Sawiya (2014) Analisis Tingkat Kerusakan Terumbu Karang yang Disebabkan oleh Acanthaster planci di Pulau Mamburit Kabupaten Sumenep. Magister thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Terumbu karang merupakan salah satu tempat habitat biota laut, dengan adanya kelimpahan predator yang di sebut Achanthaster planci yang berlebihan akan menyebabkan terjadinya pemangsaan berlebihan terhadap terumbu karang ( zooxanthellae ), sehingga akan terjadi bleaching atau kerusakan secara massal pada terumbu karang, apabila melampaui dari 14 individu/1000 m 2 Aziz (1995). Sedangkan untuk mengetahui seberapa rusaknya terumbu karang maka perlu melakukan penelitian antara lain:. Tujuan dari penelitian ini adalah 1). Untuk mengetahui tingkat persentase terumbu karang . 2). Untuk mengetahui kelimpahan acanthaster planci . 3). Untuk mengetahui tingkat kerusakan terumbu karang yang di sebabkan oleh acanthaster planci. Penelitian ini di laksanakan pada bulan September sampai dengan Oktober 2013 di Perairan Mamburit Kabupaten Sumenep. Materi yang digunakan terdiri dari terumbu karang, Acanthaster planci dengan menggunakan metode LIT (Line Intercept) di bentangkan sejajar dengan garis pantai pada kedalaman 3.10 meter pada IV stasiun masing-masing stasiun terdiri dari 8 kali ulangan jadi total ulangan 32 kali di daerah winward dan leeward kemudian melakukan pengamatan untuk identifikasi terumbu karang, Acanthaster planci menggunakan 250 m 2 dan mencatat Acanthaster planci . Persentase terumbu karang hidup di daerah Leeward stasiun I kedalaman 3 meter persentase terumbu karang hidup 70,77% Untuk persentase terumbu karang mati sebanyak 29.23% pada kedalaman 10 meter persentase terumbu karang hidup sebanyak 74.12% dan persentase terumbu karang mati 25.88%. Stasiun II kedalaman 3 meter persentase terumbu karang hidup 68.09 % dan
English Abstract
Coral reefs are one of the marine habitats with the abundance of predators called Acanthaster planci overload will cause excessive predation on coral reefs ( zooxanthellae ), so it will happen bleaching or mass damage to coral reefs exceed 14 individu/1000 m 2 Aziz (1995). As for knowing how the destruction of coral reefs it is necessary to conduct this research. This research aims 1. To know the percentage of coral reef 2.To know abundance of achanthaster planci 3.To know the flaw level of coral reefs caused by achanthaster planci. This research was carried in September to October 2013 in the aquatic mamburit of sumenep . Materiel composed of coral reef, achanthaster planci by using the Line intercept (LIT) method. The line was laid perpendicular to the shoreline at a depth of 3-10 m at IV stations the data was done with 8 times observation each stations, total observation were 32 times in leeward and windward area then did observation to identify of coral reefs, achanthaster planci used 250 m 2 and record the achanthaster planci. The percentage of living coral at station I a depth 3 m was 70,77% and dead coral was 29.23% at a depth of 10 m the percentage of living coral was 74.12% and dead coral was 25.88% leeward area. At station II a depth 3 m the percentage of living coral was 68.09 % and dead coral was 31.91%. for a depth 10 m the percentage of living coral was 68.04 % and dead coral 31.96 %, Station III at a depth 3 m the percentage of living coral was 71.89 % and dead coral was 28.11 % and a depth 10 m the percentage of living coral was 68.62 % and dead
Item Type: | Thesis (Magister) |
---|---|
Identification Number: | TES/578.778 9/SAW/a/041406474 |
Subjects: | 500 Natural sciences and mathematics > 578 Natural history of organism and related subjects > 578.7 Organisms characteristic of specific kinds of environments |
Divisions: | S2/S3 > Magister Budidaya Perairan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan |
Depositing User: | Endro Setyobudi |
Date Deposited: | 24 Oct 2014 08:25 |
Last Modified: | 24 Oct 2014 08:25 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/157723 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |