Imamawati, Sifana Putri Nur and Inggita Kusumastuty,, S.Gz.,M.Biomed and Catur Saptaning Wilujeng,, S.Gz,MPH (2022) Hubungan Antara Tingkat Stres Dengan Kadar Glukosa Darah Puasa Pada Remaja Dengan Diabetes Melitus Tipe 1. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Diabetes Melitus tipe 1 merupakan tipe Diabetes Melitus yang sering terjadi pada usia anak dan remaja akibat destruksi sel beta pankreas akibat proses autoimun, sehingga menyebabkan defisiensi insulin. Berdasarkan data Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) tercatat 1220 anak dengan diagnosis diabetes melitus tipe 1 pada tahun 2018. Pada penelitian ini memiliki tujuan yaitu untuk mengidentifikasi hubungan antara tingkat stress dengan kadar glukosa darah puasa pada remaja dengan diabetes melitus tipe 1. Jenis penelitiannya adalah observasional analitik dengan pendekatan cross sectional, jumlah sampel adalah 40 resonden yang diambil dengan teknik purposive sampling, dan uji statistik yang digunakan adalah uji univariat dan uji bivariat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar responden memiliki tingkat stres normal yaitu dengan nilai persentase 72,5% dan 97,5% responden memiliki kadar glukosa darah puasa tidak terkontrol, serta analisa data menggunakan uji spearman rank dengan signifikan > 0,005 (p value : 0,182). Penelitian ini menunjukkan bahwa tidak ada hubungan yang signifikan antara tingkat stres dengan kadar glukosa darah puasa pada remaja dengan diabetes melitus tipe 1.
English Abstract
Type 1 Diabetes Mellitus is a type of Diabetes Mellitus that frequently occurs in children and adolescents as a result of the destruction of pancreatic beta cells from an autoimmune process, it causes insulin deficiency. Based on data from Indonesian Pediatrician Association (IDAI), 1220 children were diagnosed with type 1 diabetes mellitus in 2018. The aim of this study is to identify the relationship between stress levels and fasting blood glucose levels in adolescents with type 1 diabetes mellitus. The kind of the research is an analytic observational with sectional cross approach, the number of samples was 40 respondents who were taken with a purposive sampling technique, and statistical tests used were univariate and bivariate tests. The results showed that most of the respondents had normal stress levels, with a percentage value of 72.5% and 97.5% of respondents had uncontrolled fasting blood glucose levels, and data analysis used the Spearman rank test with a significant > 0.005 (p value: 0.182). This study showed that there was no significant relationship between stress levels and fasting blood glucose levels in adolescents with type 1 diabetes mellitus.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | 0522160018 |
| Uncontrolled Keywords: | diabetes melitus tipe 1, stress, glukosa darah puasa,type 1 diabetes mellitus, stress, fasting blood glucose |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 613 Personal health and safety > 613.2 Dietetics |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Kesehatan > Ilmu Gizi, Fakultas Ilmu Kesehatan |
| Depositing User: | Sugeng Moelyono |
| Date Deposited: | 30 Aug 2022 07:20 |
| Last Modified: | 30 Aug 2022 07:20 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/193815 |
![[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO]](http://repository.ub.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
Sifana Putri Nur Imamawati.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2024. Download (5MB) |
Actions (login required)
 |
View Item |