Analisis Korelasi Dan Regresi Ukuran Biji Terhadap Karakter Pertumbuhan Pada Bunga Matahari (Helianthus Annuus L.) Generasi F2

Simatupang, Annisa Amalia and Dr. Noer Rahmi Ardiarini, (2022) Analisis Korelasi Dan Regresi Ukuran Biji Terhadap Karakter Pertumbuhan Pada Bunga Matahari (Helianthus Annuus L.) Generasi F2. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Bunga matahari (Helianthus annuus L.) merupakan tanaman semusim dari suku kenikir-kenikiran (Asteraceae) yang populer di kalangan masyarakat. Tanaman ini memiliki kandungan minyak berkisar antara 23-45% dengan 44-72% asam linoleat dan 11.7% asam oleat. Kandungan yang melimpah pada bunga matahari menyebabkan tanaman ini dibudidayakan secara luas di seluruh dunia sebagai sumber minyak dan protein, salah satunya di Indonesia. Namun, hasil produksi bunga matahari di Indonesia sendiri belum mencukupi kebutuhan pasar. Sehingga, untuk menjaga hasil produksi yang baik dibutuhkan kualitas benih yang baik. Salah satu karakter yang mendukung kualitas benih yang baik adalah ukuran biji. Penggunaan benih yang berkualitas akan mempengaruhi karakter-karakter pertumbuhan, seperti waktu berkecambah, tinggi tanaman, lebar daun, panjang daun, dan waktu inisiasi bunga. Melihat pentingnya karakter ukuran biji terhadap pertumbuhan tanaman, maka dibutuhkan informasi pada karakter tersebut serta hubungan antar karakter melalui analisis korelasi dan regresi. Kegiatan penelitian ini dilakukan pada bulan Mei – September 2022 yang berlokasi di Venus Orchid and Nursery, Dau, Malang, Jawa Timur. Alat yang digunakan adalah cangkul, cetok, gelas plastik, polybag 40 cm x 20 cm, meteran, alfaboard, alat tulis, kamera, gunting, dan jangka sorong. Sedangkan bahan yang digunakan adalah benih dari koleksi Fakultas Pertanian, Universitas Brawijaya, Malang berupa benih F2 tanaman bunga matahari hasil persilangan HA 50 x HA 12, media tanam berupa tanah dan kompos (1:1), kertas label, serta pupuk Urea dan KCl. Penelitian dilakukan dengan cara menanam setiap tanaman dalam satu polybag tanpa membuat ulangan dengan pengamatan secara single plant. Benih tanaman yang digunakan merupakan benih F2 dari 38 genotipe, dimana dari setiap genotipe dipilih 3 benih terbaik untuk ditanam. Benih yang digunakan telah dikelompokkan berdasarkan ukuran kecil, sedang, dan besar. Pelaksanaan penelitian meliputi persiapan benih, penyemaian benih, persiapan media tanam, penanaman, dan pemeliharaan tanaman. Hasil penelitian yang didapatkan adalah karakter ukuran biji berkorelasi sangat nyata terhadap semua karakter yang diamati. Karakter yang memiliki korelasi positif dengan ukuran biji adalah karakter tinggi tanaman, jumlah daun, lebar daun, panjang daun, dan diameter batang. Terdapat pula karakter yang berkorelasi negatif dengan ukuran biji yaitu karakter waktu berkecambah dan inisiasi bunga. Hal ini juga dibuktikan dengan adanya fungsi regresi positif dan negatif pada karakter-karakter tersebut. Karakter ukuran benih dapat dijadikan pertimbangan kriteria seleksi pada generasi selanjutnya

English Abstract

Sunflower (Helianthus annuus L.) is an annual plant of the family Asteraceae that is popular among the public. This plant has a range of oil content about 23-45% with 44-72% linoleic acid and 11.7% oleic acid. The abundant content of sunflowers causes this plant to be widely cultivated around the world as a source of oil and protein, which is in Indonesia. However, sunflower production in Indonesia itself is not sufficient for market needs. Therefore, to maintain good production results, good seed quality is needed. One of the characters that favors good seed quality is the size of the seeds. The use of quality seeds will affect the characteristics of growth, such as germination time, plant height, leaf width, leaf length, and flower initiation time. Seeing the importance of seed size characters to plant growth, information on these characters and relationships between characters is needed through correlation and regression analysis. This research was carried out in May – September 2022 located at Venus Orchid and Nursery, Dau, Malang, East Java. The tools used are hoe, shovel, plastic cups, 40 cm x 20 cm polybags, tape measure, alfaboards, stationery, camera, scissors, and calipers. While the material used are seeds from the collection of the Faculty of Agriculture, Brawijaya University, Malang in the form of F2 seeds of sunflower plants from crossing HA 50 x HA 12, planting media in the form of soil and compost (1: 1), label paper, Urea and KCl fertilizers. The research was conducted by planting each plant in polybag without replication with single plant observations. The plant seeds used are F2 seeds from 38 genotypes, which from each genotype the best 3 seeds are selected to be planted. The seeds used have been grouped by small, medium, and large size. The implementation of the research includes seed preparation, seeding seeds, preparation of planting media, planting, and plant maintenance. The result of the research is the character of the seed size correlates very significantly with all the characters observed. Characters that have a positive correlation with seed size are plant height, number of leaves, leaf width, leaf length, and stem diameter, while the negative correlation characters are germination time and flower initiation. This is also evidenced by the presence of positive and negative regression functions in these characters. The character of the seed size can be taken into consideration by the selection criteria in next generations

Other obstract

-

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0522040362
Subjects: 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture > 338.16 Production efficiency
Divisions: Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi
Depositing User: Nur Cholis
Date Deposited: 20 Mar 2023 03:32
Last Modified: 20 Mar 2023 03:32
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/197730
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Annisa Amalia Simatupang.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2024.

Download (5MB)

Actions (login required)

View Item View Item