Perancangan Kemasan Produk Teh Siap Minum Menggunakan Metode Kansei Engineering

Sinaga, Putri Yanti (2019) Perancangan Kemasan Produk Teh Siap Minum Menggunakan Metode Kansei Engineering. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Komoditas perkebunan merupakan andalan bagi pendapatan nasional dan devisa negara Indonesia. Berdasarkan pengolahannya, teh dibagi menjadi 3 jenis yaitu teh hitam (black tea atau fermented tea), teh hijau (green tea atau non fermented tea) dan teh oolong (oolong tea atau semi fermented tea). Salah satu hasil perkebunan Indonesia adalah teh. Berdasarkan kemasannya teh dibagi menjadi 7 jenis yaitu teh celup, teh saring, teh seduh (daun teh), teh yang dipres, teh stik, teh instan, dan teh siap minum. Industri teh siap minum memiliki potensi untuk terus berkembang. Salah satu cara untuk bertahan dan berkembang dalam persaingan bisnis teh siap minum adalah dengan merancang kemasan teh siap minum agar menarik konsumen untuk membeli. Tujuan penelitian ini adalah merancang kemasan teh siap minum yang sesuai dengan keinginan konsumen menggunakan metode kansei engineering. Kansei engineering adalah metode yang dipakai untuk mengidentifikasi aspek psikologis dan ergonomi konsumen saat berinteraksi dengan produk dan menemukan hubungan antara perasaan dengan karakteristik produk. Penerapan metode dalam penelitian ini menggunakan 20 kata kansei dan 5 elemen desain (bahan, bentuk, warna, label dan aksesoris), penentuan kata kansei, perancangan kuesioner, penyebaran kuesioner, pengujian kuesioner, analisis faktor, analisis konjoin, penentuan desain kemasan. Kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya diberikan kepada 35 responden dan 25 sampel kemasan teh siap minum. Analisis faktor dilakukan untuk mengetahui keterkaitan antar kata kansei dan menyederhanakannya ke dalam faktor baru yang jumlahnya lebih sedikit dari jumlah sebelumnya. Analisis konjoinviii selanjutnya dilakukan untuk mengetahui hubungan kata kansei dengan elemen desain teh siap minum. Perancangan kemasan teh siap minum menggunakan bantuan aplikasi pengolahan gambar. Berdasarkan hasil penelitian terdapat 18 kata kansei diperoleh yaitu aman, simpel, mudah disimpan, unik, ergonomis, rapi, modern, informatif, menarik, elegan, warna terang, inovatif, mudah dibuka/ditutup, praktis, komunikatif, artistik, tahan lama dan kualitas bagus. Rancangan kombinasi kemasan teh siap minum yang sesuai dengan keinginan konsumen adalah kemasan dengan bahan tetrapack, bentuk tabung, warna full color, label in mold labeling, dan aksesoris crown cap. Dihasilkan 4 macam kombinasi desain kemasan teh siap minum yang berbeda, namun kombinasi yang dipilih sebagai dasar untuk melakukan perancangan kemasan teh siap minum adalah menggunakan konsep kombinasi 3 dengan kata kansei menarik, elegan dan artistik. Berdasarkan nilai importance value secara keseluruhan, elemen desain yang dianggap paling penting bagi konsumen dalam desain produk kemasan teh siap minum adalah bahan (32,141%) bentuk (26,683%), aksesoris (20,964%), label (12,006%) dan warna (8,205%). Kesimpulan penelitian ini adalah desain kemasan teh siap minum yang diinginkan oleh konsumen dengan kombinasi bahan tetrapack, bentuk tabung, warna full color, in mold labeling dan akesoris crown cap. Saran yang dapat diberikan adalah menggunakan elemen desain tipografi. Kuesioner yang digunakan menggunakan pertanyaan terbuka. Pengolahan dan analisis data menggunakan metode statistika yang lain seperti Partial Least Aquare (PLS). Kata kansei yang digunakan dalam penelitian selanjutnya lebih beragam lagi sehingga diharapkan mampu menerjemahkan keinginan konsumen dengan baik.

English Abstract

Plantation is a mainstay for Indonesia's national income and foreign exchange. One of the results of Indonesian plantations is tea. Based on its processing, tea is divided into 3 types, namely black tea (black tea or fermented tea), green tea (green tea or non fermented tea) and oolong tea (semi fermented oolong tea). Based on the packaging, it is divided into 7 types namely teabag, filter tea, brewed tea, pressed tea, stick tea, instant tea, and ready-to-drink tea. The ready-to-drink tea industry has the potential to continue to grow. One way to survive and develop in competition for the ready-to-drink tea business is designing an attractive packaging for consumers to buy. The purpose of this study is to design a ready-to-drink tea packaging that meets consumers expectations by using kansei engineering method. Kansei engineering is a method used to identify the psychological and ergonomics aspects of consumers when interacting with the products and divine the relationship between feelings and product characteristics. In this research, the method applied uses 20 kansei words and 5 design elements (materials, shapes, colors, labels and accessories), divine Kansei words, questionnaire design, questionnaires, questionnaire investigations, factor analysis, conjoint analysis, packaging design planning. Questionnaires that have been submitted for validity and reliability are given to 35 respondents and 25 packaging samples of tea ready-to-drink. Factor analysis is carried out to understand the interrelationship between Kansai words and simplify them into new factors that facilitate more than the previous amount. The conjoint analysis was then carried out to find out the relationship of the kansei words and the design elements of ready-to-drink tea. The design of ready-x to-drink tea packaging uses the help of image processing application. Based on the results of research obtained by 18 Kansei words, it is safe, simple, easy to stored, unique, ergonomic, neat, modern, informative, attractive, elegant, bright, innovative, easy to open, practical, communicative, artistic, durable and good quality. The design of ready-to-drink tea packaging combinations that are in accordance with the wishes of consumers is packaging with tetrapack material, tube shape, full color color, label in mold labeling, and crown cap accessories. Four different combinations of ready-to-drink packaging designs are found, but the combination chosen as the basis for making ready-to-drink tea packaging designs is combination 3 with the word kansei is attractive, elegant and artistic. Based on the overall importance, the design elements that are considered most important to consumers in the design of ready-to-drink packaging products (32.141%) form (26.683%), accessories (20.964%), labels (12.006%) and color (8.205%). The conclusion of this study is the design of ready-to-drink tea packages desired by consumers with a combination of tetrapack material, tube shape, full color color, in mold labeling and crown cap accessories. The advice that can be given is to use typographic design elements. The questionnaire used uses open questions. Data processing and analysis using other statistical methods such as Partial Least Aquare (PLS). The Sansei word used in further research is more diverse so that it is expected to be able to translate consumer desires well

Other obstract

-

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FTP/2019/413/052002399
Uncontrolled Keywords: Elemen Desain, Kansei Engineering, Kemasan Teh Siap Minum, Konjoin, Conjoint, Design Elements, Kansei Engineering, Packaging, Ready-to-Drink Tea
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 664 Food technology > 664.09 Packaging
Divisions: Fakultas Teknologi Pertanian > Teknologi Industri Pertanian
Depositing User: Nur Cholis
Date Deposited: 18 Aug 2020 03:19
Last Modified: 18 Aug 2020 03:19
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/181476
[thumbnail of PUTRI YANTI SINAGA (2).pdf] Text
PUTRI YANTI SINAGA (2).pdf

Download (6MB)

Actions (login required)

View Item View Item