Pengaruh Penambahan Madu Randu (Ceiba pentandra) dalam Sampo ditinjau dari Mutu Organoleptik, Viskositas, Homogenitas dan Kemampuan Dispersi Kotoran

Rohmah, Miftahur (2019) Pengaruh Penambahan Madu Randu (Ceiba pentandra) dalam Sampo ditinjau dari Mutu Organoleptik, Viskositas, Homogenitas dan Kemampuan Dispersi Kotoran. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Madu adalah cairan alami yang umumnya mempunyai rasa manis yang dihasilkan oleh lebah madu dari sari bunga tanaman atau bagian lain dari tanaman. Madu dapat menjadi senyawa aktif yang aman digunakan dalam jangka waktu yang panjang karena berasal dari bahan alami. Senyawa aktif yang terdapat pada madu adalah antioksidan berupa senyawa pinocembrin yang mampu meremajakan dan memperbaiki sel-sel rambut yang rusak, menghasilkan jaringan kulit yang kondusif untuk pertumbuhan rambut, dan memperlancar sirkulasi darah yang diperlukan untuk rambut, serta madu mengandung antibakteri berupa senyawa inhibine yang dapat menyerap sekresi lemak pada kulit kepala, sehingga madu dapat dimanfaatkan sebagai bahan kosmetik untuk merawat kesehatan rambut, seperti dalam sampo. Penelitian ini dilaksanakan mulai 3 September 2018 hingga 7 Februari 2018. Pembuatan sampel sampo madu randu, uji organoleptik, uji homogenitas dan uji dispersi kotoran dilaksanakan di Divisi Fisiko-Kimia dan Organoleptik, Laboratorium Teknologi Hasil Ternak, Fakultas Peternakan, Universitas Brawijaya. Sedangkan uji viskositas dilakukan di Laboratorium Pengujian Mutu dan Keamanan Pangan, Jurusan Teknologi Hasil Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Brawijaya. Tujuan pada penelitian ini adalah untuk mengetahui persentase penambahan madu terbaik pada sampo ditinjau dari mutu organoleptik, viskositas, homogenitas dan kemampuan dispersi kotoran. Materi yang digunakan pada penelitian ini adalah madu randu, dan sediaan sampo sesuai dengan formula. Metode yang digunakan adalah metode percobaan dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 5 perlakuan dan 5 ulangan. Perlakuan yang digunakan dalam penelitian ini yaitu P0 formulasi sampo tanpa penambahan madu randu, P1 formulasi sampo dengan penambahan madu randu 2,5%, P2 formulasi sampo dengan penambahan madu randu 5%, P3 formulasi sampo dengan penambahan madu randu 7,5%, dan P4 formulasi sampo dengan penambahan madu randu 10%. Variabel yang diamati adalah mutu organoleptik meliputi: warna, tektur, aroma, dan kesukaan, viskositas, homogenitas, dan kemampuan dispersi kotoran. Data yang diperoleh dianalisis statistik menggunakan analisis ragam, kemudian jika terdapat perbedaan yang nyata dilanjutkan dengan Uji Jarak Berganda Duncan’s. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan madu randu pada formulasi sampo memberikan perbedaan memberikan pengaruh yang sangat nyata (P<0,01) terhadap warna, tekstur, aroma, tingkat kesukaan dan viskositas sampo, dan memiliki penampakan yang homogen dan dapat mendispersi kotoran. Nilai rata-rata warna sampo madu randu adalah (1,03±0,18) – (2,67±1,11) dengan penilaian tidak berwarna sampai kuning sangat cerah. Nilai rata-rata tekstur sampo madu randu adalah (3,33±1,22) – (3,95±0,98) dengan kriteria penilaian sangat kental sampai sedikit kental. Nilai rata-rata aroma sampo madu randu adalah (1,81±0,80) – (2,58±1,04) dengan penilaian beraroma fragrance sampai sedikit beraroma madu. Nilai rata-rata kesukaan sampo madu randu adalah (2,93±0,98) – (3,35±0,97) yaitu mulai tidak suka sampai cukup suka. Nilai rata-rata viskositas sampo madu randu adalah (955±36,40 cP) – (1395±15,00 cP), serta memiliki penampakan yang homogen dan mampu mendispersi kotoran. Kesimpulan dari penelitian yaitu penambahan madu randu pada formulasi sampo dapat meningkatkan mutu organoleptik (warna, tekstur, aroma dan kesukaan) dan viskositas sampo, serta memiliki penampakan yang homogen dan mampu untuk mendispersi kotoran. Persentase penambahan madu terbaik pada sampo ditinjau dari mutu organoleptik, viskositas, homogenitas dan kemampuan dispersi kotoran terdapat pada perlakuan P4 yaitu dengan penambahan madu randu sebesar 10%.

English Abstract

The research aims to determine the best of shampoo formulation with addition of Kapok honey (Ceiba pentandra) based on sensory test, viscocity, homogeneity and dirt dispersion. The materials that used in this research were Emal TD 40%, EDTA, sodium benzoat, NaCl, Aquades, Fragrance and kapok honey, while the equipment used were analytical scales, measuring cup, beaker glass, drop pipette, thermometer, spatula, reactor, stove, rotational viscometer, object glass, cover glass, test tube, and test tube rack. The method that used in this research was an laboratory experimental using Completely Randomized Design (CRD) with five treatments and five recplications. The treatments were consist of T0 (Shampoo formulation without addition of Kapok honey), T1 (Shampoo formulation with addition of Kapok honey 2.5%), T2 (Shampoo formulation with addition of Kapok honey 5%), T3 (Shampoo formulation with addition of Kapok honey 7.5%), and T4 (Shampoo formulation with addition of Kapok honey 10%). The variables observed were sensory tests include color, texture, smell, and preference of shampoo, viscocity, homogeneity and dirt dispersion capability of shampoo. Data were analized by Analysis of Variance and continued by Duncan’s Multiple Range Test Method. Finding suggested an effect addition of sensory test, viscosity, homogeneity, and dirt dispersion could improve the quality of shampoo with addition randu honey. Shampoo with addition of Kapok honey 10% give the best treatment for formulation with 2.67 light yellow color, 3.63 slightly thick texture, 2.58 the typical smell of honey, 1395 cP of viscosity, have a homogeneity, and have dirt dispersion capability.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FAPET/2019/268/051910054
Uncontrolled Keywords: Randu honey, shampoo, sensory test, viscosity, homogeneity, dirt dispertion
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 638 Insect culture > 638.1 Bee keeping (apiculture) / Bee culture > 638.16 Honey processing / Bee products / Honey
Divisions: Fakultas Peternakan > Peternakan
Depositing User: soegeng sugeng
Date Deposited: 24 Sep 2020 03:17
Last Modified: 24 Sep 2020 03:17
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/176065
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item