Profil Spektrum UV-Vis Poliherbal: Kombinasi Air Kelapa (Cocos nucifera L.), Tepung Kedelai (Glycine max L.) dan Tepung Beras Hitam (Oryza sativa L. indica)

Rahmawati, Kurnia (2019) Profil Spektrum UV-Vis Poliherbal: Kombinasi Air Kelapa (Cocos nucifera L.), Tepung Kedelai (Glycine max L.) dan Tepung Beras Hitam (Oryza sativa L. indica). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Air kelapa muda, kedelai dan beras hitam memiliki kandungan yang potensial untuk menjadi poliherbal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya interaksi tepung kedelai dan beras hitam yang dilarutkan air kelapa dan perbandingan karakter spektrum UV-Vis poliherbal campuran kedelai dan beras hitam yang dilarutkan air kelapa yang tidak dipanaskan dan dipanaskan 50 °C dan air kelapa yang disimpan suhu 4 °C selama 12 jam dan tanpa penyimpanan. Kedelai Devon 1 dan Beras Hitam Woja Laka digiling lalu diayak dengan ukuran 60 mesh. Penelitian ini menggunakan 12 jenis sampel, dengan pengujian pada tepung beras hitam, campuran tepung kedelai dan beras hitam yang dilarutkan pada air kelapa sesuai perlakuan. Campuran tersebut dihomogenkan lalu disentrifugasi dan diambil supernatannya. Setiap sampel diukur spektrum UV-Vis pada panjang gelombang 190-790 nm, turbiditas dan pH. Air kelapa mengubah spektrum yang terbentuk pada campurannya dengan tepung beras hitam maupun tepung kedelai dan beras hitam. Penggunaan air kelapa yang telah disimpan untuk melarutkan, meningkatkan absorbansi kompleks pada daerah UV. Pemanasan pelarut pada campuran dengan beras hitam meningkatkan absorbansi sedangkan pada kedelai dan beras hitam menurunkan absorbansi. Hasil pengukuran turbiditas sejalan dengan hasil spektrofotometri dan pH sampel berkisar pada pH 5,56-5,92. Air kelapa berinteraksi dan meningkatkan kelarutan tepung kedelai dan beras hitam.

English Abstract

Tender coconut water (TCW), soybeans and black rice contain potential nutrition to become polyherbal. This study aims to know interaction between black rice and soybean flour that solved in TCW and to compare UV-Vis spectrum characteristics polyherbal mixture dissolved in fresh and preserved TCW at 4 °C overnight and also not heated and heated at 50 °C. Soybean Devon 1 and Black Rice Woja Laka grinded and sifted with a size of 60 mesh. This study was using 12 samples, which comparing black rice dissolved in TCW, black rice mixed with soybean dissolved in TCW, which the TCW were fresh, preserved overnight at 4 °C, heated at 50 °C and not heated before used to solve. The mixture was homogenized then centrifuged and the supernatant examined. The UV-Vis spectrum of each sample was measured at wavelength 190-790 nm. Tender coconut water changes the spectrum formed in the mixture with black rice and also soybeans and black rice. The use of preserved coconut water to dissolve increases the complex absorbance. Heating treatment in black rice solvent results in increasing absorbance while in soybeans and black rice decreasing absorbance. Turbidity measurement results are in line with spectrophotometric results and sample pH ranges at 5,56 and 5,92. Coconut water interacts and increases the solubility of soybeans and black rice flour.

Other obstract

-

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/MIPA/2019/118/051910821
Uncontrolled Keywords: air kelapa, beras hitam, kedelai, poliherbal, UV-Vis, black rice flour, polyherbal, soybean flour, tender coconut water, UV-Vis
Subjects: 500 Natural sciences and mathematics > 543 Analytical chemistry > 543.5 Optical spetroscopy (Spectrum analysis)
Divisions: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Biologi
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 18 Aug 2020 03:09
Last Modified: 02 Mar 2022 01:10
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/176951
[thumbnail of Kurnia Rahmawati.pdf]
Preview
Text
Kurnia Rahmawati.pdf

Download (2MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item