Analisis Produktivitas Proses Produksi Tahu dengan Pendekatan Green Productivity (Studi Kasus di Pabrik Tahu Guyub Rukun, Kota Malang)

Welyam, Farugh Wiga Dwi (2020) Analisis Produktivitas Proses Produksi Tahu dengan Pendekatan Green Productivity (Studi Kasus di Pabrik Tahu Guyub Rukun, Kota Malang). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Industri pangan di Indonesia dari tahun ke tahun semakin bertambah dan berperan penting dalam pembangunan nasional. Hal ini ditandai dengan berkembangnya berbagai jenis industri yang mengolah bahan baku dari sektor pertanian. Pabrik Tahu Guyub Rukun merupakan salah satu industri pangan yang mengolah kedelai menjadi tahu yang terletak di Kendalsari, Kota Malang. Saat ini, industri tersebut mengalami masalah yaitu pembuangan limbah produksi yang relatif banyak. Limbah tersebut memiliki dampak negatif berupa bau limbah yang tak sedap dan pencemaran air. Perlu dilakukan pemilihan alternatif untuk menurunkan limbah sisa hasil proses produksi agar produktivitas perusahaan bisa meningkat. Tujuan dari penelitian ini adalah menentukan faktor yang paling mempengaruhi tingkat produktivitas pada proses produksi tahu dan menentukan alternatif penanganan limbah yang tepat untuk meningkatkan produktivitas. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode Green Productivity (GP) yang merupakan bagian dari program peningkatan produktivitas ramah lingkungan. Metode tersebut dilakukan dengan cara melakukan perhitungan neraca massa, pengukuran produktivitas, pengukuran indeks Environmental Performance Indicator (EPI), pembuatan diagram sebab akibat, dan perhitungan NPV untuk memilih alternatif terbaik. Input yang digunakan untuk perhitungan produktivitas yaitu massa kedelai, air dan cuka, sedangkan outputnya yaitu massa tahu dan limbah. Parameter yang digunakan dalam pengukuran indeks EPI yaitu BOD, COD, dan TSS. Kinerja lingkungan dapat dikatakan baik apabila EPI bernilai positif. Berdasarkan penelitian ini, produktivitas di Pabrik Tahu Guyub Rukun masih perlu ditingkatkan. Faktor yang paling mempengaruhi tingkat produktivitas proses produksi tahu adalah jumlah limbah cair yang dihasilkan. Produktivitas terendah ada pada proses pencucian dengan nilai 16%. Alternatif terbaik yang dipilih untuk meningkatkan produktivitas pada Pabrik Tahu Guyub Rukun adalah dengan pengadaan bak pengendapan dan bak penyaringan. Alternatif tersebut menghasilkan peningkatan produktivitas menjadi 76%, indeks EPI menjadi -44,09, dan faktor NPV nilainya yaitu Rp 3.055.953. Rekomendasi yang dapat dilakukan untuk memperbaiki proses produksi tahu yaitu dengan mengadakan alat filtrasi atau penyaring. Hal ini bermanfaat untuk mengurangi dampak yang ditimbulkan terhadap lingkungan.

English Abstract

In Indonesia, the food industry is growing from year to year and the most important thing in national development. This is marked by the development of various types of industries that process raw materials from the agricultural sector. Guyub Rukun Tofu Factory is one of the food industries that process soybeans into tofu located in Kendalsari, Malang City. Currently, the industry have problems about the disposal of relatively large amounts of production waste. The waste has a negative impact to environment that form of unpleasant odor and waste water pollution. An alternative selection is needed to reduce the residual waste from the production process so that company productivity can increase. The purpose of this study is to determine the factors that most influence the level of productivity in the tofu production process and determine the appropriate alternative waste management to increase productivity. This research was conducted using the Green Productivity (GP) method which is part of an environmentally friendly productivity improvement program. The method is done by calculating the mass balance, measuring productivity, measuring the Environmental Performance Indicator index (EPI), making cause effect diagram, and calculating the NPV to choose the best alternative. Inputs used to calculate productivity are soybean mass, water and vinegar, while the output is tofu mass and waste. The parameters used in the measurement of the EPI index are BOD, COD TSS, and pH. Environmental performance can be good if EPI is positive. Based on this research, productivity in the Guyub RukunTofu Factory still needs to be improved. The factor that most influences the level of productivity of the tofu production process is the amount of liquid waste produced. The lowest productivity is in the washing process with a value of 16%. The best alternative chosen to increase productivity at the Guyub Rukun Tofu Factory is by supplying filtration and filter tanks. The alternative resulted in an increase in productivity to 76%, the EPI index to -44,09, and the NPV factor is worth Rp 3.055.953. Recommendations that can be made to improve the process of tofu production is by holding a filtration device or filter. This is useful to reduce the impact on the environment.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0520100193
Uncontrolled Keywords: Analisis Produktivitas, Green Productivity, Tahu,Green Productivity, Productivity Analysis, Tofu.
Subjects: 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture > 338.16 Production efficiency
Divisions: Fakultas Teknologi Pertanian > Teknologi Industri Pertanian
Depositing User: soegeng sugeng
Date Deposited: 01 Nov 2021 03:11
Last Modified: 11 Oct 2024 03:12
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/186255
[thumbnail of Farugh Wiga.pdf] Text
Farugh Wiga.pdf

Download (2MB)

Actions (login required)

View Item View Item