Hermawan, Kiko Krishvandi and Dr. Panji Doeranto,, STP, MP and Andan Linggar R,, STP, MP (2022) Penilaian Rapid Entire Body Assessment (REBA) Dari Postur Kerja Pada Sikap Kerja Duduk : Sebuah Reviu. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Persaingan antara industri kecil dengan industri menengah maupun besar yang ada semakin ketat. Persaingan tersebut mengakibatkan para pelaku industri berlomba-lomba meningkatkan produktivitasnya terhadap kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang dimiliki oleh perusahaan sehingga hasil dari proses pengerjaan oleh SDM akan semakin efektif dan meningkatkan pendapatan perusahaan. Berbagai risiko kemungkinan terjadinya Penyakit Akibat Kerja (PAK) pada pekerja yang berhubungan dengan pekerjaan dan kecelakaan kerja yang dapat menyebabkan kecacatan dan kematian (Minah, 2014). Menurut Fitrianingsih (2011), posisi duduk yang tidak alamiah (ergonomis), akan mengalami kontraksi otot secara isometris (melawan tahanan) pada otot-otot utama yang terlibat dalam pekerjaan. Penilaian postur kerja dapat dilakukan salah satunya dengan metode REBA. Metode REBA merupakan suatu metode untuk melihat atau menentukan tingkat risiko kerja dan perbaikan kerja berdasarkan skor. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui tingkat risiko postur kerja duduk pada aktivitas tunggal dan multi aktivitas berdasarkan penilaian REBA dan mengetahui perbandingan persentase tingkat risiko postur kerja duduk pada aktivitas tunggal dan multi aktivitas berdasarkan penilaian REBA. Bagaimana perbandingan persentase tingkat risiko postur kerja duduk pada aktivitas tunggal dan multi aktivitas berdasarkan penilaian REBA. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada persentase risiko rendah sebanyak 3,4% sedangkan aktivitas tunggal tidak ada, persentase risiko sedang multi aktivitas sebanyak 48,3% (lebih kecil) daripada aktivitas tunggal sebanyak 50%, persentase risiko tinggi postur kerja aktivitas tunggal sebnyak 30% (lebih kecil) dibandingkan multi aktivitas sebanyak 41,4% dan persentase risiko sangat tinggi postur kerja multi aktivitas sebanyak 6,9% (lebih kecil) dibandingkan aktivitas tunggal sebanyak 20%.
English Abstract
Competition between small industries and existing medium and large industries is getting tougher. This competition has resulted in industry players competing to increase their productivity on the quality of Human Resources (HR) owned by the company so that the results of the work process by HR will be more effective and increase company revenues. Various risks of possible occurrence of Occupational Diseases (OD) in workers related to work and work accidents that can cause disability and death (Minah, 2014). According to Fitrianingsih (2011), an unnatural (ergonomic) sitting position will experience isometric muscle contractions (against resistance) in the main muscles involved in work. One of the ways to assess work posture is the REBA method. The REBA method is a method to see or determine the level of work risk and work improvement based on scores. Knowing the level of risk of sitting work posture in single and multi-activity activities based on REBA assessment and knowing the percentage ratio of risk levels for sitting work postures on single and multi-activity activities based on REBA assessment. How to compare the percentage level of risk of sitting posture in single and multi-activity activities based on the REBA assessment. The results showed that the percentage of low risk was 3.4% while there was no single activity, the percentage of moderate risk of multi-activity was 48.3% (smaller) than the single activity was 50%, the percentage of high risk of single activity work posture was 30%. (smaller) than multi-activity as much as 41.4% and very high risk percentage of multi-activity work posture as much as 6.9% (lesser) than single activity as much as 20%.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | 0522100096 |
Uncontrolled Keywords: | REBA, Ergonomi, Postur Kerja, Sikap Kerja Duduk,REBA, Ergonomics, Work Posture, Sitting Work Attitude |
Subjects: | 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture > 338.16 Production efficiency |
Divisions: | Fakultas Teknologi Pertanian > Teknologi Industri Pertanian |
Depositing User: | soegeng Moelyono |
Date Deposited: | 13 Jul 2022 07:00 |
Last Modified: | 13 Jul 2022 07:00 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/192012 |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
Kiko Krishvandi Hermawan.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2024. Download (1MB) |
Actions (login required)
View Item |