Uji Aktivitas Antibakteri Cabai Merah Besar (Capsicum Annuum L.) Pada Staphylococcus Aureus Serta Potensi Ekstrak Cabai Sebagai Edible Coating

Fajriah, Mubdianti Nur and Tunjung Mahatmanto STP., M.Si., PhD (2020) Uji Aktivitas Antibakteri Cabai Merah Besar (Capsicum Annuum L.) Pada Staphylococcus Aureus Serta Potensi Ekstrak Cabai Sebagai Edible Coating. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Cabai merah besar (Capsicum annuum L.) merupakan salah satu tanaman pangan yang dibutuhkan dalam jumlah besar. Namun, di pasaran memiliki harga yang cukup tinggi serta memiliki umur simpan yang singkat dikarenakan pembusukan yang disebabkan oleh bakteri patogen. Aktivitas bakteri patogen seperti Staphylococcus aureus yang menyebabkan pembusukan pada cabai merah besar. Teknologi untuk mencegah pembusukan cabai merah besar salah satunya adalah dengan Edible coating. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pelarut terbaik ekstrak cabai merah dalam uji antibakteri terhadap Staphylococcus aureus dan mengetahui umur simpan cabai merah besar dengan edible coating ekstrak cabai merah besar, cabai rawit dan cabai keritingi. Metode penelitian Tahap 1, penentuan pelarut terbaik untuk mengestrak cabai (aquades,etanol,dan aquades:etanol (1:1)). Tahap 2, menguji umur simpan edible coating dengan penambahan ekstrak cabai merah besar, cabai rawit dan cabai keriting dengan pelarut alkohol dan aquades pada cabai merah (tanpa pelapisan edible coating, pelapisan dengan edible coating dan ekstrak alkohol cabai merah besar, pelapisan dengan edible coating dan ekstrak alkohol cabai rawit, pelapisan dengan edible coating dan ekstrak alkohol cabai keriting, pelapisan dengan edible coating dan ekstrak aquades cabai merah besar, pelapisan dengan edible coating dan ekstrak aquades cabai rawit, dan pelapisan dengan edible coating dan ekstrak aquades cabai keriting) dengan lama penyimpanan (0, 3, 6, dan 9 hari) pada suhu ruang. Hasil penelitian ini adalah pada uji antibakteri ekstrak cabai besar terhdapa S.aureus tidak terdapat zona hambat. Sedangkan edible coating cabai merah yang terbaik adalah dengan ekstrak cabai yang diekstraksi dengan alkohol.

English Abstract

Large red chili (Capsicum annuum L.) is a food crop that is needed in large quantities. However, on the market it has a fairly high price and has a short shelf life due to the putrefaction caused by pathogenic bacteria. The activity of pathogenic bacteria such as Staphylococcus aureus which causes rot in large red chilies. One technology to prevent the decay of red chilies is the Edible coating. The purpose of this study was to see the best solvent of red chili extract in the antibacterial test against Staphylococcus aureus and the standby time of large red chilies with a layer of large red chili extract, cayenne pepper and curly chili. Methods Phase 1 of the study, determining the best solvent for extracting chilies (distilled water, ethanol, and distilled water: ethanol (1: 1)). Stage 2, test the shelf life of the edible coating with the addition of large red chili, cayenne and curly chili extracts with alcohol solvent and distilled water in red chilies (without edible coating, coating with edible coating and large red chili alcohol extract, coating with edible coating and cayenne pepper alcohol extract, coating with edible coating and curly chili alcohol extract, coating with edible coating and large red chili distilled water extract, coating with edible coating and cayenne pepper extract, and coating with edible coating and curly chili aquades extract) for a long time storage (0, 3, 6, and 9 days) at room temperature. The results of this study were that in the antibacterial test of large chili extract against S.aureus there was no inhibition zone. Meanwhile, the best red chili edible coating is chili extract which is extracted with alcohol.

Other obstract

-

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Identification Number:	0520100171
Uncontrolled Keywords:	Antibakteri, Edible coating, Ekstrak Cabai Merah Besar, Staphylococcus aureus, , Antibacterial, Edible coating, Big Red Chili Extract, Staphylococcus aureus
Subjects:	300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture > 338.16 Production efficiency
Divisions:	Fakultas Teknologi Pertanian > Teknologi Hasil Pertanian
Depositing User:	Nur Cholis
Date Deposited:	07 Feb 2022 06:15
Last Modified:	03 Oct 2024 06:49
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/189443

Text MUBDIANTI NUR FAJRIAH.pdf Download (1MB)

Actions (login required)

View Item