Pengaruh Faktor Lingkungan terhadap Tingkat Aktivitas Fisik Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya.

Maghfira, Alifia Nisa (2019) Pengaruh Faktor Lingkungan terhadap Tingkat Aktivitas Fisik Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Aktivitas fisik merupakan salah satu faktor penting untuk pemeliharaan kesehatan fisik dan mental serta menjaga kualitas hidup seseorang. Rendahnya tingkat aktivitas fisik berhubungan dengan risiko penyakit tidak menular di kemudian hari. Mahasiswa Fakultas Kedokteran merupakan calon tenaga kesehatan yang diharapkan menjadi teladan dan memberikan edukasi yang baik tentang aktivitas fisik sehingga mahasiswa kesehatan perlu memiliki tingkat aktivitas fisik yang baik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat aktivitas fisik mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya dan dan pengaruh faktor lingkungan yang terdiri dari jenis tempat tinggal, jarak tempat tinggal terhadap kampus, ketersediaan fasilitas olahraga terhadap tingkat aktivitas fisik. Penelitian observasional ini menggunakan desain cross-sectional. Sampel diambil secara purposive sampling sebanyak 647 orang responden mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya. Data status tempat tinggal, jarak tempat tinggal terhadap kampus, ketersediaan fasilitas olahraga di sekitar tempat tinggal, dan transportasi tersering untuk pergi ke kampus diperoleh melalui kuesioner yang tekah dikembangkan oleh peneliti. Aktivitas fisik diukur melalui kuesioner standar IPAQ (Internatinal Physival Activity Quissionare) oleh WHO yang telah diterjemahkan dalam Bahasa Indonesia. Analisis data menggunakan uji chi square . Dari hasil analisis didapatkan hasil tingkat aktivitas fisik responden adalah 34.9 % tinggi, 48.9 % sedang, dan 16.4 % rendah. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah Chi Square dengan menghubungkan faktor lingkungan responden dengan tingkat aktivitas fisik.Transportasi tersering untuk pergi ke kampus (p=0.005, OR=1.700) memiliki pengaruh signifikan terhadap tingkat aktivitas fisik mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya. Status tempat tinggal (p=0.750), jarak tempat tinggal terhadap kampus (p=0.786), ketersediaan fasilitas olahraga (p=0.659) tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap tingkat aktivitas fisik mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya.

English Abstract

Physical activity is one of the important factors for maintaining physical and mental health as well as maintaining one's quality of life. Low levels of physical activity are associated with the risk of non-communicable diseases later in life. Medical Faculty students are prospective health workers who are expected to be role models and provide good education about physical activity so that medical students need to have a good level of physical activity. The purpose of this study was to determine the level of physical activity of students of the Faculty of Medicine, Universitas Brawijaya and the effect of environmental factors consisting of the type of residence, distance of residence to campus, availability of sports facilities, and the most frequent transportation to go to campus on the level of physical activity. This observational study uses a cross-sectional design. Samples were taken by purposive sampling as many as 647 respondents from the Brawijaya University Medical Faculty students. Data on the status of residence, distance to campus, availability of sports facilities around the residence, and the most frequent transportation to go to campus was obtained through a questionnaire that was developed by researchers. Physical activity was measured through a standard IPAQ (Internatinal Physival Activity Quissionare) questionnaire by WHO which was translated into Indonesian. Data analysis using chi square test. From the analysis it was found that the level of respondent's physical activity was 34.9% high, 48.9% moderate, and 16.4% low. The method used in this study is Chi Square by linking the respondent's environmental factors with the level of physical activity. The most frequent transportation to go to campus (p = 0.005, OR = 1.700) has a significant effect on the level of physical activity of students of the Faculty of Medicine, Universitas Brawijaya. Status of residence (p = 0.750), distance of residence to campus (p = 0.786), availability of sports facilities (p = 0.659) did not have a significant effect on the level of physical activity of students of the Faculty of Medicine, Universitas Brawijaya.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FK/2019/502/052001313
Uncontrolled Keywords: Aktivitas fisik, IPAQ, Lingkungan-Physical activity, IPAQ, Environment
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 613 Personal health and safety > 613.7 Physical fitness
Divisions: Fakultas Kedokteran > Pendidikan Dokter
Depositing User: soegeng sugeng
Date Deposited: 18 Aug 2020 03:14
Last Modified: 22 Oct 2021 06:35
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/180090
[thumbnail of Alifia Nisa Maghfira.pdf]
Preview
Text
Alifia Nisa Maghfira.pdf

Download (7MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item