Pengaruh Level Protein Pakan Terhadap Bobot Organ Visceral (Jantung, Hati Dan Ampela) Pada Ayam Jawa Super Jantan Umur 3-8 Minggu

Tahiyah, Ulfiyatut (2018) Pengaruh Level Protein Pakan Terhadap Bobot Organ Visceral (Jantung, Hati Dan Ampela) Pada Ayam Jawa Super Jantan Umur 3-8 Minggu. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Ayam Jawa Super merupakan ayam hasil persilangan antara pejantan ayam kampung yang memiliki postur tubuh besar dengan betina ras petelur dan saat ini mulai banyak diminati untuk dikembangkan. Pakan merupakan faktor terpenting dalam produktivitas ayam karena termasuk biaya terbesar sekitar 60-70% dari total biaya produksi. Sejauh ini, pakan ayam Jawa Super belum memiliki standart kebutuhan yang pasti dan peternak masih mengacu pada standart kebutuhan ayam ras petelur. Upaya yang dapat dilakukan untuk menekan biaya produksi yaitu membuat formulasi pakan dengan memperhatikan beberapa kandungan nutrisi, salah satunya yaitu protein. Protein merupakan nutrisi yang sangat mutlak diperlukan untuk pertumbuhan dan perkembangan organ sehingga sangat berpotensi dalam peningkatan bobot badan ayam. Penelitian bertujuan untuk mengetahui dan menjelaskan pengaruh level protein pakan yang berbeda terhadap bobot organ visceral (jantung, hati dan ampela) pada ayam Jawa Super jantan umur 3-8 minggu. Manfaat dari penelitian ini adalah memberikan informasi bagi akademisi maupun peternak mengenai pengaruh level protein pakan yang berbeda terhadap bobot organ visceral (jantung, hati dan ampela) pada ayam Jawa Super jantan umur 3-8 minggu. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 11 Desember 2017 sampai 31 Maret 2018 di peternakan Bapak Edi yang berlokasi di Dukuh Sengon, Dusun Tambibendo, Desa Geger, Kecamatan Sendang, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur. Analisa kandungan zat makanan pada bahan pakan dilakukan dengan uji proksimat di Laboratorium Nutrisi dan Makanan Ternak Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya, Malang. Analisa kandungan gross energy bahan pakan dilakukan di Laboratorium Kimia Fakultas MIPA Universitas Negeri Malang, Malang dan Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Blitar, Blitar. Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah ayam Jawa Super dengan jenis kelamin jantan, berumur 3 minggu sebanyak 168 ekor, rata-rata bobot badan sebesar 154,34 ± 8,76 gram serta koefisien keragaman sebesar 5,67%. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri 4 perlakuan dan 6 ulangan. Perlakuan tersebut adalah P1 (pemberian pakan dengan level protein 14%), P2 (pemberian pakan dengan level protein 16%), P3 (pemberian pakan dengan level protein 18%) dan P4 (pemberian pakan dengan level protein 20%). Variabel yang diamati yaitu bobot organ visceral yang meliputi jantung, hati dan ampela. Data yang diperoleh dari penelitian ini akan dihitung dengan microsoft excel kemudian data dianalisis statistik menggunakan analisis ragam ANOVA dan Rancangan Acak Lengkap (RAL), apabila diperoleh hasil yang berpengaruh nyata maka dilanjutkan dengan Uji Jarak Berganda Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian pakan dengan level protein yang berbeda berpengaruh sangat nyata (P<0,01) terhadap bobot organ visceral (jantung, hati dan ampela). Pemberian pakan dengan level protein 20% menunjukkan pengaruh terbaik pada bobot jantung, hati dan ampela masing-masing sebesar 5,58±0,49g; 16,91±0,37g; 26,67±0,51g. Persentase bobot jantung, hati dan ampela pada beberapa perlakuan masing-masing sebesar 0,65-0,70%; 1,98- 2,98% dan 3,12-4,58%. Persentase bobot organ visceral ini tergolong normal seperti bobot organ visceral ayam pada umumnya artinya organ visceral ayam Jawa Super jantan pada penelitian ini tidak terjadi infeksi baik karena penyakit maupun zat anti nutrisi. Kesimpulan penelitian ini adalah pemberian pakan dengan level protein 20% mampu meningkatkan bobot badan yang diiringi dengan peningkatan bobot jantung sehingga sirkulasi darah menjadi lancar, serta menurunkan bobot hati dan ampela yang mengindikasikan bahwa pakan tidak mengandung racun atau penyakit sehingga tidak terjadi pembengkakan. Saran penelitian ini perlu dilakukannya penelitian lebih lanjut dengan level protein sebesar 22% serta pengaruhnya terhadap bobot organ visceral dan saluran pencernaan pada ayam Jawa Super jantan.

English Abstract

The research was conducted to determine the effectof dietary protein ration on visceral organs weight (heart, liver and gizzard) of male super java chicken on 3-8 weeks. The materials used were 168 male super java chicken on 3 weeks old (with an average body weight 154.34 ± 9.74 gram, the coefficient of variation 5.67%) and give treatment of 3 until 8 weeks. The method used in this experiment with Completely Randomized Design (CRD) of 4 treatment and 6 replications, each replications consisted of 7 animals. The treatment consisted dietary protein of 14% (T1), 16% (T2), 18% (T3) and 20% (T4). The data were analyzed using analysis of variance (ANOVA) and if the result show significantly different than continued by Duncan Multiple Range Test (DMRT). The variabels observed were visceral organs weight (heart, liver and gizzard). The result showed that dietary protein ration have significant effect (P>0,01) on organ visceral weight (heart, liver and gizzard). Based on result of the study, it can be concluded that the best used of dietary protein ration is T4 of 20% dietary protein ration, the use of dietary protein ration increased the weight of the heart and decreased the weight of the liver and gizzard.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Identification Number:	SKR/FPT/2018/373/051807540
Uncontrolled Keywords:	male super java chicken, protein, visceral organs
Subjects:	600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry > 636.5 Chickens and other kinds of domestic birds
Divisions:	Fakultas Peternakan > Peternakan
Depositing User:	soegeng sugeng
Date Deposited:	19 May 2020 04:23
Last Modified:	13 Jul 2022 03:42
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/168044

Text Ulfiyatut Tahiyah.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)

Actions (login required)

View Item