Faturrahman, Anandito Muhammad (2020) Analisis Overall Equipment Effectiveness pada mesin metal press. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
PT. Kiyokuni Indonesia adalah perusahaan manufaktur yang bergerak di bidang pembuatan metal parts untuk kerangka alat elektronik dan perakitan alat-alat elektronik. Permasalahan yang dihadapi oleh perusahaan yaitu tingginya overtime pada mesin metal press dalam memproduksi metal parts karena adanya downtime yang melebihi batas yang telah ditetapkan oleh perusahaan. Berdasarkan permasalahan tersebut perlu dilakukan pengukuran efektivitas untuk mengetahui seberapa besar tingkat efektivitas mesin, serta penyebab dan dampak yang ditimbulkan dan memberikan rekomendasi perbaikan untuk memperbaiki efektivitas mesin metal press. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode Overall Equipment Effectiveness (OEE) karena dapat mengetahui area mana yang perlu ditingkatkan dan menunjukan area bottleneck pada proses produksi di mesin tersebut. OEE digunakan untuk mengetahui nilai efektivitas pada suatu peralatan atau mesin secara keseluruhan dengan menyertakan nilai dari availability rate, performance rate, dan rate of quality. Setelah diketahui nilai OEE dari Mesin metal press, dilakukan perhitungan six big losses untuk mengetahui losses yang paling berpengaruh terhadap efektivitas mesin. Kemudian dilakukan identifikasi kegagalan serta menggunakan Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) yang nantinya diberikan rekomendasi perbaikan untuk memperbaiki efektivitas mesin metal press. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa rata-rata nilai OEE pada mesin metal press memiliki rata-rata sebesar 20% dimana nilai tersebut masih berada di bawah standar yang telah ditetapkan oleh Japan Institute of Plan Maintenance (JIPM) yaitu 85%. Dari hasil perhitungan six big losses didapatkan bahwa losses yang memiliki pengaruh terbesar terhadap efektivitas mesin metal press, yaitu breakdown losses yang memiliki pengaruh rata-rata sebesar 38%. Faktor yang paling berpengaruh pada breakdown losses adalah dies problem yang memiliki total waktu sebesar 69.223 menit. Berdasarkan hasil identifikasi kegagalan menggunakan FMEA didapatkan 4 jenis kegagalan yang menjadi prioritas perbaikan yaitu dies tidak centre, punch patah/aus, punch hole bertambah besar, dan sensor feed jatuh/bergerak-gerak. Rekomendasi perbaikan yang dilakukan pada komponen dies yang memiliki kerusakan adalah melakukan hardening pada sisi lubang guide bush holder dengan insert material dengan menambahkan material SUJ2. Untuk komponen punch pada dies dilakukan preventive maintenance pada dies untuk memeriksa kondisi dari pelumasan oli pada punch-punch yang ada pada dan memeriksa kondisi dari punch hole yang ada pada. Untuk mengurangi miss punch dilakukan pemeriksaan ulang pada posisi dies pada saat trial sehingga tidak ada miss punch pada saat beroperasi, dan untuk sensor feed adalah mengganti penegak dari sensor feed yang lama dengan sensor feed yang mempunyai ketahan yang lebih.
English Abstract
PT. Kiyokuni Indonesia is a manufacturing company engaged in manufacturing metal parts for the framework of electronic devices and assembling electronic devices. The problem faced by the company is the high overtime on metal press machines in producing metal parts due to downtime that exceeds the limits set by the company. Based on these problems it is necessary to measure effectiveness to find out how much the level of effectiveness of the engine, as well as the causes and impacts caused and provide recommendations for improvement to improve the effectiveness of metal press machines. This research was conducted using the Overall Equipment Effectiveness (OEE) method because it can determine which areas need to be improved and show the bottleneck area in the production process on the machine. OEE is used to determine the value of effectiveness on an equipment or machine as a whole with the availability rate, performance rate, and rate of quality. Six big losses calculation is performed to determine the losses that most affect the effectiveness of the engine. Then failure is identified and Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) are then given recommendations for improvement to improve the effectiveness of metal press machines. The results of this study shows that the average OEE value on metal press machines have an average of 20% is below the standards set by the Japan Institute of Plan Maintenance (JIPM) which is 85%. From the results of the calculation of six big losses indicade that breakdown losses with an average of 38% had the greatest influence on the effectiveness of metal press machines. Based on the results of the identification of failures using FMEA, four types of failures are prioritized, namely dies place is not center, punch break/wear, punch hole increases, and sensor feed falls/moves. Recommendations for repairs on dies components that have failure is to do hardening on the hole side of the guide bush holder with insert material by adding SUJ2 material. Punch components failure on dies can be reduce by preventive maintenance is carried out on dies to check the condition of the lubrication of oil in the punch that is on and check the condition of the punch hole. Miss punch can be reduce by a re-examination is performed on the dies position during the trial so that there is no miss punch during operation, and for sensor feed is to replace the enforcer of the old sensor feed with a sensor feed that has more resistance.
Other obstract
-
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | 0520070047 |
Uncontrolled Keywords: | Mesin metal press, Overall Equipment Effectiveness, Six Big Losses, FMEA , Metal press machine, Overall Equipment Effectiveness, Six Big Losses, FMEA |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 658 General management > 658.5 Management of production > 658.57 Research and Development |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Industri |
Depositing User: | Bambang Septiawan |
Date Deposited: | 01 Feb 2021 20:54 |
Last Modified: | 10 Jan 2023 03:22 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/182210 |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
0520070047-Anandito Muhammad Faturrahman.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2023. Download (3MB) |
Actions (login required)
View Item |