Identifikasi Radikal Bebas Dan Sifat Kelistrikan (Konduktivitas, Resistivitas, Dan Konstanta Dielektrik) Jaringan Darah Dari Mencit (Mus Musculus) Yang Terpapar Pengharum Ruangan Semprot

Masruroh, Binti Lailatul (2019) Identifikasi Radikal Bebas Dan Sifat Kelistrikan (Konduktivitas, Resistivitas, Dan Konstanta Dielektrik) Jaringan Darah Dari Mencit (Mus Musculus) Yang Terpapar Pengharum Ruangan Semprot. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Pengharum ruangan semprot merupakan salah satu produk rumah tangga yang sering digunakan oleh masyarakat karena mampu memberikan aroma yang sedap untuk ruangan. Beberapa penelitian menyatakan bahwa pengharum ruangan mengandung senyawa VOC yang berpotensi menyebabkan polusi udara dan berbahaya bagi kesehatan tubuh, salah satunya adalah formaldehid. Formaldehid dari pengharum ruangan jika masuk ke dalam tubuh dan melebihi ambang toksik maka akan bereaksi dengan semua zat di dalam sel, menurunkan fungsi sel, dan dapat mematikan sel sehingga dapat menyebabkan kerusakan pada tubuh khususnya jaringan darah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis kerusakan jaringan darah berdasarkan kandungan radikal bebas, gambaran mikroskopis, sifat kelistrikan meliputi: konduktivitas, resistivitas, dan konstanta dielektrik, dan kadar TNF-α dari mencit yang terpapar pengharum ruangan semprot bertipe-X selama 30 hari. Metode penelitian ini menggunakan Electro Spin Resonance (ESR), LCR meter, dan multimeter digital dengan konsep plat sejajar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa paparan pengharum ruangan semprot yang seiring dengan penambahan jumlah semprotan dapat menyebabkan peningkatan kerusakan jaringan darah yang ditandai dengan adanya jenis radikal bebas anion superoksida (O2−) pada jaringan darah sehingga menyebabkan peningkatan kadar TNF- α dan konduktivitas serta penurunan nilai resistivitas dan konstanta dielektrik pada jaringan darah.

English Abstract

Air freshener spray is one of the household products that are often used by the community because they can provide a pleasant aroma for the room. Some studies state that air freshener contains VOC compounds that have the potential to cause air pollution and harmful to the health of the body, one of which is formaldehyde. Formaldehyde from air freshener if it enters the body and exceeds the toxic threshold it will react with all substances in the cell, reduce cell function, and can kill cells so that it can cause damage to the body, especially blood tissue. The aim of the study was to analyze blood tissue damage based on free radical content, microscopic images, electrical properties including: conductivity, resistivity, and dielectric constant, and TNF-α levels from mus musculus exposed to X-type air freshener spray for 30 days. This research method use Electro Spin Resonance (ESR), LCR meter, and digital multimeter with parallel plate concept. The results showed that exposure to air freshener spray along with the addition of the amount of spray can cause an increase in damage to blood tissue which is characterized by the presence of superoxide anions (O2−) free radicals in blood tissue causing increased levels of TNF-α and conductivity and decreases in resistivity and dielectric constants in blood tissue.

Other obstract

-

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/MIPA/2019/423/052001557
Uncontrolled Keywords: pengharum ruangan semprot, jaringan darah, radikal bebas, kelistrikan, air freshener spray, blood tissue, free radicals, electricity
Subjects: 500 Natural sciences and mathematics > 543 Analytical chemistry > 543.599 3 Analytical chemistry (Mammals-Mouse)
Divisions: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Fisika
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 10 Aug 2020 07:31
Last Modified: 10 Aug 2020 07:31
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/179988
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item