Isolasi, Purifikasi Dan Karakterisasi Enzim Xilanase Dari Bakteri Xilanolitik Dan Aplikasinya Pada Xilan

Cahyandika, Adista (2016) Isolasi, Purifikasi Dan Karakterisasi Enzim Xilanase Dari Bakteri Xilanolitik Dan Aplikasinya Pada Xilan. Magister thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Enzim xilanase yang dihasilkan oleh suatu mikroorganisme, dapat diaplikasikan pada industri non-pangan, meliputi pemutihan kertas, pengolahan limbah, pakan ternak dan lain-lain. Pada industri pangan dapat digunakan sebagai penjernih jus, pembuatan roti, memproduksi gula xylitol dan etanol. Jenis mikroorganisme yang dapat menghasilkan enzim xilanase, berasal dari jenis bakteri dan jamur. Dalam penelitian ini fokus pada enzim yang diproduksi oleh jenis bakteri, karena dalam aplikasi enzim xilanase dibutuhkan enzim yang memiliki karakteristik stabil pada suhu tinggi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan jenis bakteri xilanolitik yang dapat menghasilkan enzim xilanase, mengetahui pengaruh pemurnian parsial terhadap aktivitas enzim xilanase dari isolat bakteri, dan mengetahui karakterisasi enzim xilanase yang diperoleh. Penelitian ini merupakan penelitian eksploratif deskriptif untuk memperoleh serta mengetahui jenis isolat bakteri xilanolitik dan mengetahui karakterisasi enzim xilanase. Parameter yang diamati untuk tahapan karakterisasi adalah aktivitas enzim xilanase, berat molekul, dan identifikasi produk hidrolisis dari enzim xilanase. Jenis bakteri xilanolitik yang diisolasi berdasarkan uji identifikasi molekuler menggunakan 16S rRNA merupakan jenis bakteri Bacillus cereus strain CM 100B, yang merupakan jenis bakteri Gram-positif dan memiliki hasil positif pada uji indol karakterisasi, motilitas. Hasil negatif pada uji metyl red. Karakteristik enzim xilanase yang dihasilkan oleh bakteri Bacillus cereus strain CM 100B, memiliki suhu optimum 40⁰C, stabil pada suhu 30-45⁰C, dengan pH optimum 7,0 dan stabil pada pH 6-8,0. Cu, Mg, Ca, dan Fe dianggap sebagai aktivator untuk enzim xilanase, sementara EDTA bertindak sebagai inhibitor. Berat enzim xilanase sebesar 36,06 kDa. Enzim xilanase yang didapat memiliki nilai Vmax 39,52 mol min-1 dan nilai KM 0,763 mol ml-1. Aplikasi enzim xilanase pada substrat xilan menunjukkan bahwa, enzim tersebut belum menghidrolisis xilan menjadi menjadi bentuk monomer (xilosa dan arabinosa), selama waktu inkubasi 30 menit. Diperlukan waktu inkubasi yang lebih lama untuk mendapatkan produk akhir hasil hidrolisis dari xilan.

Item Type: Thesis (Magister)
Identification Number: TES/572.7/CAH/i/2016/041603579
Subjects: 500 Natural sciences and mathematics > 572 Biochemistry > 572.7 Enzymes
Divisions: S2/S3 > Magister Teknologi Hasil Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian
Depositing User: Nur Cholis
Date Deposited: 25 Jul 2016 15:32
Last Modified: 05 Dec 2023 03:46
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/157693
[thumbnail of ADISTA CAHYANDIKA.pdf] Text
ADISTA CAHYANDIKA.pdf
Restricted to Registered users only

Download (22MB)

Actions (login required)

View Item View Item