Abdulhafida, AbdulmenaamK (2012) An Analysis of Human Resource Performance of Management (Case Study: The Experience of Tanjung Perak Port-Surabaya). Magister thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Kita hidup dalam waktu ketika paradigma ekonomi baru -Characterized dengan kecepatan, inovasi, siklus pendek dan kualitas dan kepuasan pelanggan menyoroti pentingnya aset tidak berwujud di setiap pelabuhan, seperti impor, ekspor, inovasi, dan khususnya modal manusia. Paradigma ini dapat menandai awal dari zaman keemasan SDM. Di banyak port, eksekutif ingin percaya bahwa `orang adalah aset yang paling penting`, tetapi Anda tidak mengerti bagaimana fungsi SDM membuat visi itu menjadi kenyataan. Alasan untuk masalah itu adalah bahwa pengaruh SDM pada pelabuhan kinerja Tanjung Perak sulit diukur . Dikatakan bahwa apa yang diukur dikelola, dan apa yang dikelola dikelola. Sudah saatnya pengembangan kompetensi pengukuran adalah penting, karena dapat menambah nilai pada level port. Langkah-langkah keuangan seperti laba per saham dan margin laba menceritakan kisah kinerja pelabuhan, dan generasi karyawan port telah mencoba mengelola port IR menggunakan langkah-langkah SE. Tetapi langkah-langkah tradisional SE bukanlah kancing yang mendorong para manajer HR dan O R untuk membuat sesuatu terjadi - y merupakan hasil dari puluhan kegiatan O yang datang sebelumnya. Dengan demikian y adalah yang tampak mundur, produk dari keputusan masa lalu. Pada O R Hand, Re Is Metodologi Alternatif yang dikenal sebagai Balanced Ed Scorecard, yang memungkinkan Anda mengukur aktivitas pelabuhan yang terlibat dalam hari ini yang akan memberikan sebagian besar pengaruh pada kinerja keuangan pelabuhan di masa depan. Oleh karena itu dalam penelitian ini kami menganalisis bagaimana penggunaan Balanced Scorecard telah membantu Tanjung Perak Port Otoritas dari sistem pelabuhan Indonesia untuk mengimplementasikan rencana strategis IR. Otoritas pelabuhan telah menjadi bergantung pada model manajemen kompetensi sebagai instrumen untuk perencanaan strategis sumber daya manusia dan juga dalam penggunaan progresif manajemen proses, yang bertujuan untuk memenuhi tujuan yang ditetapkan dalam rencana strategis. Pada premis ini, kami menetapkan bagaimana otoritas pelabuhan yang disebutkan di atas Tanjung Perak dapat memenuhi tujuan strategis dan operasional tertentu mengenai efisiensi dan efektivitas layanan yang disediakan.
English Abstract
We are living in a time when a new economic paradigm -characterized by speed, innovation, short cycle and quality and customer satisfaction is highlighting importance of intangible assets in any port, such as import, export, brand recognition, knowledge, innovation, and particularly human capital. This paradigm can mark beginning of a golden age of HR. In many ports, executives want to believe that “people a r e most important asset", but y cant understand how HR function makes that vision a reality. reason for that problem is that HRs influence on port of Tanjung Perak`s performance is difficult to measure. It is said that what gets measured gets managed, and what gets managed gets accomplished. It is time that developing measurement competency is important, because it can add value at level of port. Financial measures such as earnings per share and profit margin tell tale of port performance, and generations of port`s employees have tried to manage ir port using se measures. But se traditional measures are not buttons that HR and o r managers push to make things happen - y represent outcomes of dozens of o r activities that come before. Thus y are backward-looking, products of past decisions. On o r hand, re is an alternative methodology known as balanced ed scorecard, which enables you to measure activities of port engages in today that will exert most influence on port`s future financial performance. refore in this research we analyze how use of a balanced scorecard has helped Tanjung Perak port authority from an Indonesian port system to implement ir strategic plan. port authorities have become reliant on competency management model as an instrument for strategic planning of human resources and also in progressive use of process management, which aims to meet objectives established in strategic plan. on this premise, we set out how above-mentioned port authority of Tanjung Perak can fulfill specific strategic and operational objectives regarding efficiency and effectiveness of services y provide.
Item Type: | Thesis (Magister) |
---|---|
Identification Number: | TES/658.3/ABD/a/041205184 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 658 General management > 658.3 Personnel management (human resource management) |
Depositing User: | Endro Setyobudi |
Date Deposited: | 01 Feb 2013 14:38 |
Last Modified: | 01 Feb 2013 14:38 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/159428 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |