Utami, Nadya Maharani Putri (2019) Evaluasi Kinerja Rumah Makan Waroeng Spesial Sambal Menggunakan Metode Performance Prism. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Waroeng Spesial Sambal mengalami penurunan penjualan. Hal tersebut dilihat dari indikator penjualan nasi yang cenderung menurun pada tahun 2016 sampai dengan tahun 2018. Meskipun demikian selama tiga tahun tersebut perusahaan melakukan evaluasi terkait menu terlaris, tetapi Waroeng SS mengalami penurunan penjualan nasi. Selama ini perusahaan hanya menerapkan sistem pengukuran kinerja kepada aspek penjualan saja. Perusahaan dapat melakukan pengukuran kinerja dengan melibatkan peran serta stakeholder yang terlibat seperti kepuasan stakeholder, strategi, proses, kapabilitas, dan kontribusi stakeholder. Sehingga diperlukan analisis lebih dalam mengenai faktor-faktor lain yang dapat mempengaruhi penurunan penjualan perusahaan. Maka diperlukan adanya pengukuran kinerja yang dapat digunakan sebagai alat yang baik untuk mengindikasikan adanya suatu aktifitas yang sesuai dengan target capaian perusahaan, sebab hasil pengukuran kinerja tersebut dapat menggambarkan kondisi perusahaan sehingga perusahaan dapat mengevaluasi dan memperbaiki kinerja. Penelitian ini menggunakan metode Performance Prism. Metode ini menggambarkan performansi perusahaan dalam tiga dimensi bangun ruang prisma segitiga yang terdiri dari sisi atas dan sisi bawah. Pada sisi atas dan sisi bawah ini menunjukkan adanya kepuasan stakeholder dan kontribusi stakeholder yang ditopang oleh sisi-sisi strategi, proses dan kapabilitas. Metode Performance Prism ini mempertimbangkan dari aspek keinginan serta kebutuhan dari masing-masing stakeholder serta mengidentifikasi kontribusi yang dapat diberikan stakeholder kepada perusahaan. Metode ini juga menggunakan Analytical Hierarchy Process (AHP), scoring system dengan menggunakan Objective Matrix (OMAX) dan Traffic Light System (TLS). Dari pembobotan yang didapatkan menggunakan AHP, terdapat 39 KPI diantaranya 10 KPI dari stakeholder customer, 7 KPI dari stakeholder employee, 6 KPI dari stakeholder supplier, 5 KPI dari stakeholder community, 5 KPI dari stakeholder regulator, dan 6 KPI untuk stakeholder investor. Scoring system menggunakan OMAX dan TLS diperoleh 27 KPI dengan kategori hijau, 4 KPI dengan kategori kuning dan 2 KPI dengan kategori merah. Hasil dari pengukuran kinerja pada penelitian ini didapatkan nilai current performance indicator pada tahun 2018 sebesar 8.43814. Nilai tersebut berada pada kategori hijau sehingga dapat dikatakan bahwa kinerja perusahaan dapat mencapai performa yang diharapkan. Meskipun beberapa indikator kinerja perlu adanya perbaikan. Rekomendasi yang diberikan pada penelitian ini adalah menambah beberapa fasilitas dapur, memberikan keluhan langsung kepada investor, meningkatkan control terkait kepuasan stakeholder, memberikan insentif serta penghargaan kepada karyawan dan melakukan pengukuran kinerja selanjutnya dengan mempertimbangkan faktor lain yang menjadi turunnya kinerja pada pengukuran kinerja sebelumnya untuk meningkatkan kinerja perusahaan secara terusmenerus.
English Abstract
Waroeng Spesial Sambal experienced a decline in sales. This can be seen from the indicator of rice sales which tends to decline in 2016 until 2018. Nevertheless, during the three years, the company conducted an evaluation related to the best-selling menu, but Waroeng SS experienced a decline in rice sales. So far the company only applies a performance measurement system to the sales aspect. The company can measured the performance by involving the stakeholders involved, such as stakeholder satisfaction, strategies, processes, capabilities, and stakeholder contributions. So we need a deeper analysis of other factors that can affect the company's sales decline. So we need a performance measurement that can be used as a good tool to indicate the existence of activity by the company's performance targets because the results of these performance measurements can describe the condition of the company so the company can evaluate and improve performance. This study uses the Performance Prism method. This method illustrates the company's performance in three dimensions of the triangular prism of space consisting of the top and bottom sides. On the top and bottom, there are stakeholder satisfaction and stakeholder contributions supported by the strategies, processes, and capabilities. This Performance Prism method considers aspects of the desires and needs of each stakeholder and identifies the contribution that stakeholders can make to the company. This method also uses an Analytical Hierarchy Process (AHP), the scoring system using the Objective Matrix (OMAX) and Traffic Light System (TLS). From the weighting obtained using AHP, there are 39 KPIs including 10 KPIs from customer stakeholders, 7 KPIs from employee stakeholders, 6 KPIs from stakeholder suppliers, 5 KPIs from community stakeholders, 5 KPIs from stakeholder regulators, and 6 KPIs for stakeholder investors. A scoring system using OMAX and TLS obtained 27 KPIs in the green category, 4 KPIs in the yellow category and 2 KPIs in the red category. The results of performance measurements in this study obtained the value of the current performance indicator in 2018 of 8.43814. This value is in the green category so that it can be said that company performance can achieve the expected performance. Although some performance indicators need improvement. Recommendations given in this study are adding some kitchen facilities, giving direct complaints to investors, increasing control related to stakeholder satisfaction, giving incentives and rewards to employees and taking further performance measurements by considering other factors that decrease performance in previous performance measurements to improve performance company continuously.
Other obstract
-
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FT/2019/758/051907506 |
Uncontrolled Keywords: | analytical hierarchy process, key performance indicator, objective matrix, pengukuran kinerja, performance prism, analytical hierarchy process, key performance indicators, objective matrix, performance measurement, performance prism |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 658 General management > 658.3 Personnel management (human resource management) > 658.306 Job analysis |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Industri |
Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
Date Deposited: | 11 Nov 2020 14:15 |
Last Modified: | 11 Nov 2020 14:15 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/172938 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |