Efek Penggunaan Tepung Umbi Beserta Kulit Bawang Putih (Allium Sativum Linn) Sebagai Feed Additive Terhadap Penampilan Produksi, Kualitas Telur Dan Profil Darah Ayam Petelur

Deko, Maria Karolina (2018) Efek Penggunaan Tepung Umbi Beserta Kulit Bawang Putih (Allium Sativum Linn) Sebagai Feed Additive Terhadap Penampilan Produksi, Kualitas Telur Dan Profil Darah Ayam Petelur. Magister thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh pemberian tepung umbi beserta kulit bawang putih (Allium sativum L.) (TUKBP) sebagai feed additive pada berbagai level pemberian dalam pakan tehadap penampilan produksi, kualitas telur dan profil darah pada ayam petelur. Penelitian ini dimulai pada 28 Desember 2017 - 30 April 2018. Materi penelitian tahap 1 adalah TUBP dan TUKBP sedangkan materi penelitian tahap 2 adalah ayam petelur sebanyak 320 ekor strain Isa Brown umur 30 minggu. Metode yang digunakan pada penelitian tahap 1 adalah penelitian in vitro untuk mengetahui kandungan flavonoid dan antioksidan pada TUBP dan TUKBP. Data dianalisis secara statistik untuk mengetahui rataan dan dibahas secara deskriptif. Metode pada penelitian tahap 2 adalah metode eksperimental in vivo feeding trial menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 8 perlakuan dan 4 ulangan setiap ulangan menggunakan 10 ekor ayam. Data dianalisis secara statistik dengan uji ANOVA, apabila terdapat perbedaan antara setiap perlakuan maka dilanjutkan dengan Uji Jarak Berganda Duncan’s. Variabel yang diamati pada penelitian tahap 2 meliputi performa produksi, kualitas telur dan profil darah ayam petelur. Hasil penelitian tahap 1 menunjukkan kandungan flavonoid pada TUBP lebih tinggi dibandingkan pada TUKBP sedangkan kandungan antioksidan pada TUBP lebih rendah dibandingkan TUKBP. Hasil penelitian tahap 2 menunjukkan bahwa penambahan TUKBP memberikan pengaruh yang sangat nyata (P<0,01) terhadap konsumsi pakan, HDP, egg mass, konversi pakan dan IOFC dibandingkan dengan kontrol negatif. Hasil dari uji Jarak Berganda Duncan,s menunjukkan konsumsi pakan pada kontrol negatif tidak berbeda sangat nyata dengan perlakuan yang diberi TUKBP pada level 0,25% tetapi berbeda sangat nyata dengan perlakuan kontrol positif dan perlakuan yang diberi TUKBP pada level 0,50, 0,75, 1,00, 1,25 dan 1,50%. Pemanfaatan TUKBP pada berbagai level memberikan pengaruh yang sangat nyata (P<0,01) terhadap berat telur, berat dan proporsi cangkang telur, tebal cangkang telur, dan berat putih telur, namun tidak memberikan pengaruh yang signifikan terhadap berat dan proporsi kuning telur, skor warna kuning telur, proporsi putih telur, HU, dan kandungan kolesterol kuning telur. Pemberian TUKBP sampai pada level 1,50% masih mempertahankan profil darah terutama bagian sel-sel darah ayam petelur dalam kondisi normal. Level terbaik penggunaan TUKBP dalam pakan ayam petelur adalah 1,00%.

English Abstract

This study aimed to determine the effect of inclusion garlic bulb and husk powder (Allium sativum Linn) (GBHP) as a feed additive at various levels of administration in feed for the performance of production, egg quality and blood profile in laying hens. The study began on 28 December 2017 - 30 April 2018. The material for experiment research was GBP and GBHP, while the research material for experiment was 320 laying hens with 30 weeks old of Isa Brown strain. The method in experiment research is in vitro research to determine the content of flavonoids and antioxidants in GBP and GBHP. The method in experiment research is the method experimental in vivo feeding trial used a completely randomized design (CRD) with 8 treatments and 4 replications each using 10 chickens. Data were analyzed statistically by ANOVA test if there were differences between each treatment then proceed with Duncan's Multiple Distance Test. Variables observed in experiment research included production performance, egg quality and blood profile of laying hens. The results of experiment research showed the flavonoid content in GBP was higher than GBHP, while the antioxidant content in GBP was lower and GBHP was higher. The results of phase 2 research showed that the addition of GBHP had a very significant effect (P <0.01) on feed consumption, HDP, egg mass, feed conversion, and IOFC compared to negative controls. The results of Duncan's Multiple Distance test,s showed that feed consumption in the negative control did not differ very significantly with the treatment given to GBHP at the level of 0.25% but it was very significantly different from the positive control treatment and the treatment given to GBHP at level 0.50, 0 75, 1.00, 1.25 and 1.50%. Utilization of GBHP at various levels gave a very significant effect (P <0.01) on egg weight, weight, and proportion of eggshell, eggshell thickness, and weight of egg white, but did not have a significant effect on the weight and proportion of egg yolk, score egg yolk, proportion of egg white, HU, and cholesterol content of egg yolk. The administration of GBHP to the level of 1.50% still maintains the blood profile, especially in the blood cells of laying hens in normal conditions. The best level of the use of GBHP in laying hens feed is 1.00%.

Other obstract

-

Item Type: Thesis (Magister)
Identification Number: TES/636.5/DEK/e/2019/041901307
Uncontrolled Keywords: Tepung Umbi dan Kulit Bawang Putih, kandungan bioaktif, feed additive, penampilan produksi, kualitas telur, profil darah, ayam petelur,-Bulbs and Husk Garlic, bioactive ingredients, feed additive, production appearance, egg quality, blood profile, laying hens
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry > 636.5 Chickens and other kinds of domestic birds
Divisions: S2/S3 > Magister Ilmu Ternak, Fakultas Peternakan
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 07 Jun 2022 02:15
Last Modified: 07 Jun 2022 02:15
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/190840
[thumbnail of MARIA KAROLINA DEKO (2).pdf] Text
MARIA KAROLINA DEKO (2).pdf
Restricted to Registered users only

Download (7MB)

Actions (login required)

View Item View Item