Jamil, Mochammad Alfan and Manggala Ismanto, M.A. (2020) Perubahan Mata Pencaharian Masyarakat dari Petani Gula Kelapa Menjadi Pegiat Wisata (Studi Kasus Masyarakat Desa Sendang, Kecamatan donorojo, Kabupaten Pacitan). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Mata pencaharian merupakan aktivitas manusia untuk memperoleh taraf hidup yang layak, setiap kelompok masyarakat mereka memiliki sistem mata pencaharian yang berbeda-beda hal ini dikarenakan kebutuhan setiap individu maupun kelompok tidak lah sama antara satu dengan yang lain, selain itu kondisi bentang alam yang ada di tempat tinggal mereka juga akan mempengaruhi mata pencaharian mereka. mata pencaharian dalam suatu kelompok masyarakat bisa saja berubah, hal ini disebabkan karena mereka telah menemukan sumber mata pencaharian baru yang dirasa lebih bisa memenuhi kebutuhan hidup mereka. Berubahnya mata pencaharian ini dapat menimbulkan perubahan dalam masyarakat. Penelitian ini dilakukan untuk melihat dampak dari perubahan mata pencaharian yang terjadi pada masyarakat dusun Sendang serta mengetahui bagai mana proses pergantian mata pencaharian tersebut. Skripsi ini mendeskripsikan mengenai perubahanmata pencaharian penduduk dusun Kendal, desa Sendang, Kecamatan Donorojo, Kabupaten Pacitan. Masyarakat Kendal yang semula menjadi petani gula kelapa kini beralih profesi sebagai pegiat pariwisata. Adapun alas an mereka berpindah mata pencaharian dikarenakan hasil yang didapat dirasa lebih menguntungkan daripada gula kelapa, selain itu resiko yang diperoleh juga cukup kecil jika dibandingkan dengan pekerjaan sebelumnya. Perubahan ini tentusaja menimbulkan dampak bagi masyarakat, selain pendapatan yang meningkat, saat ini masyarakat dusun Kendal dihadapkan dengan permasalahan-permasalahn baru seperti persaingan dagang yang tidak sehat serta munculnya kepentingan individu yang mengakibatkan keccemburuan sosial pada masyarakat lain.
English Abstract
Livelihood is a human activity to obtain a decent standard of living, each group of their society has a different livelihood system, this is because the needs of each individual or group are not the same as one another, besides the condition of the existing landscapes in place. their stay will also affect their livelihoods. Livelihoods within a community group may change, this is because they have found new sources of livelihood that they feel can better meet their daily needs. Changes in livelihoods can lead to changes in society. This research was conducted to see the impact of changes in livelihoods that occurred in Sendang hamlet and to find out how the livelihood change process was. This thesis describes the changes in the livelihoods of residents of Kendal hamlet, Sendang village, Donorojo district, Pacitan regency. The Kendal people, who were originally coconut sugar farmers, have now switched professions as tourism activists. As for the reason they change their livelihoods because the results obtained are considered to be more profitable than coconut sugar, besides that the risk they get is also quite small when compared to previous jobs. This change of course has an impact on the community, in addition to increasing income, currently the people of Kendal hamlet are faced with new problems such as unhealthy trade competition and the emergence of individual interests which cause social jealousy in other communities.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | 0520120211 |
Uncontrolled Keywords: | Sistem Mata Pencaharian, Pariwisata, Perubahan Sosial, Livelihood Systems, Coconut sugar Faemer, Tourism, Social Change |
Subjects: | 300 Social sciences > 301 Sociology and anthropology |
Divisions: | Fakultas Ilmu Budaya > Antropologi Budaya |
Depositing User: | soegeng sugeng |
Date Deposited: | 16 May 2023 01:31 |
Last Modified: | 02 Oct 2024 06:45 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/199609 |
Text
Mochammad Alfan Jamil.pdf Download (1MB) |
Actions (login required)
View Item |