Taruna, Ardiyan and Luqman Qurata Aini,, SP., M.Si., Ph.D and Muhammad Akhid Syib’li,, SP., MP., Ph.D (2022) Aktivitas Biofertilizer, Biokontrol Dan Induksi Ketahanan Bakteri Bacillus Subtilis Dan Pseudomonas Fluorescens Terhadap Penyakit Layu Fusarium Pada Tanaman Tomat. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Tanaman tomat merupakan salah satu jenis tanaman hortikultura yang banyak digemari oleh masyarakat indonesia. Kementerian pertanian memproyeksikan bahwa dari 2017-2021 terdapat peningkatan konsumsi oleh masyarakat sebesar 5.32% per tahun. Akan tetapi, produksi buah tomat memiliki faktor pembatas, yaitu adanya serangan OPT dari golongan jamur yaitu Fusarium oxysporum penyebab penyakit layu fusarium pada tanaman tomat. Selama ini upaya yang telah dilakukan untuk mengatasi permasalahan patogen tersebut adalah dengan menggunakan fungisida sintetik. Namun, fungisida sintetik masih belum efektif serta dapat menimbulkan permasalahan baru seperti pencemaran lingkungan dan dapat menimbulkan resistensi terhadap patogen. Pengendalian secara biologi dengan memanfaatkan bakteri PGPR seperti Bacillus subtilis dan Pseudomonas fluorescens dapat menjadi solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut. Pada penelitian ini dilakukan penelitian untuk mengetahui aktivitas dari spesies bakteri tersebut sebagai biofertilizer, biokontrol dan induksi ketahanan pada tanaman tomat terhadap penyakit layu fusarium. Penelitian ini dilaksankan pada bulan Januari sampai Mei 2022, bertempat di Laboratorium Pengendalian Hayati dan Green House Departemen Hama dan Penyakit Tumbuhan Universitas Brawijaya serta Laboratorium Sentral Balai Penelitian Aneka Kacang dan Umbi (BALITKABI) kota Malang. Penelitian dirancang dengan 1 pengujian secara invitro yaitu uji aktivitas bakteri pelarut fosfat, dan 3 pengujian secara in vivo yaitu uji pertumbuhan, uji insidensi kejadian penyakit dan uji kadar total fenok serta aktivitas enzim PAL. Variabel pengamatannya adalah pertumbuhan tanaman meliputi tinggi tanaman dan jumlah daun, kandungan total fenol dan aktvitas enzim PAL dilakukan tanpa inokulasi patogen jamur patogen F. oxysporum, pengamatan insidensi kejadian penyakit dan efikasi bakteri dengan inokulasi jamur patogen F. oxysporum Hasil penelitian menunjukkan bahwa bakteri B. subtilis dan P. fluorescens memiliki kemampuan aktivitas sebagai pelarut fosfat. Perlakuan konsorsium bakteri memiliki kemampuan terbaik dalam memacu pertumbuhan tanaman dan menekan kejadian penyakit layu fusarium dengan nilai persentase insidensi kejadian penyakit paling rendah sebesar 27.50% dan tingkat efikasi tertinggi sebesar 61.17%. Perlakuan aplikasi bakteri B. subtilis dan P. fluorescens baik secara tunggal maupun konsorsium tidak memberikan pengaruh yang nyata terhadap kandungan total fenol dan aktivitas enzim PAL dibandingkan dengan perlakuan kontrol. Akan tetapi perlakuan kontrol memiliki nilai rerata kandungan fenol tertinggi yaitu sebesar 0.474 mg gallic acid/gr. Sedangkan pada variabel pengamatan aktivitas enzim PAL, perlakuan konsorsium memiliki nilai rerata tertinggi yaitu sebesar 0.13 μg cinnamic acid/ mL protein
English Abstract
Tomato plants are one of the most popular horticultural crops in Indonesia. The Ministry of Agriculture projects that from 2017-2021 there will be an increase in consumption by the public by 5.32% per year. However, tomato fruit production has a limiting factor, namely the presence of pests from the fungus group, namely Fusarium oxysporum which causes fusarium wilt disease in tomato plants. So far, efforts have been made to overcome the problem of these pathogens by using synthetic fungicides. However, synthetic fungicides are still not effective and can cause new problems such as environmental pollution and can cause resistance to pathogens. Biological control using PGPR bacteria such as Bacillus subtilis and Pseudomonas fluorescens can be a solution to overcome these problems. In this study, a study was conducted to determine the activity of these bacterial species as biofertilizer, biocontrol, and resistance induction in tomato plants against fusarium wilt disease. This research was carried out from January to May 2022, at the Laboratory of Biological Control and Green House, Department of Pests and Plant Diseases, Brawijaya University, and the Central Laboratory of the Research Institute for Various Nuts and Tubers (BALITKABI) Malang city. The study was designed with 1 in vitro test, namely phosphate solubilizing bacteria activity test, and 3 in vivo tests, namely growth test, disease incidence test, and test for total phenolic levels and PAL enzyme activity. The observed variables were plant growth including plant height and the number of leaves, total phenol content, and PAL enzyme activity carried out without inoculation of the pathogenic fungus F. oxysporum, observation of disease incidence, and bacterial efficacy by inoculation of the pathogenic fungus F. oxysporum. The results showed that the bacteria B. subtilis and P. fluorescens could the ability to act as phosphate solvents. Bacterial consortium treatment had the best ability to stimulate plant growth and suppress the incidence of fusarium wilt disease with the lowest percentage value of disease incidence was 27.50% and the highest efficacy level was 61.17%. The application treatment of B. subtilis and P. fluorescens, either alone or in a consortium, did not significantly affect the total phenol content and PAL enzyme activity compared to the control treatment. However, the control treatment had the highest mean value of phenol content, which was 0.474 mg gallic acid/gr. Meanwhile, in the PAL enzyme activity observation variable, the consortium treatment had the highest average value of 0.13 g cinnamic acid/mL protein.
Other obstract
-
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | 0522040173 |
Subjects: | 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture > 338.16 Production efficiency |
Divisions: | Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi |
Depositing User: | Nur Cholis |
Date Deposited: | 15 Nov 2022 06:34 |
Last Modified: | 15 Nov 2022 06:34 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/196337 |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
ARDIYAN TARUNA.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2024. Download (5MB) |
Actions (login required)
View Item |