Pratama, Risma Chikita (2018) Pengaruh Aditif Propanadiol pada Pembuatan Membran Selulosa Oksalat Menggunakan Metode Sintering terhadap Perubahan Sifat Fisik. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Membran selulosa oksalat dapat diperoleh jika film tipis yang terbentuk bersifat plastis. Oleh karenanya, pada pembuatan membran melalui modifikasi metoda inversi fasa dan teknik sintering diperlukan aditif sebagai bahan pemlastis. Pada penelitian ini, sebagai aditif digunakan 1,3-propanadiol. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membandingkan porositas dan hidrofilisitas serta struktur kimia film tipis selulosa oksalat. Kemudian dikaji kemungkinannya sebagai bahan baku membran. Film tipis dibuat dari dispersi selulosa oksalat 5%-berat dalam campuran pelarut akuades-aseton dengan perbandingan volume 1:1.Ke dalam dispersi selulosa oksalat selanjutnya ditambahkan 1,3-propanadiol dengan perbandingan massa 10:0, 10:2, 10:4, 10:6 dan 10:8. Porositas film tipis diperkirakan dari perbandingan densitas padatan berdasarkan dimensi dan piknometri sedangkan hidrofobisitas diketahui dari indeks swelling saat waktu kesetimbangan. Struktur kimia dianalisis berdasarkan spektrum FTIR. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semakin banyak aditif 1,3-propanadiol yang ditambahkan porositas cenderung meningkat. Adanya aditif menyebabkan film tipis lebih hidrofob tanpa merubah struktur kimia selulosa oksalat.
English Abstract
Thin film plasticity plays a significant role in cellulose oxalate membrane fabrication. Thus, an addition of additive to membrane production using modified phase inversion and sintering method is required. In this research, 1,3 propanadiol is applied as the additive. The aims of the research are to compare the porosity, hydrophobicity and chemical structure of celloluse oxalate thin film to review the potency of this thin film as a membrane. Thin film was produced by dispersing 5% cellulose oxalate in water-acetone mixture and 1,3 propanadiol then added with mass ratio 10:0, 10:2, 10:4, 10:6 dan 10:8. Thin film porocity was measured by comparing between the solid density based on the dimension and using picnometer. Hidrophobicity was determined based on the swelling index at equilibrium while chemical structure was analyzed based on the FTIR spectrum. The results show that porosity increases as the mass ratio of 1,3 propanadiol ascends. The addition does not alter the thin film chemical structure but increases its hidrophobicity.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/MIPA/2018/36/051800861 |
Uncontrolled Keywords: | Selulosa oksalat, membran, aditif, propanadiol-cellulose oxalate, membrane, additive, propanadiol |
Subjects: | 500 Natural sciences and mathematics > 572 Biochemistry > 572.5 Miscellaneous chemicals > 572.56 Carbohydrates > 572.566 Polysaccharides > 572.566 8 Structural polysaccharides > 572.566 82 Cellulose |
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Kimia |
Depositing User: | soegeng sugeng |
Date Deposited: | 29 Jun 2020 04:30 |
Last Modified: | 29 Jun 2020 04:30 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/168624 |
Actions (login required)
View Item |