PENGARUH SUHU AGING DAN PENAMBAHAN ONE-SIDE CHAMFER TERHADAP KEKUATAN TARIK SAMBUNGAN LAS GESEK ALUMINIUM A6061 DAN BAJA SS41

Alexander, Kevin (2021) PENGARUH SUHU AGING DAN PENAMBAHAN ONE-SIDE CHAMFER TERHADAP KEKUATAN TARIK SAMBUNGAN LAS GESEK ALUMINIUM A6061 DAN BAJA SS41. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Las gesek termasuk dalam jenis pengelasan bertekanan, proses pengelasan gesek dilakukan keadaan solid state di mana tidak ada listrik atau sumber energi lain yang digunakan, energi panas dihasilkan dengan memanfaatkan adanya gesekan pada permukaan dari bagian yang akan dilas. Proses pengelasan gesek, yakni ketika benda yang tidak berputar digesekkan dengan benda berputar, dengan tekanan konstan atau meningkat sampai terjadi panas yang mencapai temperatur pengelasan. Setelah dipanaskan, permukaan kemudian diberi tekanan sehingga terjadi difusi atom pada saat terjadi kontak. Metode pengelasan ini merupakan suatu pilihan metode untuk penyambungan jenis logam yang sama maupun jenis logam yang berbeda, dimana dalam proses ini penyambungan kedua jenis logam terjadi pada fase solid tanpa membutuhkan logam pengisi (filler), flux, dan gas pelindung. Hubungan variasi suhu aging dan penambahan chamfer pada satu sisi mempengaruhi hasil kekuatan tarik pada aluminium A6061 dan baja SS41. Pada penelitian kali ini, data-data yang didapatkan adalah nilai kekuatan tarik dan temperatur pada saat proses pengelasan. Pada penelitian ini dengan tekanan hidrolik awal sebesar 100 bar dan tekanan hidrolik akhir sebesar 500 bar menghasilkan sambungan las gesek yang memiliki kekuatan tarik minimum rata-rata pada spesimen tanpa chamfer sebesar 76,94 MPa terjadi pada variasi tanpa aging. Kekuatan tarik maksimum rata-rata pada spesimen tanpa chamfer sebesar 170,85 MPa terjadi pada variasi suhu aging 125℃. Sedangkan pada spesimen dengan chamfer 30° memiliki kekuatan tarik minimum rata-rata sebesar 155,91 MPa. Kekuatan tarik maksimum rata-rata pada spesimen dengan chamfer 30° sebesar 245,01 MPa. Keempat hal tersebut dipengaruhi akibat fenomena pada saat pengelasan berupa panas yang masuk (heat input) dan juga dipengaruhi oleh suhu aging.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Identification Number:	052107
Subjects:	600 Technology (Applied sciences) > 621 Applied physics > 621.8 Machine engineering
Divisions:	Fakultas Teknik > Teknik Mesin
Depositing User:	Unnamed user with username agussusilo
Date Deposited:	26 Oct 2021 17:45
Last Modified:	30 Sep 2024 01:24
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/186065

Text Kevin Alexander.PDF Download (5MB)

Actions (login required)

View Item