Pelantunan Teks SingirNgudi Susila Karya K.H Bisri Mustofa Di TPQ Sabilul Muttaqien Desa Prambatan Kecamatan Balen Kabupaten Bojonegoro (Studi Kajian Etnopuitika)

Mufadhilah, Ma’rifatul (2018) Pelantunan Teks SingirNgudi Susila Karya K.H Bisri Mustofa Di TPQ Sabilul Muttaqien Desa Prambatan Kecamatan Balen Kabupaten Bojonegoro (Studi Kajian Etnopuitika). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Teks singirNS adalah salah satu singiryang masih digunakan sebagai bahan ajar mata pelajaran akhlak oleh Madrasah Diniyah, maupun TPQ. Teks NS diajarkan untuk santri pada tingkat dasar atau pemula. Pelantunan teks NS bersifat auditif dan artikulatif. Maksudnya adalah indah ketika didengar dan lancar ketika dilantunkan. Hal ini dikarenakan oleh runtut padunya rima dan permainan bunyi bahasa yang ada di dalamnya. Alasan inilah yang mendasari bahwa teks NS sesuai dikaji dengan menggunakan konsep etnopuitika. Tujuan dari penelitian ini adalah (1) untuk mendeskripsikan aspek fonologi pada teks NS. (2) untuk mengetahui budaya yang tercermin dari teks NS. Studi ini menggunakan pendekatan kualitatif untuk mendeskripsikan teks NS pada aspek bunyi bahasa, dan temuan budaya yang terefleksikan dari aspek kebahasaan secara menyeluruh. Hasil dari penelitian ini antara lain: (1) aspek fonologi pada teks NS berupa aliterasi yang didominasi oleh bunyi nasal, lateral, getar, frikatif dan bunyi hambat letup. Aliterasi ini membentuk pola yang unik. Maksudnya adalah konsonan di akhir suatu kata akan menjadi awal dari kata selanjutnya, sehingga konsonan tersebut saling bertautan. Pada bagian asonansi dalam teks NS memunculkan pola kata berima sama. Rima akhir dalam teks NS memunculkan pola persajakan A-A. (2) Temuan budaya dalam teks NS berupa leksikon budaya Jawa pesisiran. Leksikon ini banyak ditemukan dalam ragam ngoko karena ragam ini bisa membedakan antara leksikon Jawa pesisiran atau bukan. Temuan lain dalam teks NS berupa pendidikan adab berdasarkan tradisi pesantren. Pendidikan ini menakankan pada pemberian pendidikan adab yang lebih diutamakan sebelum santri melakukan transfer ilmu. Maksudnya adalah teks NS khusus diciptakan untuk santri pada kelas persiapan dengan tujuan (1) agar santri pemula mengetahui adab mencari ilmu, (2) mengetahui relasi niat untuk mencari ilmu, dan (3) memberikan bekal pengetahuan untuk menghadapi dunia dan menghadapi orang tua, saudara, guru, teman, dan masyarakat luas dalam lingkungan sosial. tradisi ini diajarkan karena dengan mendahulukan adab maka santri akan lebih mudah untuk mendapatkan ilmu.

English Abstract

The NS singirtext is a type of singirwhich is still used as a material to teach the lesson of morality in Madrasah Diniyah (Islamic school for early learners) and also in the Holy Koran Learning Centers. The NS text is taught to the Islamic school students in the basic or beginner level. The characteristics of the NS text chant is auditive and articulative. This means that it is beautiful when heard and smooth when chanted. This is because it contains an organized rhythm pattern and also playful language sounds. These reasons are the basis of why the NS text is analyzed using the concept of ethnopoetics. The aims of this research are (1) describe the phonological aspects of the NS text and (2) to know the culture reflected in the NS text. This study uses a qualitative approach to describe the NS text on the language sound aspect, and also the cultural findings reflected from the aspect of language as a whole. The results of this research are as follows: (1) the phonological aspect of the NS text includes alliteration, which is dominated by nasal, lateral, trill, fricative, and plosive stop. This alliteration forms a unique pattern. This means that the consonants at the end of every word will become the beginning of the next word, so those consonants are connected. There are words in the NS text which forms similar rhythms, creating assonance. The rhythms of the last words in the NS text form the poetic pattern of A-A. (2) The cultural findings in the NS text include the lexicon of coastal Javanese culture. This lexicon is often found in in the ngoko variety of Javanese because it can determine whether a particular lexicon comes from the coastal Java or not. Another finding in the NS text is the education of morality based on the tradition of Islamic boarding schools. This education emphasizes on the teaching of morality before the transfer of general knowledge. This means that the NS text is made specially for Islamic boarding school students in the preparation class with the following purposes (1) so that the beginner students know the ethics in seeking knowledge, (2) to know the effect of intention in seeking knowledge, and (3) to give a basic knowledge in facing the world and in facing parents, siblings, teachers, friends, and the general society in the social environment. This tradition is taught because by emphasizing ethics, gaining knowledge will be much easier.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FBS/2018/356/051806739
Uncontrolled Keywords: Pelantunan SingirNgudi Susila, Etnopuitika, budaya Jawa Pesisiran, pendidikan adab-The Chanting of SingirNgudi Susila, Ethnopoetics, coastal Javanese culture, moral education
Subjects: 300 Social sciences > 371 Schools and their activities; special education > 371.3 Methods of instruction and study
Divisions: Fakultas Ilmu Budaya > Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Depositing User: soegeng sugeng
Date Deposited: 06 Nov 2019 03:02
Last Modified: 18 May 2022 02:42
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/166439
[thumbnail of Ma’rifatul Mufadhilah.pdf] Text
Ma’rifatul Mufadhilah.pdf

Download (2MB)

Actions (login required)

View Item View Item