk. Situasi tersebut mampu memberikan peluang terhadap pelaku usaha khususnya pada Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dalam memperluas pasar suatu produk atau jasa untuk meraih keuntungan secara maksimal. Keberadaan UMKM diharapkan mampu memenuhi perubahan perilaku konsumen yang serba cepat untuk memenuhi kebutuhan mereka. Salah satu industri di Indonesia yang sering diperbincangkan oleh konsumen dari berbagai generasi dan memiliki peluang cukup besar yaitu industri makanan cepat saji. Sabana Fried Chicken merupakan salah satu UMKM lokal yang menawarkan ayam goreng crispy dengan kualitas yang tidak kalah jauh dengan merek internasional dan harga terjangkau oleh semua kalangan. Adanya persaingan yang kompetitif dengan restoran sejenis menjadikan tantangan bagi pelaku usaha Sabana Fried Chiken untuk terus berinovasi dalam menarik konsumen. Mengingat saat ini banyak restoran tidak hanya menawarkan produk dan harga yang terjangkau saja tetapi fasilitas dan pelayanan juga dijadikan sebagai daya tarik konsumen. Sehingga konsumen memiliki banyak preferensi untuk beralih ke merek lain yang mampu memikat hati mereka. Mengenai permasalahan tersebut maka pelaku usaha Sabana Fried Chiken perlu membangun pengalaman yang berkesan agar konsumen tetap menggunakan produk yang ditawarkan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan menganalsis hubungan antara brand experience dan brand commitment pada restoran fast food UMKM Sabana Fried Chiken di Kota Malang serta mengidentifikasi strategi pengembangan Sabana Fried Chicken dalam membangun brand experience dan brand commitment. Lokasi penelitian dilakukan pada Sabana Fried Chiken di Kota Malang. Metode penentuan narasumber yang digunakan dalam penelitian ini yaitu teknik non probability sampling dengan metode accidental sampling dan purposive sampling. Data tersebut dikumpulkan melalui penyebaran kuesioner secara online dan offline kepada 100 responden yang digunakan sebagai sampel. Metode analisis yang digunakan pada penelitian ini adalah analisis deskriptif dan analisis kunatitatif melalui uji korelasi pearson dengan bantuan program SPSS versi 26.0. analisis deskriptif digunakan untuk menggambarkan brand experience dan brand commitment pada Sabana Fried Chiken di Kota Malang. Sedangkan analisis kuantitatif berupa uji korelasi perason digunakan untuk mengetahui ada tidaknya hubungan dari kedua variabel tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa brand experience dan brand commitment yang dibangun Sabana Fried Chiken memiliki nilai rata-rata pada kategori sedang atau cukup baik. Dapat diartikan pengalaman yang diberikan cukup berkesan terhadap konsumen sehingga komitmen konsumen juga cukup terbentuk. Pengalaman dan komitmen yang dibangun Sabana kepada konsmen tersebut mayoritas lebih berkesan dan terbentuk oleh konsumen generasi X daripada generasi Y, dan Z. Hasil uji korelasi dengan menggunakan Pearson Correlation juga menunjukkan bahwa adanya hubungan yang signifikan dan positif antara brand experience dengan brand commitment. Semakin tinggi pengalaman yang diberikan oleh merek kepada konsumen maka semakin tinggi pula komitmen yang dibangun antara merek dengan konsumen. Strategi pengembangan yang dapat dilakukan dalam brand experience pada Sabana Fried Chiken yaitu dengan mempertahankan cita rasa dan aroma produk serta pengalaman emosional yang diberikan dari mengonsumsi produk tersebut. Disisi lain juga perlu meningkatkan tampilan menu yang menarik, memberikan latar belakang musik pada restoran, meningkatkan suasana yang mendukung seperti desain interior restoran, kebersihan, sirkulasi udara, dan tata letak, serta meningkatkan informasi yang berkaitan dengan restoran. Sedangkan strategi pengembangan yang dapat dilakukan dalam brand commitment pada Sabana Fried Chiken yaitu dengan mempertahankan kualitas produk dan pelayan yang konsisten yang telah diberikan kepada konsumen. Disisi lain juga perlu memberikan keunikan produk , meningkatkan kebijakan restoran dan promosi seperti adanya diskon atau penawaran khusus secara berkala.

English Abstract

Most Indonesian people have experienced a change in their lifestyle, which tends to be more product consumption. This situation can provide opportunities for business actors, especially Micro, Small and Medium Enterprises (MSMEs), to expand the market for a product or service to achieve maximum profits. The existence of SMEs is expected to be able to meet fast-paced changes in consumer behavior to meet their needs. One of the industries in Indonesia that are often discussed by consumers of various generations and have ample opportunity is the fast food industry. Sabana Fried Chicken is one of the local SMEs that offers crispy fried chicken with quality that is not much inferior to international brands and affordable prices for all groups. The existence of competitive competition with similar restaurants makes it a challenge for Sabana Fried Chicken businesses to continue to innovate in attracting consumers. Currently, many restaurants offer products and affordable prices, but facilities and services are also used as a consumer attraction. So consumers have many preferences to switch to other brands that can captivate them. Regarding these problems, Sabana Fried Chicken's business actors need to build a memorable experience so that consumers continue to use the products offered. The purpose of this study is to describe and analyze the relationship between brand experience and brand commitment at the Sabana Fried Chicken fast food restaurant in Malang City and to identify strategies for developing Sabana Fried Chicken in building brand experience and brand commitment. The research location was conducted at Sabana Fried Chicken in Malang City. The method of determining the sources used in this study is a non-probability sampling technique with accidental and purposive sampling methods. The data was collected by distributing online and offline questionnaires to 100 respondents who were used as samples. The analytical method used in this study is descriptive analysis and quantitative analysis through the Pearson correlation test with the help of SPSS version 26.0. Descriptive research describes the brand experience and commitment to Sabana Fried Chicken in Malang City. Meanwhile, quantitative analysis in the form of a personal correlation test is used to determine whether there is a relationship between the two variables. The results of the research show that the brand experience and brand commitment built by Sabana Fried Chicken have an average score in the moderate or good enough category. It can be interpreted that the experience provided is quite memorable for consumers so consumer commitment is also quite formed. The experience and commitment built by Sabana to consumers are mostly more memorable and formed by generation X consumers than by generation Y and Z. The results of the correlation test using Pearson Correlation also show that there is a significant and positive relationship between brand experience and brand commitment. The higher the experience provided by the brand to the consumer, the higher the commitment built between the brand and the consumer. The development strategy that can be carried out in brand experience at Sabana Fried Chicken is to maintain the taste and aroma of the product as well as the emotional experience that is given from consuming the product. On the other hand, it is also necessary to improve the appearance of an attractive menu, provide background music to the restaurant, improve the supportive atmosphere such as restaurant interior design, cleanliness, air circulation, and layout, as well as improve information related to restaurants. While the development strategy that can be carried out in terms of brand commitment to Sabana Fried Chicken is to maintain the consistent quality of products and services that have been given to consumers. On the other hand, it is also necessary to provide product uniqueness and improve restaurant policies and promotions such as regular discounts or special offers.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Identification Number:	0522040561
Subjects:	300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture > 338.16 Production efficiency
Divisions:	Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi
Depositing User:	Nur Cholis
Date Deposited:	05 Jun 2023 03:54
Last Modified:	05 Jun 2023 03:54
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/200701

Text (DALAM MASA EMBARGO) Cindi Patika Sari.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2024. Download (4MB)

Actions (login required)

View Item