Aplikasi Tegangan dan Lama Paparan Pulsed Electric Field (PEF) Terhadap Rendemen dan Kualitas Minyak Rimpang Lengkuas Merah (Alpina purpurata K. Schum)

Aminah, Nurul (2021) Aplikasi Tegangan dan Lama Paparan Pulsed Electric Field (PEF) Terhadap Rendemen dan Kualitas Minyak Rimpang Lengkuas Merah (Alpina purpurata K. Schum). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Rimpang lengkuas merah merupakah salah satu rempah-rempah yang dimiliki oleh Indonesia yang tumbuh subur di berbagai wilayah Indonesia. Rimpang lengkuas merah memiliki banyak kandungan seperti minyak atsiri sehingga dapat dimanfaatkan dalam berbagai kepentingan, seperti bahan obat, antimikroba, kosmetik, anti jamur, dan sebagai pengawet makanan. Kandungan minyak atsiri rimpang lengkuas merah yaitu 0,3-1% tergantung dari kualitas rimpang lengkuas merah itu sendiri. Minyak atsiri dapat diperoleh dengan ektraksi menggunakan metode destilasi uap air. Berdasarkan penelitian terdahulu, destilasi uap air rimpang lengkuas merah selama 3-4 jam didapatkan rendemen sebesar 8,9 ml atau 0,0545% dari 27 kg rimpang lengkuas merah segar. Dengan demikian diperlukannya perlakuan pendahuluan untuk meningkatkan hasil rendemen yang diperoleh, yaitu dengan pengaplikasian Pulsed Electrical Field (PEF). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh tegangan PEF dan lama paparan PEF yang digunakan terhadap rendemen dan kualitas minyak lengkuas merah serta mengetahui kombinasi tegangan PEF dan lama paparan PEF yang tepat untuk menghasilkan rendemen dan kualitas minyak lengkuas merah terbaik. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan dua faktor. Faktor pertama adalah tegangan PEF (P) yang terdiri dari 3 level yaitu 1500 V, 2000 V, dan 2500 V. Faktor kedua adalah lama paparan PEF (U) yang terdiri dari 3 level yaitu 60 detik, 90 detik, dan 120 detik. Percobaan penelitian dilakukan 2 kali ulangan sehingga didapatkan percobaan sebanyak 18 kali ulangan. Pengolahan dan analisis data menggunakan ANOVA (Analysis of Variant) atau analisi ragam dengan α=0,05. Uji lanjut menggunakan DMRT (Duncan viii Multiple Range Test) ketika terdapat interaksi antar faktor. Metode zeleny digunakan dalam menentukan perlakuan terbaik. Hasil penelitian yang diperoleh yaitu kombinasi perlakuan tegangan dan lama paparan PEF yang tepat adalah pada tegangan PEF sebesar 2500 volt dengan lama paparan PEF 120 detik. Pada perlakuan terbaik mengalami peningkatan dari perlakuan kontrol, yaitu rendemen dari 0,070% menjadi 0,083%, indeks bias dari 1,4800 menjadi 1,4807 dan berat jenis dari 0,8720 menjadi 0,8889. Pada warna kecerahan (L*) mengalami kenaikan dari 22,05 menjadi 31,91, sedangkan penurunan terjadi pada warna kemerahan (a*) dari 0,98 menjadi -2,78 dan warna kekuningan (b*) dari 11,74 menjadi 1,90. Komponen kimia pada minyak atsiri rimpang lengkuas merah perlakuan terbaik PEF mengalami peningkatan dari perlakuan kontrol pada senyawa phenol, 4-(2-propenyl)-, acetate dari 6,396% menjadi 6,62% dan alloaromadendrene dari 0,217% menjadi 7,40% sedangkan penurunan terjadi pada senyawa beta pinene dari 8,7% menjadi 5,86%, eucalyptol dari 27,347% menjadi 15,86% dan 3-Cyclohexen-1-ol, 4-methyl-1-(1-methylethyl)-(R)- dari 4,305% menjadi 2,44%. Terdapat senyawa yang hanya ada pada minyak atsiri perlakuan terbaik PEF yaitu alpha cadinol sebesar 5,76% dan hanya ada pada perlakuan kontrol yaitu (Z) beta fernesense sebesar 11,641%

English Abstract

Red galangal rhizome is one of the spices owned by Indonesia that thrives in various parts of Indonesia. Red galangal rhizome contains many ingredients such as essential oils so that it can be used for various purposes, such as medicinal, antimicrobial, cosmetic, anti-fungal, and as a food preservative. The essential oil content of red galangal rhizome is 0.3-1% depending on the quality of the red galangal rhizome itself. The process of extracting essential oils can be done by steam-water distillation. Based on previous research, steam-water distillation of red galangal rhizome for 3-4 hours obtained a yield of 8.9 ml or 0.0545% of 27 kg of fresh red galangal rhizome. Therefore, a preliminary treatment is needed to increase the yield obtained by applying the Pulsed Electrical Field (PEF). This study aims to to determine the effect of PEF voltage and PEF exposure time used on yield and quality of red galangal rhizome oil and to know the right combination of PEF voltage and PEF exposure time to produce the best yield and quality of red galangan rhizome oil. This study used uses two factor randomized block design (RBD). The first factor is the PEF voltage (P) consisting of 3 levels, 1500 V, 2000 V, and 2500 V. The second factor is the PEF exposure time (U) consisting of 3 levels, 60 seconds, 90 seconds, and 120 seconds. The experiment was repeated 2 times, so there were 18 experimental. Data processing and analysis is done using ANOVA (Analysis of Variant) or variance analysis wih α=0,05. The DMRT test (Duncan Multiple Range Test) used when there is interaction between factors. The zeleny method used to selection of the best treatment. The result of this study is the right combination of PEF voltage and PEF exposure time is at a PEF voltage of 2500 v x with PEF exposure time of 120 seconds. The best treatment increased from the control treatment, namely the yield from 0.070% to 0.083%, the specific gravity refractive index from 1.4800 to 1.4807 and the specific gravity from 0.8720 to 0.8889. The brightness color (L*) also increased from 22.05 to 31.91, the reddish color (a*) from 0.98 to -2.78 and the yellowish color (b*) decreased from 11.74 to 1, 90. Chemical components of the red galangal rhizome essential oil in the best treatment of PEF increased from the control treatment on phenol, 4-(2-propenyl)-, acetate from 6.396% to 6.62% and alloaromadendrene from 0.217% to 7.40%. There are chemical compounds that have decreased, namely beta pinene from 8.7% to 5.86%, eucalyptol from 27.347% to 15.86% and 3-Cyclohexen-1-ol, 4-methyl-1-(1-methylethyl)-(R)- from 4,305% to 2,44%. Alpha cadinol compounds only exist in the best treatment of PEF is 5,76% and (Z) beta fernesense only exist in the best treatment of PEF is 11,641%.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0521100155
Uncontrolled Keywords: Rimpang Lengkuas Merah, Destilasi Air dan Uap, Minyak Atsiri, Rendemen, Pulsed Electric Field,Red Galangal Rhizome, Steam-Water Distillation, Essential Oil, Yield, Pulsed Electric Field
Subjects: 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture > 338.16 Production efficiency
Divisions: Fakultas Teknologi Pertanian > Teknologi Industri Pertanian
Depositing User: soegeng sugeng
Date Deposited: 03 Nov 2021 02:46
Last Modified: 03 Oct 2024 02:49
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/186377
[thumbnail of NURUL AMINAH.pdf] Text
NURUL AMINAH.pdf

Download (2MB)

Actions (login required)

View Item View Item