Hubungan Skor Dietary Inflammatory Index (DII) dengan Kadar Glukosa Darah Puasa pada Pasien dengan Penyakit Kardiovaskular

Syalwa, Danisya Putri and Inggita Kusumastuty,, S.Gz., M.Biomed and Anggun Rindang Cempaka,, S.Gz, MS, Dietisien (2022) Hubungan Skor Dietary Inflammatory Index (DII) dengan Kadar Glukosa Darah Puasa pada Pasien dengan Penyakit Kardiovaskular. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Penyakit kardiovaskular saat ini masih menjadi permasalahan global. Peningkatan kadar IL-6 dan TNF-α pada penyakit kardiovaskular menandakan adanya kerusakan jaringan dan inflamasi. TNF-α yang meningkat dapat menyebabkan terjadinya hiperglikemia karena resistensi insulin. Tingkat inflamasi dan kondisi hiperglikemia ini dapat dikontrol melalui asupan diet yang tepat dengan menilai sifat inflamasi makanan menggunakan skor Dietary Inflammatory Index (DII) yang merupakan sebuah instrumen yang dapat digunakan untuk menilai potensi inflamasi dari makanan yang dikonsumsi. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan skor Dietary Inflammatory Index (DII) dengan kadar glukosa darah puasa pada pasien dengan penyakit kardiovaskular. Penelitian ini menggunakan pendekatan cross-sectional study dengan pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling pada 76 responden. Metode pengambilan data asupan makan menggunakan metode wawancara SQ-FFQ dan pengambilan glukosa darah puasa dilakukan dengan pemeriksaan secara langsung di laboratorium. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata kadar glukosa darah puasa responden adalah 107,78 ± 20,99 dan rata-rata skor Dietary Inflammatory Index (DII) responden adalah 2,14 ± 1,08. Hasil uji korelasi menggunakan Pearson menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara skor DII dengan kadar glukosa darah puasa (r = 0,237 ; p = 0,039). Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat hubungan antara skor Dietary Inflammatory Index (DII) dengan kadar glukosa darah puasa pada pasien dengan penyakit kardiovaskular.

English Abstract

Cardiovascular disease is still a global problem. Increased levels of IL-6 and TNF-α in cardiovascular disease indicates damage tissue and inflammation. Increased TNF-α can cause hyperglycemia due to insulin resistance. Inflammatory levels and hyperglycemia can be controlled by appropriate dietary intake by evaluating the inflammatory properties of food using the Dietary Inflammatory Index (DII) scores which is an instrument that can be used to assess the inflammatory potential of the food. This study aims to determine the correlation between the Dietary Inflammatory Index (DII) scores and fasting blood glucose levels in patients with cardiovascular disease. This research used a cross-sectional study approach with a total sampling technique of 76 respondents. The data collection methods for dietary intake using the interview method with the SQ-FFQ and fasting blood glucose were examined directly in the laboratory. The results showed that the average fasting blood glucose level of respondents was 107,78 ± 20,99 and the average the Dietary Inflammatory Index (DII) was 2,14 ± 1,08. The results of the correlation test using Pearson showed that there was a significant relationship between the Dietary Inflammatory Index (DII) scores and the fasting blood glucose levels (r = 0,237 ; p = 0,039). The conclusion of this study there is a relationship between DII scores and fasting blood glucose levels in patients with cardiovascular disease

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0522160005
Uncontrolled Keywords: Penyakit Kardiovaskular, Skor DII, Glukosa Darah Puasa, Hiperglikemia,Cardiovascular Disease, DII Score, Fasting Blood Glucose, Hyperglycemia
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 613 Personal health and safety > 613.2 Dietetics
Divisions: Fakultas Ilmu Kesehatan > Ilmu Gizi, Fakultas Ilmu Kesehatan
Depositing User: soegeng sugeng
Date Deposited: 30 Aug 2022 01:27
Last Modified: 02 Sep 2022 01:05
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/193753
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Danisya Putri Syalwa.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2024.

Download (4MB)

Actions (login required)

View Item View Item